Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Profil Ketum PSSI Iwan Bule, Disorot karena Ucapkan "Hadirin yang Berbahagia" Saat Jumpa Pers Tragedi Kanjuruhan

Kompas.com - 04/10/2022, 13:00 WIB
Nur Rohmi Aida,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Warganet ramai menyoroti sosok Ketua Umum PSSI Mochmad Iriawan alias Iwan Bule.

Hal itu karena dirinya menyapa "hadirin yang berbahagia" pada saat konferensi pers Tragedi Stadion Kanjuruhan di rumah sakit Malang, Jawa Timur, Senin 3 Oktober 2022.

 

"Terima kasih Pak Menpora, Pak Kapolri yang saya hormati, Ibu Gubernur, hadirin sekalian yang berbahagia. Kami dari PSSI mengucapkan innalillahi wa innailaihi rojiun atas jatuhnya korban dalam kegiatan pertandingan tadi malam," ujar Iwan dalam konferensi pers tersebut.

Dalam insiden Tragedi Kanjuruhan sebanyak 125 penonton meninggal dunia. 

Potongan video yang menunjukkan sapaan Iwan Bule tersebut banyak dibagikan warganet di media sosial salah satunya oleh akun @FaktaSepakbola dan akun.

Tengah menjadi sorotan netizen, berikut ini profil Ketum PSSI Iwan Bule?

Profil Iwan Bule

Sebagaimana dikutip dari Kompas.com 2 November 2019, Iwan Bule adalah Ketua Umum PSSI periode 2019-2023.

Sebelum terpilih menjadi Ketua Umum PSSI, Iwan Bule dikenal sebagai perwira tinggi Polri yang menjabat sebagai Sekretaris Utama Lembaga Ketahanan Nasional sejak 8 Maret 2018.

Sselama berkarir di kepolisian, Ia banyak terlibat dalam reserse kriminal.

Ketika menjabat sebagai Direktur Kriminal Umum (Direskrimum) Polda Metro Jaya, Iwan pernah menangani kasus pembunuhan berencana pengusaha Nasrudin Zulkarnaen yang melibatkan Ketua KPK saat itu Antasari Azhar.

Di bidang sepak bola, Iwan masuk dalam jajaran direksi PT Persib Bandung Bermartabat (PBB).

Jenjang karir

Iwna Bule lahir di Jakarta pada 31 Maret 1962 dan merupakan lulusan Akademi Kepolisian pada tahun 1984.

Dikutip dari Kompas.com, 2 November 2019 Iwan pernah menjabat sebagai Kapolres Tegal dan menjalankan tugas selama 3 tahun.

Pada tahun 2012, ia diangkat sebagai Kapolda Nusa Tenggara Barat. Lalu pada 2013 menjadi Kapolda Jawa Barat.

Iwan selanjutnya ditarik ke Mabes Polri dengan tugas Kadivkum Polri, lalu berlanjut menjadi Kadiv Propam Polri.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Sempat Diteriaki Warga tapi Tak Menggubris, Kakek Berusia 61 Tahun Tertabrak KA di Sragen

Sempat Diteriaki Warga tapi Tak Menggubris, Kakek Berusia 61 Tahun Tertabrak KA di Sragen

Tren
Perpanjang Pajak STNK Harus Bawa KTP Asli Pemilik Kendaraan, Bagaimana jika Sudah Meninggal?

Perpanjang Pajak STNK Harus Bawa KTP Asli Pemilik Kendaraan, Bagaimana jika Sudah Meninggal?

Tren
Air Kelapa Muda Vs Air Kelapa Tua Sehat Mana? Ini Beda dan Manfaatnya

Air Kelapa Muda Vs Air Kelapa Tua Sehat Mana? Ini Beda dan Manfaatnya

Tren
Tari Rangkuk Alu Jadi Google Doodle Hari Ini, Apa Alasannya?

Tari Rangkuk Alu Jadi Google Doodle Hari Ini, Apa Alasannya?

Tren
3 Artefak Langka Majapahit Ditemukan di AS, Nilainya Rp 6,5 Miliar

3 Artefak Langka Majapahit Ditemukan di AS, Nilainya Rp 6,5 Miliar

Tren
Penjelasan Kemenpora dan MNC Group soal Aturan Nobar Indonesia Vs Uzbekistan

Penjelasan Kemenpora dan MNC Group soal Aturan Nobar Indonesia Vs Uzbekistan

Tren
Ilmuwan Temukan Salah Satu Bintang Tertua di Alam Semesta, Terletak di Galaksi Tetangga

Ilmuwan Temukan Salah Satu Bintang Tertua di Alam Semesta, Terletak di Galaksi Tetangga

Tren
Korsel Akan Beri Insentif Rp 1 Miliar untuk Bayi yang Baru Lahir, Apa Alasannya?

Korsel Akan Beri Insentif Rp 1 Miliar untuk Bayi yang Baru Lahir, Apa Alasannya?

Tren
5 Air Rebusan untuk Atasi Jerawat, Salah Satunya Jahe dan Kunyit

5 Air Rebusan untuk Atasi Jerawat, Salah Satunya Jahe dan Kunyit

Tren
[POPULER TREN] Dampak La Nina bagi Indonesia | Beberapa Makanan Mengandung MIkroplastik

[POPULER TREN] Dampak La Nina bagi Indonesia | Beberapa Makanan Mengandung MIkroplastik

Tren
Benarkah Parkir Liar Bisa Dipidana 9 Tahun? Ini Penjelasan Ahli Hukum

Benarkah Parkir Liar Bisa Dipidana 9 Tahun? Ini Penjelasan Ahli Hukum

Tren
10 Makanan Kolesterol Tinggi yang Sebaiknya Dihindari

10 Makanan Kolesterol Tinggi yang Sebaiknya Dihindari

Tren
Vaksin Kanker Serviks Gratis Disebut Hanya untuk Perempuan Maksimal Usia 26 Tahun, Ini Kata Kemenkes

Vaksin Kanker Serviks Gratis Disebut Hanya untuk Perempuan Maksimal Usia 26 Tahun, Ini Kata Kemenkes

Tren
Abbosbek Fayzullaev, Pemain Uzbekistan yang Nilainya Rp 86,91 miliar

Abbosbek Fayzullaev, Pemain Uzbekistan yang Nilainya Rp 86,91 miliar

Tren
Ganti Oli Motor Pakai Minyak Goreng Diklaim Buat Tarikan Lebih Enteng, Ini Kata Pakar

Ganti Oli Motor Pakai Minyak Goreng Diklaim Buat Tarikan Lebih Enteng, Ini Kata Pakar

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com