Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Video Viral Siswa Tutup Gerbang Sekolah, Guru Tak Bisa Masuk karena Terlambat, Ini Ceritanya

Kompas.com - 17/09/2022, 19:00 WIB
Dandy Bayu Bramasta,
Rendika Ferri Kurniawan

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Unggahan video yang memperlihatkan sejumlah guru tidak bisa masuk ke dalam sekolah lantaran datang terlambat viral di media sosial.

Video itu dibagikan oleh akun TikTok @bohay91830, Kamis (15/9/2022).

"Gapapalah sekali skali kita diposisi mereka yang kita berikan hukuman kalo telat," demikian narasi yang dituliskan pengunggah.

Dalam video, tampak sejumlah guru dan siswa yang datang terlambat harus berdiri di luar gerbang sekolah.

Para siswa memakai rompi berwarna hijau terlihat berjaga di depan gerbang sekolah sembari mencatat nama-nama guru yang terlambat.

"Guru datang terlambat ditutupin gerbang sama siswanya. Diphoto dan dicatat nama guru2/pegawai yang datang terlambat serta ditanyain alasan keterlambatannya," tulis keterangan dalam video.

Ketika ditelusuri, peristiwa itu terjadi di SMK N 4 Bangli.

Baca juga: Viral, Video Kebakaran Gedung Pencakar Langit 42 Lantai di China, Apa yang Terjadi?

@bohay91830 gapapalah sekali skali kita diposisi mereka yang kita berikan hukuman kalo telat????????#osis #dihukum #terlambatsekolah #kodratjaman #mandiriberubah ? Bertahan Terluka - Fabio Asher
 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh KRITIS, INFORMATIF, EDUKATIF (@undercover.id)

Lantas, seperti apa cerita selengkapnya?

Konfirmasi pengunggah

Saat dikonfirmasi, pemilik akun sekaligus guru di SMK N 4 Bangli, Ni Nengah Yudi Apriani membenarkan bahwa dirinya beserta guru yang lain tidak diperkenankan masuk lantaran datang terlambat.

Peristiwa itu, kata Ni Nengah, terjadi pada Rabu (14/9/2022) sekitar pukul 07.32 WITA.

Ia pun menjelaskan penyebab mengapa para guru hingga siswa yang terlambat tidak diizinkan masuk ke dalam sekolah.

"Jadi peraturan di sekolah kami, gerbang sekolah ditutup (pukul) 07.30 (WITA) karena pembiasaan pagi, seperti acara sembahyang bersama dan penghormatan bendera Merah Putih disertai menyanyikan lagu Indonesia Raya," ujarnya, kepada Kompas.com, Sabtu (17/9/2022).

Karenanya, untuk menjaga ketertiban agar pembiasaan pagi tidak terganggu sekaligus penertiban warga sekolah, maka patroli keamanan sekolah (PKS) ditugaskan untuk menjaga gerbang sekolah agar tidak satu pun melanggar aturan tersebut.

Aturan ini, kata Ni Nengah, sudah berlaku sejak awal semester atau sejak kurikulum baru, dan akan terus berlangsung.

Baca juga: Viral, Video Anggota Brimob Disebut Intimidasi Warga gara-gara Tanah, Ini Kata Polda Sulawesi Tenggara

@bohay91830 Membalas @8dhia8 bukan ga dpt belajar bu,ini dilakukan hanya selama pembiasaan pagi,seperti sembahyang/trisandya bersama dan memyanyikan lagu Indonesia Raya.setelah itu para guru dan siswa diijinkan memasuki gerbang sekolah.terimakasih????#viral #duniapendidikan #terlambatsekolah ? Bertahan Terluka - Fabio Asher

Baca juga: Viral, Video ASN di Sinjai Tendang Motor Pengendara Wanita hingga Jatuh, Ini Kata BKN

Nama warga sekolah, termasuk para guru yang datang terlambat akan dicatat dan ditanyakan alasan mengapa datang tidak tepat waktu.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Jadwal Timnas Indonesia di Semifinal Piala Asia U23: Senin 29 April 2024 Pukul 21.00 WIB

Jadwal Timnas Indonesia di Semifinal Piala Asia U23: Senin 29 April 2024 Pukul 21.00 WIB

Tren
Duduk Perkara Kemenkop-UKM Imbau Warung Madura Tak Buka 24 Jam

Duduk Perkara Kemenkop-UKM Imbau Warung Madura Tak Buka 24 Jam

Tren
Benarkah Pengobatan Gigitan Ular Peliharaan Tak Ditanggung BPJS Kesehatan?

Benarkah Pengobatan Gigitan Ular Peliharaan Tak Ditanggung BPJS Kesehatan?

Tren
Arkeolog Temukan Buah Ceri yang Tersimpan Utuh Dalam Botol Kaca Selama 250 Tahun

Arkeolog Temukan Buah Ceri yang Tersimpan Utuh Dalam Botol Kaca Selama 250 Tahun

Tren
Beroperasi Mulai 1 Mei 2024, KA Lodaya Gunakan Rangkaian Ekonomi New Generation Stainless Steel

Beroperasi Mulai 1 Mei 2024, KA Lodaya Gunakan Rangkaian Ekonomi New Generation Stainless Steel

Tren
Pindah Haluan, Surya Paloh Buka-bukaan Alasan Dukung Prabowo-Gibran

Pindah Haluan, Surya Paloh Buka-bukaan Alasan Dukung Prabowo-Gibran

Tren
3 Skenario Timnas Indonesia U23 Bisa Lolos ke Olimpiade Paris

3 Skenario Timnas Indonesia U23 Bisa Lolos ke Olimpiade Paris

Tren
Hak Angket Masih Disuarakan Usai Putusan MK, Apa Dampaknya untuk Hasil Pilpres?

Hak Angket Masih Disuarakan Usai Putusan MK, Apa Dampaknya untuk Hasil Pilpres?

Tren
Daftar Cagub DKI Jakarta yang Berpotensi Diusung PDI-P, Ada Ahok dan Tri Rismaharini

Daftar Cagub DKI Jakarta yang Berpotensi Diusung PDI-P, Ada Ahok dan Tri Rismaharini

Tren
'Saya Bisa Bawa Kalian ke Final, Jadi Percayalah dan Ikuti Saya... '

"Saya Bisa Bawa Kalian ke Final, Jadi Percayalah dan Ikuti Saya... "

Tren
Thailand Alami Gelombang Panas, Akankah Terjadi di Indonesia?

Thailand Alami Gelombang Panas, Akankah Terjadi di Indonesia?

Tren
Sehari 100 Kali Telepon Pacarnya, Remaja Ini Didiagnosis “Love Brain'

Sehari 100 Kali Telepon Pacarnya, Remaja Ini Didiagnosis “Love Brain"

Tren
Warganet Sebut Ramadhan Tahun 2030 Bisa Terjadi 2 Kali, Ini Kata BRIN

Warganet Sebut Ramadhan Tahun 2030 Bisa Terjadi 2 Kali, Ini Kata BRIN

Tren
Lampung Dicap Tak Aman karena Rawan Begal, Polda: Aman Terkendali

Lampung Dicap Tak Aman karena Rawan Begal, Polda: Aman Terkendali

Tren
Diskon Tiket KAI Khusus 15 Kampus, Bisakah untuk Mahasiswa Aktif?

Diskon Tiket KAI Khusus 15 Kampus, Bisakah untuk Mahasiswa Aktif?

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com