Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jembatan Penghubung Rusia-China Resmi Dibuka

Kompas.com - 11/06/2022, 21:00 WIB
Ahmad Naufal Dzulfaroh,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Jembatan kendaraan pertama yang menghubungkan Rusia dan China resmi dibuka pada Jumat (10/6/2022).

Sebagian besar pembangunan jembatan penghubung Blagoveshchensk-Heihe di seberang Sungai Amur ini sebenarnya telah selesai pada akhir 2019, dikutip The Moscow Times.

Transportasi antar kota perbatasan, sebelumnya diakses dengan perahu sungai, hovercraft, jembatan terapung dan jalan es di musim dingin.

Upacara pembukaan pada Jumat menunjukkan truk-truk barang melintasi jembatan sepanjang satu kilometer itu saat kembang api mengeluarkan warna bendera Rusia sebagai latar belakang.

Menteri Transportasi Rusia Vitaly Savelyev mengatakan, peluncuran jembatan ini diharapkan dapat meningkatkan perdagangan bilateral antara Rusia dan China menjadi 1 juta ton barang per tahun.

Baca juga: Kota Terlarang China Dibuka Kembali untuk Umum

Sementara itu, pembatasan Covid-19 China melahirkan adanya pembatasan pergerakan di jembatan Blagoveshchensk-Heihe untuk lalu lintas penumpang.

Setelah pembatasan dicabut, jembatan tol ini diharapkan mampu mengangkut 630 truk barang, 164 bus, dan 68 kendaraan per hari.

Pembicaraan tentang jembatan yang menghubungkan kedua negara telah dimulai pada 1988, dan kesepakatan untuk menghubungkan kedua kota itu awalnya ditandatangani pada tahun 1995.

Jembatan ini akhirnya mulai dibangun pada 2016 dan selesai pada Mei 2020. Akan tetapi, pembukaannya tertunda karena pembatasan Covid-19, dikutip dari Reuters.

Dengan dibukanya jembatan ini, jarak perjalanan barang-barang China ke Rusia dapat dipangkas hingga 1.500 kilometer.

Kendaraan yang melintasi jembatan harus membayar tol sebanyak 8.700 rubel (150 dollar AS).

Baca juga: 100 Lebih Kapal China Masuk Laut China Selatan secara Ilegal, Filipina Berang

Dalam tes terakhir, jembatan ini memiliki beban maksimum sebesar 318 ton.

Pada April lalu, Rusia memperkirakan arus komoditas dengan China akan tumbuh dan perdagangan dengan Beijing akan mencapai 200 miliar dollar AS pada 2024.

Sebagai informasi, China adalah pembeli utama sumber daya alam dan produk pertanian Rusia.

Rusia sebelumnya juga menyelesaikan pembangunan bagian jembatan kereta api Rusia-China pertama yang direncanakan akan dibuka pada Agustus.

Ini berarti jaringan kereta api timur laut China sekarang dapat terhubung dengan kereta api Siberia Rusia.

Kedua proyek ini merupakan bagian dari insiatif Belt and Road China untuk meningkatkan perdagangan Eurasia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Kronologi Kecelakaan Bus di Subang, 9 Orang Tewas dan Puluhan Luka-luka

Kronologi Kecelakaan Bus di Subang, 9 Orang Tewas dan Puluhan Luka-luka

Tren
Warganet Pertanyakan Mengapa Aurora Tak Muncul di Langit Indonesia, Ini Penjelasan BRIN

Warganet Pertanyakan Mengapa Aurora Tak Muncul di Langit Indonesia, Ini Penjelasan BRIN

Tren
Saya Bukan Otak

Saya Bukan Otak

Tren
Pentingnya “Me Time” untuk Kesehatan Mental dan Ciri Anda Membutuhkannya

Pentingnya “Me Time” untuk Kesehatan Mental dan Ciri Anda Membutuhkannya

Tren
Bus Pariwisata Kecelakaan di Kawasan Ciater, Polisi: Ada 2 Korban Jiwa

Bus Pariwisata Kecelakaan di Kawasan Ciater, Polisi: Ada 2 Korban Jiwa

Tren
8 Misteri di Piramida Agung Giza, Ruang Tersembunyi dan Efek Suara Menakutkan

8 Misteri di Piramida Agung Giza, Ruang Tersembunyi dan Efek Suara Menakutkan

Tren
Mengenal Apa Itu Eksoplanet? Berikut Pengertian dan Jenis-jenisnya

Mengenal Apa Itu Eksoplanet? Berikut Pengertian dan Jenis-jenisnya

Tren
Indonesia U20 Akan Berlaga di Toulon Cup 2024, Ini Sejarah Turnamennya

Indonesia U20 Akan Berlaga di Toulon Cup 2024, Ini Sejarah Turnamennya

Tren
7 Efek Samping Minum Susu di Malam Hari yang Jarang Diketahui, Apa Saja?

7 Efek Samping Minum Susu di Malam Hari yang Jarang Diketahui, Apa Saja?

Tren
Video Viral, Pengendara Motor Kesulitan Isi BBM di SPBU 'Self Service', Bagaimana Solusinya?

Video Viral, Pengendara Motor Kesulitan Isi BBM di SPBU "Self Service", Bagaimana Solusinya?

Tren
Pedang Excalibur Berumur 1.000 Tahun Ditemukan, Diduga dari Era Kejayaan Islam di Spanyol

Pedang Excalibur Berumur 1.000 Tahun Ditemukan, Diduga dari Era Kejayaan Islam di Spanyol

Tren
Jadwal Pertandingan Timnas Indonesia Sepanjang 2024 Usai Gagal Olimpiade

Jadwal Pertandingan Timnas Indonesia Sepanjang 2024 Usai Gagal Olimpiade

Tren
6 Manfaat Minum Wedang Jahe Lemon Menurut Sains, Apa Saja?

6 Manfaat Minum Wedang Jahe Lemon Menurut Sains, Apa Saja?

Tren
BPJS Kesehatan: Peserta Bisa Berobat Hanya dengan Menunjukkan KTP Tanpa Tambahan Berkas Lain

BPJS Kesehatan: Peserta Bisa Berobat Hanya dengan Menunjukkan KTP Tanpa Tambahan Berkas Lain

Tren
7 Rekomendasi Olahraga untuk Wanita Usia 50 Tahun ke Atas, Salah Satunya Angkat Beban

7 Rekomendasi Olahraga untuk Wanita Usia 50 Tahun ke Atas, Salah Satunya Angkat Beban

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com