KOMPAS.COM memberitakan bahwa Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia Adi Prayitno menilai Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan membuka aib sendiri dengan mencitrakan diri sebagai sosok yang anti-penggusuran saat membawa tanah dari Kampung Akuarium ke peresmian ibu kota negara (IKN) baru.
Hal itu disampaikan Adi menanggapi aksi Anies membawa tanah dari Kampung Akuarium dalam acara peresmian pembangunan IKN baru yang dihadiri Presiden Joko Widodo di Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Senin (14/3/2022).
Adapun sejumlah penggusuran oleh Pemprov DKI di masa kepemimpinan Anies terjadi di Menteng Dalam, Tebet, Jakarta Selatan pada Maret 2021 dan di Sunter Agung, Tanjung Priok, Jakarta Utara pada November 2019.
Selain itu, warga Kampung Bayam di Tanjung Priok, juga tergusur akibat pembangunan stadion megah JIS.
Karena itu, Adi menilai aksi Anies membawa tanah dari Kampung Akuarium ke IKN baru hanya sekadar pencitraan yang menunjukkan seolah Gubernur DKI Jakarta itu pro terhadap masyarakat yang tergusur akibat pembangunan.
Secara terpisah, Kompas.com mewawancara warga Kampung Akuarium sebagai pihak yang bukan cuma berteori, namun secara langsung mengalami penderitaan wong cilik tergusur.
Tanah dari Kampung Akuarium, Penjaringan, Jakarta Utara, diharapkan menjadi pengingat bahwa pembangunan ibu kota baru ojangan sampai memarjinalkan wong cilik.
Harapan ini disampaikan Ketua Rukun Tetangga (RT) di Kampung Akuarium, Topas Juanda setelah Gubernur Anies membawa sampel tanah ke Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.
Meski tak tahu makna pastinya, tetapi menurut Topas, hal ini terkait dengan peristiwa tragis yang pernah dialami warga Kampung Akuarium.
Kampung Akuarium yang dibangun kembali oleh Anies adalah kampung yang dahulu digusur oleh pemprov DKI Jakarta pada 11 April 2016.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.