Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

8 Fakta Unik Planet Uranus, Punya Cincin dan Memiliki Suhu Terdingin

Kompas.com - 24/03/2022, 07:00 WIB
Nur Fitriatus Shalihah,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

Uranus menjadi planet terdingin di tata surya karena planet itu mengeluarkan lebih sedikit panas daripada yang diserapnya dari matahari.

Selain itu tidak seperti planet lain yang memiliki inti sangat panas dan memancarkan radiasi inframerah, inti Uranus justru mendingin hingga tidak lagi memancarkan banyak energi.

Baca juga: Galaksi Alcyoneus, Galaksi Terbesar yang Ditemukan, Membuat Ilmuwan Bingung

4. Uranus mengorbit Matahari pada sisinya

Semua planet di tata surya berputar pada porosnya, dengan kemiringan yang mirip dengan Matahari. Kalaupun ada kemiringan, perbedaannya tidaklah terlalu jauh.

Namun Uranus unik, karena kemiringan aksial Uranus adalah 99 derajat. Dengan kata lain, planet ini berputar pada sisinya.

Semua planet terlihat sedikit seperti gasing berputar saat mengelilingi Matahari, tetapi Uranus lebih terlihat seperti bola yang menggelinding dalam pola melingkar.

5. Musim di Uranus sangat panjang

Satu hari sidereal di Uranus (yaitu waktu yang dibutuhkan planet untuk menyelesaikan satu rotasi pada porosnya) hanya sekitar 17 jam.

Tapi kemiringan Uranus begitu menonjol sehingga satu kutub atau kutub lainnya biasanya mengarah ke Matahari. Ini berarti bahwa satu hari di kutub utara Uranus berlangsung selama setengah tahun Uranus atau 84 tahun Bumi.

Jadi, jika Anda bisa berdiri di kutub utara Uranus, Anda akan melihat Matahari terbit di langit dan mengelilinginya selama 42 tahun.

Pada akhir "musim panas" yang panjang dan berlarut-larut ini, Matahari akhirnya akan turun ke bawah cakrawala. Ini akan diikuti oleh 42 tahun kegelapan, atau dikenal sebagai satu  "musim dingin" di Uranus.

Baca juga: Mengenal Tata Surya dan Beberapa Teori Pembentukan Tata Surya

6. Uranus memiliki 27 bulan

Bulan atau satelit alami dimiliki planet di tata surya. Para astronom telah mengonfirmasi keberadaan 27 satelit alam.

Tetapi sebagian besar, bulan-bulan ini kecil dan tidak beraturan. Jika semua massanya digabung, masih lebih kecil dari Triton, bulan terbesar Neptunus.

Bulan-bulan terbesar Uranus antara lain Miranda, Ariel, Umbriel, Oberon, dan Titania.

Masing-masing bulan ini sangat gelap, dengan ikatan rendah dan albedo geometris. Ariel paling terang sedangkan Umbriel paling gelap.

7. Planet pertama yang ditemukan di zaman modern

Sebagian besar planet di tata surya dilihat dengan mata telanjang dan dikenal sejak zaman kuno. Tapi Uranus adalah planet pertama yang ditemukan setelah penemuan teleskop.

Uranus direkam pertama kali pada 1690 oleh John Flamsteed, yang mengira itu adalah bintang di konstelasi Tauri.

Tapi baru disadari itu adalah planet setelah Sir William Herschel melakukan pengamatannya pada 1781.

8. Uranus dapat dilihat dengan mata telanjang

Meski penemuannya menggunakan teleskop, tapi Anda bisa melihat planet Uranus secara langsung. Pada magnitudo 5,3, Uranus dalam skala kecerahan yang dapat dilihat oleh mata manusia.

Sayangnya, Anda harus memastikan bahwa langit malam sangat gelap (yaitu tidak ada polusi cahaya), dan harus tahu persis ke mana harus mencari.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Kronologi Kecelakaan Bus di Subang, 9 Orang Tewas dan Puluhan Luka-luka

Kronologi Kecelakaan Bus di Subang, 9 Orang Tewas dan Puluhan Luka-luka

Tren
Warganet Pertanyakan Mengapa Aurora Tak Muncul di Langit Indonesia, Ini Penjelasan BRIN

Warganet Pertanyakan Mengapa Aurora Tak Muncul di Langit Indonesia, Ini Penjelasan BRIN

Tren
Saya Bukan Otak

Saya Bukan Otak

Tren
Pentingnya “Me Time” untuk Kesehatan Mental dan Ciri Anda Membutuhkannya

Pentingnya “Me Time” untuk Kesehatan Mental dan Ciri Anda Membutuhkannya

Tren
Bus Pariwisata Kecelakaan di Kawasan Ciater, Polisi: Ada 2 Korban Jiwa

Bus Pariwisata Kecelakaan di Kawasan Ciater, Polisi: Ada 2 Korban Jiwa

Tren
8 Misteri di Piramida Agung Giza, Ruang Tersembunyi dan Efek Suara Menakutkan

8 Misteri di Piramida Agung Giza, Ruang Tersembunyi dan Efek Suara Menakutkan

Tren
Mengenal Apa Itu Eksoplanet? Berikut Pengertian dan Jenis-jenisnya

Mengenal Apa Itu Eksoplanet? Berikut Pengertian dan Jenis-jenisnya

Tren
Indonesia U20 Akan Berlaga di Toulon Cup 2024, Ini Sejarah Turnamennya

Indonesia U20 Akan Berlaga di Toulon Cup 2024, Ini Sejarah Turnamennya

Tren
7 Efek Samping Minum Susu di Malam Hari yang Jarang Diketahui, Apa Saja?

7 Efek Samping Minum Susu di Malam Hari yang Jarang Diketahui, Apa Saja?

Tren
Video Viral, Pengendara Motor Kesulitan Isi BBM di SPBU 'Self Service', Bagaimana Solusinya?

Video Viral, Pengendara Motor Kesulitan Isi BBM di SPBU "Self Service", Bagaimana Solusinya?

Tren
Pedang Excalibur Berumur 1.000 Tahun Ditemukan, Diduga dari Era Kejayaan Islam di Spanyol

Pedang Excalibur Berumur 1.000 Tahun Ditemukan, Diduga dari Era Kejayaan Islam di Spanyol

Tren
Jadwal Pertandingan Timnas Indonesia Sepanjang 2024 Usai Gagal Olimpiade

Jadwal Pertandingan Timnas Indonesia Sepanjang 2024 Usai Gagal Olimpiade

Tren
6 Manfaat Minum Wedang Jahe Lemon Menurut Sains, Apa Saja?

6 Manfaat Minum Wedang Jahe Lemon Menurut Sains, Apa Saja?

Tren
BPJS Kesehatan: Peserta Bisa Berobat Hanya dengan Menunjukkan KTP Tanpa Tambahan Berkas Lain

BPJS Kesehatan: Peserta Bisa Berobat Hanya dengan Menunjukkan KTP Tanpa Tambahan Berkas Lain

Tren
7 Rekomendasi Olahraga untuk Wanita Usia 50 Tahun ke Atas, Salah Satunya Angkat Beban

7 Rekomendasi Olahraga untuk Wanita Usia 50 Tahun ke Atas, Salah Satunya Angkat Beban

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com