Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 PTN yang Buka Jalur Mandiri atau Jalur Prestasi, Mana Saja?

Kompas.com - 21/03/2022, 10:30 WIB
Retia Kartika Dewi,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

Untuk jadwal pendaftaran peserta seleksi Mandiri ITB bisa disimak di sini.

Baca juga: ITB Bangun Kampus di Cirebon, Berikut Konsep dan Perencanaannya

2. Universitas Diponegoro (Undip)

Dilansir dari situs resmi Undip, Universitas Diponegoro akan membuka kembali Ujian Mandiri (UM) dengan menggunakan portofolio dan ujian online pada UM S1 Kemitraan.

Syarat kepesertaan jalur Ujian Mandiri

1. Siswa lulusan SMA/SMK/MA atau yang sederajat, lulus ujian persamaan, atau yang setara lainnya (paket C) tahun 2022, 2021 dan 2020.

2. Memenuhi persyaratan sesuai program studi yang dituju.

3. Usia maksimal 22 tahun.

Tata cara pendaftaran

  • Peserta membuat user pendaftaran menggunakan email pada laman ini.
  • Peserta memilih jalur pilihan UM S1.
  • Membayar biaya pendaftaran pada bank yang ditunjuk (Bank BNI, Bank BRI, Bank BTN, Bank Mandiri). Informasi biaya pendaftaran bisa dicek di laman ini.
  • Peserta mengisi data portofolio (Raport Smt 1-5 dan atau prestasi lain) melalui aplikasi.
  • Peserta wajib melakukan upload Surat Pernyataan setelah ditandatangai oleh peserta dan orang tua (dalam format pdf) dan cetak kartu peserta pendaftaran online.
  • Peserta cetak kartu peserta dan mengikut ujian sesuai jadwal pada kartu peserta.

Materi Ujian:

Tes Potensi Skolastik: Kemampuan Verbal (Bahasa Inggris dan Indonesia), Numerik, Logika dan Kewarganegaraan.

Informasi lebih lanjut bisa disimak dalam halaman ini.

Baca juga: Registrasi Ulang UM Undip, Ini Hal yang Perlu Diperhatikan!

3. Institut Pertanian Bogor (IPB)

Ilustrasi mahasiswa IPB University.DOK. Laman admisi IPB Ilustrasi mahasiswa IPB University.

Dilansir dari situs resmi IPB, IPB memiliki beberapa jalur seleksi mandiri, salah satunya adalah Ujian Tulis Mandiri Berbasis Komputer (UTM-BK) untuk program sarjana.

Pada awal dimulainya, seleksi calon mahasiswa jalur UTMBK dilakukan dengan dua pilihan metode seleksi, yaitu seleksi menggunakan ujian tulis berbasis komputer yang dilaksanakan oleh IPB dan menggunakan skor UTBK yang diselenggarakan Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT).

Peserta bisa memilih salah satunya apakah menggunakan skor UTBK LTMPT atau mengikuti Ujian Tulis Berbasis Komputer IPB yang dilaksanakan secara “online”dari rumah masing-masing, atau bisa mendaftar keduanya.

Jika peserta mendaftar keduanya, maka seleksi akan dilakukan berdasarkan nilai terbaik yang diperoleh.

Baca juga: Seni Perlawanan Anak Muda di Balik Poster Lucu Pendemo

Materi UTM-BK (ujian online)

1. Materi yang diujikan untuk UTM-BK program sarjana (S1) yaitu Tes Kemampuan Skolastik yang bersifat Higher Order Thinking Skills (HOTS). Jumlah soal sebanyak 25 soal. Waktu pengerjaan adalah 60 menit. Sistem penilaian:

(1) Untuk soal pilihan ganda: benar 100 persen, salah -25 persen, kosong 0 persen;

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Perbandingan Ranking FIFA Indonesia Vs Irak, Bakal Duel di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Perbandingan Ranking FIFA Indonesia Vs Irak, Bakal Duel di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Tren
Kronologi Bupati Halmahera Utara Ancam Demonstran Pakai Parang, Berujung Dilaporkan ke Polisi

Kronologi Bupati Halmahera Utara Ancam Demonstran Pakai Parang, Berujung Dilaporkan ke Polisi

Tren
Bukan Mewakili Jumlah Anggota, Ini Makna 12 Bintang Emas yang Ada di Bendera Uni Eropa

Bukan Mewakili Jumlah Anggota, Ini Makna 12 Bintang Emas yang Ada di Bendera Uni Eropa

Tren
Pendaftaran PPDB SD Surabaya 2024 Jalur Zonasi Kelurahan Dibuka, Klik Sd.ppdbsurabaya.net/pendaftaran

Pendaftaran PPDB SD Surabaya 2024 Jalur Zonasi Kelurahan Dibuka, Klik Sd.ppdbsurabaya.net/pendaftaran

Tren
Mengenal Robot Gaban 'Segede Gaban', Sebesar Apa Bentuknya?

Mengenal Robot Gaban "Segede Gaban", Sebesar Apa Bentuknya?

Tren
Motif Ibu di Tangsel Rekam Video Cabuli Anak Sendiri, Mengaku Diancam dan Dijanjikan Rp 15 Juta

Motif Ibu di Tangsel Rekam Video Cabuli Anak Sendiri, Mengaku Diancam dan Dijanjikan Rp 15 Juta

Tren
Perang Balon Berlanjut, Pembelot Korea Utara Ancam Kirim 5.000 USB Berisi Drama Korea Selatan

Perang Balon Berlanjut, Pembelot Korea Utara Ancam Kirim 5.000 USB Berisi Drama Korea Selatan

Tren
Terdampak Balon Isi Sampah dari Korut, Warga Korsel Bingung Minta Ganti Rugi ke Siapa

Terdampak Balon Isi Sampah dari Korut, Warga Korsel Bingung Minta Ganti Rugi ke Siapa

Tren
Video Viral Bocah Jatuh dari JPO Tol Jatiasih karena Pagar Berlubang, Jasa Marga Buka Suara

Video Viral Bocah Jatuh dari JPO Tol Jatiasih karena Pagar Berlubang, Jasa Marga Buka Suara

Tren
Iuran Tapera Dinilai Belum Bisa Dijalankan, Ini Alasannya

Iuran Tapera Dinilai Belum Bisa Dijalankan, Ini Alasannya

Tren
Maladewa Larang Warga Israel Masuk Negaranya, Solidaritas untuk Palestina

Maladewa Larang Warga Israel Masuk Negaranya, Solidaritas untuk Palestina

Tren
Syarat dan Cara Daftar PPDB Jabar 2024, Akses di Sapawarga atau Klik ppdb.jabarprov.go.id

Syarat dan Cara Daftar PPDB Jabar 2024, Akses di Sapawarga atau Klik ppdb.jabarprov.go.id

Tren
Profil Bambang Susantono dan Dhony Rahajoe, Kepala dan Wakil Kepala IKN yang Mengundurkan Diri

Profil Bambang Susantono dan Dhony Rahajoe, Kepala dan Wakil Kepala IKN yang Mengundurkan Diri

Tren
Heboh Orang Ngobrol dengan Layar Bioskop di Grand Indonesia, Netizen: Sebuah Trik S3 Marketing dari Lazada Ternyata

Heboh Orang Ngobrol dengan Layar Bioskop di Grand Indonesia, Netizen: Sebuah Trik S3 Marketing dari Lazada Ternyata

BrandzView
Pelari Makassar Meninggal Diduga 'Cardiac Arrest', Kenali Penyebab dan Faktor Risikonya

Pelari Makassar Meninggal Diduga "Cardiac Arrest", Kenali Penyebab dan Faktor Risikonya

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com