Kemudian, prototipe pesawat CN235 diresmikan oleh Presiden Soeharto dan didampingi oleh BJ Habibie yang saat itu menjabat sebagai Menristek.
Lokasi peresmian CN235 berada di PTDI yang dulunya bernama PT Nurtanio atau PT Industri Pesawat Terbang Nurtanio (IPTN).
Awalnya, pesawat CN235 edisi pertama diberi nama "Tetuko" oleh Presiden Soeharto. Tetuko merupakan nama tokoh wayang, Gatotkaca sewaktu ia digembleng di Kawah Candradimuka saat masih bayi.
Sementara prototipe pesawat CN235 edisi pertama yang diproduksi CASA bernama "Elena" dan telah mengudara lebih dulu pada tanggal 11 November 1983.
(Sumber: Kompas.com (Penulis: Elza Astari Retaduari | Editor Elza Astari Retaduari)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.