Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Jualan Online di Shopee dan Tips Cepat Dapat Pesanan

Kompas.com - 03/02/2022, 15:00 WIB
Nur Fitriatus Shalihah,
Rendika Ferri Kurniawan

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Selama pandemi, masyarakat Indonesia mulai beralih ke dunia digital, tak terkecuali dalam hal jual beli.

Jualan online dinilai menguntungkan pada saat ini. Pembeli bisa menjangkau pembeli dari berbagai daerah, bahkan di luar negeri.

Selain itu jualan online juga mengurangi interaksi penjual dengan pembeli, sehingga mencegah penularan Covid-19.

Bagaimana cara berjualan online di Shopee?

Baca juga: Cara Mengecek dan Melaporkan Online Shop yang Melakukan Penipuan

Cara jualan online di Shopee

Salah satu marketplace yang bisa dicoba adalah Shopee.

Melansir laman Shopee, 12 Agustus 2019, berikut ini cara membuat toko di Shopee:

  1. Langkah pertama adalah membuat akun Shopee, caranya:
    • Melalui aplikasi Shopee: Pilih Saya > klik Daftar
    • Melalui situs Shopee: Pilih Mulai Jual atau pilih Seller Centre > klik Buat Akun
    • Anda bisa daftar menggunakan akun Facebook, Google, Apple, atau klik Daftar untuk mendaftar menggunakan nomor handphone
    • Jika Anda mendaftar menggunakan nomor handphone, masukkan nomor handphone, kemudian lakukan verifikasi dan buat password akun Shopee Anda
    • Verifikasi nomor handphone wajib dilakukan agar pembeli bisa menemukan produk yang sudah di-upload
  2. Update username Shopee sesuai yang Anda inginkan dengan klik di sini.
  3. Lengkapi Profil Toko di Seller Centre atau aplikasi Shopee.
  4. Atur alamat toko melalui Seller Centre atau aplikasi Shopee dengan mengakses ini.
  5. Atur pengaturan pengiriman toko melalui Seller Centre atau aplikasi Shopee dengan mengikuti langkah-langkahnya di sini.
  6. Anda bisa meng-upload produk, mengisi atribut produk dan deskripsi, menyertakan foto produk, dan memilih jasa kirim. Pastikan produk yang di-upload tidak termasuk barang yang dilarang oleh Shopee.
  7. Penjual juga bisa mengikuti berbagai program di Shopee untuk mempromosikan toko dan membantu mendapatkan pesanan pertama.
  8. Setelah mendapatkan pesanan pertama Anda, Anda bisa langsung mengemas dan mengirim produk kepada pembeli.

Baca juga: Panduan Berbelanja Online di Pasar Luar Negeri

Tips cepat mendapatkan pesanan di Shopee

Apabila Anda sudah memiliki toko dan upload produk di Shopee tapi belum mendapatkan pesanan, berikut ini beberapa tipsnya, dilansir laman Shopee, 12 Agustus 2019:

1. Berikan harga yang kompetitif

Sebelum berjualan, pastikan harga produk yang Anda tawarkan sudah kompetitif dan bisa bersaing dengan produk lainnya.

Misalnya, jika Anda ingin berjualan hijab dengan bahan voal, maka pelajari harga hijab voal yang dijual di pasaran agar harga yang Anda tetapkan sesuai dengan persepsi pembeli.

2. Perbanyak variasi produk

Selain itu, Anda juga bisa memperbanyak variasi produk yang dijual. Semakin banyak variasi produk, maka akan lebih banyak kesempatan bagi para pembeli untuk membeli produk di toko Anda.

Contohnya ketika berjualan tunik wanita, berikan variasi produk berupa ukuran yang lengkap, dan tawarkan berbagai macam warna.

3. Naikkan Produk

Shopee memiliki fitur "Naikkan Produk". Fitur Naikkan Produk bisa diaktifkan hingga 5 produk setiap 4 jam sekali.

Semakin sering Anda menggunakan fitur ini, produk Anda semakin sering dilihat oleh pembeli. Produk Anda juga memiliki kemungkinan besar untuk muncul di hasil pencarian teratas.

Tombol Naikkan Produk tidak dapat digunakan apabila jumlah produk yang dinaikkan sudah mencapai batas maksimal atau apabila produk masih dalam proses pemeriksaan oleh Shopee.

Anda dapat menaikkan maksimum 5 produk sekaligus dalam satu kesempatan. Setelah itu Anda harus menunggu selama 4 jam untuk dapat menaikkan produk Anda kembali.

Baca juga: Cara Berbelanja di TikTok Shop

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Dinilai Muluskan Jalan Kaesang, Ini Sosok Penggugat Batas Usia Calon Kepala Daerah

Dinilai Muluskan Jalan Kaesang, Ini Sosok Penggugat Batas Usia Calon Kepala Daerah

Tren
Apa Itu Skala Waktu Greenwich Mean Time (GMT)? Berikut Sejarahnya

Apa Itu Skala Waktu Greenwich Mean Time (GMT)? Berikut Sejarahnya

Tren
Gunung Semeru Hari Ini Erupsi 8 Kali, Tinggi Letusan 400 Meter

Gunung Semeru Hari Ini Erupsi 8 Kali, Tinggi Letusan 400 Meter

Tren
KAI Ancam Pelaku Pelemparan Batu ke Kereta, Bisa Dipidana Penjara Seumur Hidup

KAI Ancam Pelaku Pelemparan Batu ke Kereta, Bisa Dipidana Penjara Seumur Hidup

Tren
5 Wilayah Berpotensi Banjir Rob 1-10 Juni 2024, Mana Saja?

5 Wilayah Berpotensi Banjir Rob 1-10 Juni 2024, Mana Saja?

Tren
Mengapa Anjing Peliharaan Menjulurkan Lidah? Berikut 7 Alasan Umumnya

Mengapa Anjing Peliharaan Menjulurkan Lidah? Berikut 7 Alasan Umumnya

Tren
12 Wilayah yang Berpotensi Kekeringan pada Juni 2024

12 Wilayah yang Berpotensi Kekeringan pada Juni 2024

Tren
Alasan Pekerja yang Sudah Punya Rumah Tetap Harus Jadi Peserta Tapera

Alasan Pekerja yang Sudah Punya Rumah Tetap Harus Jadi Peserta Tapera

Tren
Cara Mengajukan Pinjaman Melalui Layanan Dana Siaga BPJS Ketenagakerjaan, Apa Syaratnya?

Cara Mengajukan Pinjaman Melalui Layanan Dana Siaga BPJS Ketenagakerjaan, Apa Syaratnya?

Tren
Viral, Video Harimau Sumatera Masuk ke Halaman Masjid di Solok, Ini Penjelasan BKSDA

Viral, Video Harimau Sumatera Masuk ke Halaman Masjid di Solok, Ini Penjelasan BKSDA

Tren
Kata 'Duit' Disebut Berasal dari Belanda dan Tertulis di Koin VOC, Ini Asal-usulnya

Kata "Duit" Disebut Berasal dari Belanda dan Tertulis di Koin VOC, Ini Asal-usulnya

Tren
Juru Bahasa Isyarat Saat Konpers Pegi Tersangka Pembunuhan Vina Disebut Palsu, Ini Kata SLBN Cicendo Bandung

Juru Bahasa Isyarat Saat Konpers Pegi Tersangka Pembunuhan Vina Disebut Palsu, Ini Kata SLBN Cicendo Bandung

Tren
Viral, Video TNI Tendang Warga di Deli Serdang, Ini Kata Kapendam

Viral, Video TNI Tendang Warga di Deli Serdang, Ini Kata Kapendam

Tren
Tips Memelihara Anjing untuk Pemula, Ini Beberapa Hal yang Perlu Anda Lakukan

Tips Memelihara Anjing untuk Pemula, Ini Beberapa Hal yang Perlu Anda Lakukan

Tren
Berlaku mulai 1 Juni 2024, Ini Cara Beli Elpiji 3 Kg Menggunakan KTP

Berlaku mulai 1 Juni 2024, Ini Cara Beli Elpiji 3 Kg Menggunakan KTP

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com