Kucing Tidak Sengaja Terinjak, Apa yang Harus Dilakukan?

KOMPAS.com - Saat ruangan gelap dan Anda sedang meraba-raba mencari lampu, secara tidak sengaja Anda menginjak ekor kucing.

Itu adalah insiden traumatis bagi Anda maupun kucing tersebut. Apalagi jika kucing itu terluka.

Apa yang harus dilakukan dalam situasi tersebut?

Melansir Animal Path, reaksi biasa kucing ketika dia terluka adalah mengeong keras dan lari atau bersembunyi di bawah tempat tidur atau perabotan.

Beberapa kucing mungkin bereaksi agresif dengan menggigit Anda sebelum melarikan diri.

Jika kucing itu berlari dan bersembunyi dari Anda, cobalah untuk mendekatinya dengan hati-hati dan berbicara padanya dengan suara yang menyenangkan.

Tawarkan dia beberapa camilan untuk membujuknya keluar dari persembunyiannya. Belai dan tepuk dia dengan lembut dan pastikan untuk menenangkannya.

Baca juga: Beberapa Kucing Tak Tertarik Berburu Tikus, Ternyata Ini Sebabnya

1. Pastikan ada cedera atau tidak

Setelah Anda berhasil mendekatinya dan membelainya, hal berikutnya yang harus dilakukan adalah memeriksa apakah ada cedera atau luka pada kucing tersebut.

Biarkan dia duduk di tempat tidur atau sofa dan periksa tubuhnya untuk memar atau luka. Angkat kakinya dengan lembut, satu per satu, dan amati apakah dia menangis kesakitan.

Cobalah periksa apakah ada tulang yang patah dan apakah dia enggan duduk. Periksa jari-jari kakinya, lihat di sekitar punggungnya, dan di sepanjang ekornya.

Jika Anda melihat memar atau goresan, oleskan sedikit salep antibiotik ke area tersebut. Jika lembab bisa diusap menggunakan waslap.

Gosok dengan baik dan lakukan setidaknya dua kali sehari sampai sembuh dan bulu akhirnya akan tumbuh kembali. Namun, jika area tersebut menjadi bengkak dan mulai berdarah, segera bawa kucing Anda ke dokter hewan.

Dorong kucing Anda untuk berjalan sedikit untuk melihat apakah dia pincang atau ada patah tulang atau patah kaki.

Jika Anda merasa ada kemungkinan patah tulang atau kerusakan internal, segera bawa kucing Anda ke dokter hewan.

Baca juga: Pasir Kucing Habis? Gunakan 4 Bahan Pengganti Pasir Kemasan Ini

2. Pastikan untuk memanjakan kucing

Setelah selesai memeriksa kucing dan memastikan tidak ada kerusakan atau cedera, biarkan kucing Anda merasa bahwa Anda menyesal.

Caranya dengan manjakan dia dengan perhatian dan pelukan dan biarkan dia merasa bahwa Anda menyesali apa yang terjadi.

Berikan kucing Anda camilan, peluk dan peluk dia, habiskan waktu bersamanya dengan bermain game, dan berikan mainan untuk membuatnya bahagia dan membuatnya tetap aktif.

Baca juga: Bukan Hanya Minta Makan, Ini Alasan Kucing Menatap Kita Berlama-lama

3. Bawa dia keluar untuk menghirup udara segar

Jika memungkinkan, setelah memeriksa kucing Anda, memanjakannya, dan memastikan dia baik-baik saja, cobalah membawanya keluar untuk mencari udara segar.

Dengan cara ini, Anda akan menenangkan sarafnya, tetapi yang terpenting, Anda juga bisa menenangkan diri sendiri.

Anda dapat menggendongnya terutama jika dia sedikit pincang, dan berjalan-jalan sebentar setidaknya selama beberapa menit. Ini akan membantu Anda berdua untuk rileks dan menenangkan diri.

Baca juga: Apa Penyebab Kucing Beringus dan Bagaimana Perawatannya?

4. Pantau kucing dengan cermat

Ada kasus yang jarang terjadi di mana kucing dapat menunjukkan gejala setelah beberapa hari setelah kecelakaan.

Pastikan untuk memantau kucing Anda selama beberapa minggu dan waspada terhadap perilaku yang tidak biasa.

Amati apakah ada perubahan dalam kebiasaan makan kucing Anda dan kebiasaan membuang kotorannya.

Selain itu, berhati-hatilah karena meskipun kucing mungkin terlihat baik-baik saja secara fisik, dia mungkin sudah memiliki luka dalam.

Jika Anda melihat ada perubahan yang mengkhawatirkan dalam perilaku dan perilakunya, segera bawa dia ke dokter hewan untuk pemeriksaan menyeluruh.