KOMPAS.com - Kucing berkomunikasi lewat berbagai cara. Mulai lewat suara meongnya, lewat kibasan ekornya, hingga lewat tatapan matanya.
Semua pemilik kucing pasti pernah merasa terintimidasi dengan tatapan kucing-kucing milik mereka.
Seperti tengah tidur dan terbangun karena merasa ada yang tengah mengamati dan ternyata memang kucing kita tengah menatap tajam dari sudut ruangan sana.
Atau ketika kita tengah memasak dan kucing menatap kita sambil mengeong tanpa henti di bawah kaki kita.
Apa sebenarnya yang kucing mau ketika mereka menatap kita berlama-lama seperti itu? Apakah mereka lapar dan meminta makan?
Baca juga: Bukan karena Kotor, Kucing Membersihkan Diri dengan Alasan Ini
Ada banyak alasan mengapa kucing menatap kita tanpa berlama-lama.
Untuk mengetahui alasannya, kita harus melihat bahasa tubuh kucing secara keseluruhan, dari ujung mata hingga ujung ekornya.
1. Kucing tengah bahagia
Ketika kucing menatap kita, perhatikan ekornya. Apakah ekornya berdiri tegak atau santai, atau malah menekuk ke bawah tubuhnya?
Jika kucing tidur di dada Anda di pagi hari dengan gestur seperti ini, bisa jadi kucing lapar atau hanya ingin Anda terbangun dan menemani mereka bermain.
Baca juga: Selain Paracetamol, Ini 5 Jenis Obat Manusia yang Bisa Meracuni Kucing
2. Kucing tengah marah
Sebaiknya alihkan perhatian kucing agar kemarahannya tak menjadi-jadi. Anda bisa melemparkan mainan agar kucing mau mengejarnya sehingga kemarahannya teralihkan.
3. Kucing takut