Dilansir dari Kompas.com, (20/9/2021), dijelaskan mengenai ciri-ciri arsitektur bangunan khas Belanda yang terasa sejuk meski tidak menggunakan air conditioner (AC).
Ini rinciannya:
Rumah bergaya Indis identik dengan cat dinding warna putih atau krem. Gaya tersebut tidak pernah berwarna mencolok atau cerah.
Zaman dulu, jendela didominasi jalusi atau krepyak. Bentuk jendela berdaun ganda dan berlapis dua.
Bagian luar jendela berupa jalusi atau krepyak dan bagian dalam jendela menggunakan hiasan kaca patri atau kaca transparan.
Terdapat juga bentuk jendela berdaun ganda dan tunggal yang tidak berlapis dua, dengan ornamen pada jendela berupa jalusi atau krepyak.
Selain menggunakan jalusi, beberapa jendela juga menggunakan kaca patri.
Jendela bagian dalam umumnya tidak memakai korden karena hiasan kaca patri tersebut berfungsi sebagai tirai. Jendelanya yang berlapis resisten terhadap maling yang masuk ke rumah.
Baca juga: Kepincut Bikin Rumah Bergaya Industrial? Ini Caranya
Penggunaan jalusi juga digunakan pada pintu adalah ciri arsitektir tropis, sebagai salah satu bentuk adaptasi terhadap iklim tropis agar udara masuk ke dalam rumah.
Serta, pada bagian atas pintu terdapat lubang angin atau ventilasi dari kayu yang menyatu dengan kusen pintu.
Bentuk rumah bergaya Indis berbentuk perisai atau limasan.
Atap perisai yang diadaptasi dari bentuk rumah tradisional Jawa dan penyesuaian bentuk atap yang dibuat miring karena memberi ruang yang cukup antara atap dan plafon, sehingga ruangan di bawahnya tidak panas.
Selain itu, terdapat parapet yang mengelilingi atap berguna untuk menyembunyikan peralatan atap, mengurangi beban angin di atap dan mencegah penyebaran kebakaran.
Kebanyakan rumah era kolonial berdinding tebal yang masih asli terbuat dari tembok bata memilki ketebalan dinding rata-rata 15 dan 30 cm.
Dengan ketebalan itu dapat membuat panas matahari butuh waktu lama untuk memanaskan dinding.
Lantai pada rumah dengan langgam Indis menggunakan penutup dari teraso dan PC atau tegel karena mampu menyerap udara panas, sehingga ruang didalamnya terasa dingin.
Rumah dengan gaya Indis identik dengan langit-langit yang tinggi karena sirkulasi udara dalam rumah dapat berjalan dengan lancar dan membuat rumah terlihat lebih luas.
Baca juga: 5 Tips Mendekor Rumah Bergaya Retro dengan Sentuhan Modern
Posisi teras pada gaya Indis biasaya terletak di depan rumah menjadi ruang peralihan antara bagian luar dan dalam rumah.
Mempunyai teras menambah kesan mewah pada rumah, selain fungsinya untuk bersantai.
Keberadaan teras di rumah bisa menjadi area sirkulasi udara dan masuknya cahaya matahari alami.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.