KOMPAS.com - Weight training adalah salah satu kelemahan pemain timnas sepakbola Indonesia menurut pelatih Shin Tae-yong, selain mentalitas dan menjaga pola makan.
Weight training atau latihan beban bertujuan untuk menguatkan badan. Sebab menurut Shin Tae-yong sepakbola adalah olahraga yang mengandalkan fisik.
Pemain banyak bergerak, banyak bertabrakan dengan pemain lawan, berduel dalam memperebutkan bola, dan akan sering mengalami benturan.
Jika tidak sering berlatih weight training, pemain tidak memiliki tubuh yang kuat dan akan selalu kalah dalam perebutan bola.
Baca juga: Profil Lengkap Shin Tae-yong, Pelatih yang Bawa Timnas Indonesia ke Final Piala AFF 2020
Lihat postingan ini di Instagram
Mengutip dari buku Dasar-dasar Latihan Beban (2018), karya Ahmad Nasrulloh dkk, weight training berarti latihan olahraga yang terencana dan terstruktur dengan menggunakan beban yang tepat dan secara bertahap dengan tujuan agar otot berkembang lebih kuat.
Sementara dilansir dari MayoClinic, (21/11/2020), weight training atau latihan beban adalah jenis latihan kekuatan yang menggunakan beban untuk ketahanan.
Latihan beban memberikan tekanan pada otot yang menyebabkan otot tubuh beradaptasi dan menjadi lebih kuat, mirip dengan cara pengkondisian aerobik yang memperkuat jantung.
Weight training atau latihan beban yang dilakukan secara teratur akan memberikan banyak manfaat.
Lihat postingan ini di Instagram
Manfaat yang didapat dari latihan beban adalah sebagai berikut:
Latihan beban dapat meningkatkan kekuatan otot menjadi lebih efisien dan kuat. Seseorang yang memiliki otot yang kuat akan memiliki kontrol, keseimbangan dan koordinasi yang lebih baik untuk melakukan aktivitas sehari-hari.
Selain itu, otot yang kuat akan melindungi sendi dari cedera.
Weight training juga dapat membantu mengontrol berat badan seseorang dengan membakar lebih banyak kalori ketika seseorang melakukan latihan beban.
Baca juga: Berapa Gaji Shin Tae-yong dan Kapan Kontraknya Berakhir?