Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rincian Tarif Tes Antigen Terbaru, Termasuk di Stasiun dan Bandara

Kompas.com - 26/09/2021, 14:55 WIB
Mela Arnani,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Harga tarif tes antigen untuk mendeteksi virus corona ditetapkan batas atasnya.

Seperti diketahui, pengujian atau testing kasus Covid-19 dapat dilakukan dengan pemeriksaan RT-PCR atau test antigen.

Pemerintah melalui Kementerian Kesehatan (Kemenkes) melakukan penetapan batas tarif tertinggi pemeriksaan rapid diagnostic test antigen (RDT-Ag) di Indonesia.

Terbaru, ada penyesuaian tarif batas tertinggi rapid test antigen yang ditetapkan melalui Surat Edaran Nomor HK.02.02/I/3065/2021 tentang Batas Tarif Tertinggi Pemeriksaan Rapid Diagnostic Test Antigen (RDT-Ag).

Baca juga: Harga Tes PCR dan Antigen di Kimia Farma Turun, Ini Rinciannya

Batas atas tarif tes antigen

Pemeriksaan tes antigen menjadi alternatif metode pemeriksaan Covid-19 untuk pelacakan kontak, penegakan diagnosis, dan skrining terhadap virus corona.

Rapid test antigen dapat dilakukan di fasilitas pelayanan kesehatan maupun fasilitas pemeriksaan lainnya yang memenuhi kriteria.

Penetapan harga tertinggi untuk rapid test antigen di Indonesia per 1 September 2021.

Batas tarif tertinggi untuk pemeriksaan RDT-Ag termasuk pengambilan swab di Pulau Jawa dan Bali sebesar Rp 99.000.

Sedangkan pemeriksaan RDT-Ag termasuk pengambilan swab di luar Pulau Jawa dan Bali, batas tarif tertingginya sebesar Rp 109.000.

Sebelum diterapkan harga terbaru ini, tarif rapid test antigen sebesar Rp 250.000.

Baca juga: Keduanya Turun Harga, Apa Bedanya Swab Antigen dan PCR?

Rapid test antigen stasiun

Sementara itu, PT Kereta Api Indonesia (KAI) juga menyediakan pemeriksaan rapid test antigen di setidaknya 64 stasiun di berbagai daerah.

Mulai 24 September 2021, tarif rapid test antigen di seluruh stasiun ditetapkan Rp 45.000 untuk setiap pemeriksaan, dari sebelumnya Rp 85.000.

Pemeriksaan tes antigen di stasiun milik PT KAI tidak diperuntukkan untuk seluruh masyarakat umum, melainkan hanya bagi penumpang yang mempunyai tiket atau kode booking KA Jarak Jauh yang sudah lunas pembayarannya.

Baca juga: Tarif Rapid Test Antigen di Stasiun Turun Jadi Rp 45.000, Ini Lokasinya

Rapid test antigen bandara

Harga rapid test antigen di bandara PT Angkasa Pura (II) Persero juga ada penyesuaian tarif, dari sebelumnya Rp 99.000 menjadi Rp 85.000.

Tarif antigen yang ditetapkan tersebut berlaku untuk bandara-bandara berikut:

  • Bandara Soekarno-Hatta (Tangerang)
  • Bandara Husein Sastranegara (Bandung)
  • Bandara Kualanamu (Medan)
  • Bandara Supadio (Pontianak)
  • Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II (Palembang)
  • Bandara Sultan Iskandar Muda (Banda Aceh)
  • Bandara Raja Haji Fisabilillah (Tanjungpinang)
  • Bandara Sultan Thaha (Jambi)
  • Bandara Depati Amir (Pangkalpinang)
  • Bandara Silangit (Tapanuli Utara)
  • Bandara Kertajati (Majalengka)
  • Bandara Banyuwangi
  • Bandara Tjilik Riwut (Palangkaraya)
  • Bandara Radin Inten II (Lampung)
  • Bandara H.A.S Hanandjoeddin (Tanjung Pandan)
  • Bandara Fatmawati Soekarno (Bengkulu)
  • Bandara Jenderal Besar Soedirman (Purbalingga).

Baca juga: Benarkah Hasil Tes Antigen dari Puskesmas Tak Bisa Dipakai untuk SKD CPNS 2021?

KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo Infografik: Tarif Rapid Tes Antigen Turun Harga

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

[POPULER TREN] Kronologi dan Motif Suami Mutilasi Istri di Ciamis | Peluang Indonesia vs Guinea

[POPULER TREN] Kronologi dan Motif Suami Mutilasi Istri di Ciamis | Peluang Indonesia vs Guinea

Tren
5 Kasus Pembunuhan Mutilasi yang Jadi Sorotan Dunia

5 Kasus Pembunuhan Mutilasi yang Jadi Sorotan Dunia

Tren
Daftar Terbaru Kereta Ekonomi New Generation dan Stainless Steel New Generation, Terbaru KA Lodaya

Daftar Terbaru Kereta Ekonomi New Generation dan Stainless Steel New Generation, Terbaru KA Lodaya

Tren
Daftar Sekolah Kedinasan yang Buka Pendaftaran pada Mei 2024, Lulus Bisa Jadi PNS

Daftar Sekolah Kedinasan yang Buka Pendaftaran pada Mei 2024, Lulus Bisa Jadi PNS

Tren
Sering Dikira Sama, Apa Perbedaan Psikolog dan Psikiater?

Sering Dikira Sama, Apa Perbedaan Psikolog dan Psikiater?

Tren
Benarkah Kucing Lebih Menyukai Manusia yang Tidak Menyukai Mereka?

Benarkah Kucing Lebih Menyukai Manusia yang Tidak Menyukai Mereka?

Tren
Banjir di Sulawesi Selatan, 14 Orang Meninggal dan Ribuan Korban Mengungsi

Banjir di Sulawesi Selatan, 14 Orang Meninggal dan Ribuan Korban Mengungsi

Tren
Buah-buahan yang Aman Dikonsumsi Anjing Peliharaan, Apa Saja?

Buah-buahan yang Aman Dikonsumsi Anjing Peliharaan, Apa Saja?

Tren
BPOM Rilis Daftar Suplemen dan Obat Tradisional Mengandung Bahan Berbahaya, Ini Rinciannya

BPOM Rilis Daftar Suplemen dan Obat Tradisional Mengandung Bahan Berbahaya, Ini Rinciannya

Tren
Arkeolog Temukan Vila Kaisar Pertama Romawi, Terkubur di Bawah Abu Vulkanik Vesuvius

Arkeolog Temukan Vila Kaisar Pertama Romawi, Terkubur di Bawah Abu Vulkanik Vesuvius

Tren
Kapan Seseorang Perlu ke Psikiater? Kenali Tanda-tandanya Berikut Ini

Kapan Seseorang Perlu ke Psikiater? Kenali Tanda-tandanya Berikut Ini

Tren
Suhu Panas Melanda Indonesia, 20 Wilayah Ini Masih Berpotensi Diguyur Hujan Sedang-Lebat

Suhu Panas Melanda Indonesia, 20 Wilayah Ini Masih Berpotensi Diguyur Hujan Sedang-Lebat

Tren
Apa Beda KIP Kuliah dengan Beasiswa pada Umumnya?

Apa Beda KIP Kuliah dengan Beasiswa pada Umumnya?

Tren
Kisah Bocah 6 Tahun Meninggal Usai Dipaksa Ayahnya Berlari di Treadmill karena Terlalu Gemuk

Kisah Bocah 6 Tahun Meninggal Usai Dipaksa Ayahnya Berlari di Treadmill karena Terlalu Gemuk

Tren
ASN Bisa Ikut Pelatihan Prakerja untuk Tingkatkan Kemampuan, Ini Caranya

ASN Bisa Ikut Pelatihan Prakerja untuk Tingkatkan Kemampuan, Ini Caranya

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com