Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga Jakarta Diimbau Waspada Hujan Lebat Berdampak Banjir Bandang

Kompas.com - 26/09/2021, 11:22 WIB
Farid Assifa

Penulis

KOMPAS.com - Badan Penanggulangan Bencana Daerah DKI Jakarta memperingatkan kawasan ibu kota berpotensi diguyur hujan lebat yang bisa menyebabkan banjir atau bandang.

Peringatan itu disampaikan BPBD DKI dalam akun Twitter resminya, @bpbddkijakarta, Minggu (26/9/2021) sebagaimana dilansir Kompas.com, Minggu.

"Terdapat potensi hujan lebat dengan dampak banjir/bandang di DKI Jakarta (status waspada)," tulis BPBD.

Pihak BPBD menjelaskan, ada potensi hujan lebat selama dua hari, yakni 26-27 September karena cuaca ekstrem.

"Waspada cuaca ekstrem di DKI Jakarta durasi 26 September 2021 pukul 07.00 WIB sampai dengan 27 September 2021 pukul 07.00 WIB," tulis BPBD.

Menurut BPBD, peringatan cuaca ekstrem ini berdasarkan prakiraan cuaca berbasis hujan lebat di Indonesia bagian barat.

Oleh karena itu, BPBD mengimbau agar masyarakat waspada dan berhati-hati.

"Terutama untuk masyarakat yang berada dan tinggal di wilayah rawan bencana hidrometeorologi," tulis BPBD.

Baca juga: BPBD: Waspada Cuaca Ekstrem di Jakarta pada 26-27 September

Warga juga diimbau membaca buku panduan kesiapsiagaan menghadapi banjir yang sudah dikeluarkan DKI Jakarta sejak 2020 lalu.

Sedangkan untuk keadaan darurat, warga bisa melakukan panggilan layanan darurat ke 112 dan melaporkan banjir melalui aplikasi JAKI.

Potensi banjir di sejumlah daerah

Sementara itu, melansir laman BMKG.go.id, sejumlah daerah di Indonesia berpotensi banjir dengan kategori Tinggi dan Menengah pada bulan September ini.

 

Kategori Tinggi

- Papua Barat (Kab. Teluk Bituni)

- Papua (Kab. Deiyai, Dogiyai, Mimika, Nabire, dan Paniai

Kategori Menengah

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

2 Suplemen yang Memiliki Efek Samping Menaikkan Berat Badan

2 Suplemen yang Memiliki Efek Samping Menaikkan Berat Badan

Tren
BMKG: Inilah Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 12-13 Mei 2024

BMKG: Inilah Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 12-13 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Prakiraan Cuaca BMKG 11-12 Mei | Peserta BPJS Kesehatan Bisa Berobat Hanya dengan KTP

[POPULER TREN] Prakiraan Cuaca BMKG 11-12 Mei | Peserta BPJS Kesehatan Bisa Berobat Hanya dengan KTP

Tren
Kronologi Kecelakaan Bus di Subang, 9 Orang Tewas dan Puluhan Luka-luka

Kronologi Kecelakaan Bus di Subang, 9 Orang Tewas dan Puluhan Luka-luka

Tren
Warganet Pertanyakan Mengapa Aurora Tak Muncul di Langit Indonesia, Ini Penjelasan BRIN

Warganet Pertanyakan Mengapa Aurora Tak Muncul di Langit Indonesia, Ini Penjelasan BRIN

Tren
Saya Bukan Otak

Saya Bukan Otak

Tren
Pentingnya “Me Time” untuk Kesehatan Mental dan Ciri Anda Membutuhkannya

Pentingnya “Me Time” untuk Kesehatan Mental dan Ciri Anda Membutuhkannya

Tren
Bus Pariwisata Kecelakaan di Kawasan Ciater, Polisi: Ada 2 Korban Jiwa

Bus Pariwisata Kecelakaan di Kawasan Ciater, Polisi: Ada 2 Korban Jiwa

Tren
8 Misteri di Piramida Agung Giza, Ruang Tersembunyi dan Efek Suara Menakutkan

8 Misteri di Piramida Agung Giza, Ruang Tersembunyi dan Efek Suara Menakutkan

Tren
Mengenal Apa Itu Eksoplanet? Berikut Pengertian dan Jenis-jenisnya

Mengenal Apa Itu Eksoplanet? Berikut Pengertian dan Jenis-jenisnya

Tren
Indonesia U20 Akan Berlaga di Toulon Cup 2024, Ini Sejarah Turnamennya

Indonesia U20 Akan Berlaga di Toulon Cup 2024, Ini Sejarah Turnamennya

Tren
7 Efek Samping Minum Susu di Malam Hari yang Jarang Diketahui, Apa Saja?

7 Efek Samping Minum Susu di Malam Hari yang Jarang Diketahui, Apa Saja?

Tren
Video Viral, Pengendara Motor Kesulitan Isi BBM di SPBU 'Self Service', Bagaimana Solusinya?

Video Viral, Pengendara Motor Kesulitan Isi BBM di SPBU "Self Service", Bagaimana Solusinya?

Tren
Pedang Excalibur Berumur 1.000 Tahun Ditemukan, Diduga dari Era Kejayaan Islam di Spanyol

Pedang Excalibur Berumur 1.000 Tahun Ditemukan, Diduga dari Era Kejayaan Islam di Spanyol

Tren
Jadwal Pertandingan Timnas Indonesia Sepanjang 2024 Usai Gagal Olimpiade

Jadwal Pertandingan Timnas Indonesia Sepanjang 2024 Usai Gagal Olimpiade

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com