Kejadian hiu tutul yang terdampar di perairan utara Pulau Jawa bukan pertama kali terjadi. Hiu tutul juga pernah tersesat di perairan dekat Pembangkit Listrik Tenaga Uap Paiton, Probolinggo, Jawa Timur, pada 16 September 2019.
Diberitakan Kompas.com, Minggu (12/9/2021), Koordinator Balai Pengelolaan Sumber Daya Pesisir dan Laut (BPSPL) Denpasar wilayah kerja Jawa Timur, Kiki Riski Arisandy, mengatakan, peristiwa itu merupakan pertama kali terjadi di Lamongan.
Menurut Kiki, penampakan kawanan hiu tutul di perairan Jawa Timur sebenarnya cukup lumrah. Mengingat, perairan Jawa Timur merupakan habitat hiu tutul.
Bahkan, kata Kiki, hiu tutul beberapa kali terdampar di Kabupaten Gresik. Seperti di pinggiran Pantai Balai Keling pada 2017 dan pantai Desa Sukorejo pada 2018.
"Gresik sudah sering (hiu tutul terdampar). Jadi mulai Banyuwangi, Situbondo, Probolinggo, Pasuruan, itu tempatnya sampai Tuban. Di perairan Jawa Timur itu banyak hiu itu," kata dia.
Dari catatan LIPI, dalam kurun waktu 2015 sampai 2019, tercatat sedikitnya ada 55 kejadian hewan laut terdampar. Sebanyak 30 kejadian bahkan terjadi sepanjang tahun 2019.
Jawa Timur menjadi provinsi dengan jumlah kejadian terbanyak sebanyak 20 kejadian dan selama tahun 2019 telah ditemukan 9 hewan laut yang terdampar.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.