KOMPAS.com - Berita soal penyebab 50.000 pekerja gagal mendapatkan bantuan subsidi upah (BSU) 2021 tahap pertama menjadi berita paling banyak dibaca.
Kemudian, soal penyebab dan cara mengatasi asam lambung. Lalu, penjelasan TNI AD soal video viral oknum prajurit tendang dan paksa pemuda tempelkan kuping ke knalpot racing.
Begitu juga soal cara pendaftaran Kartu Prakerja gelombang 18, dan update corona global di mana kasus kematian harian di Indonesia masih tertinggi di dunia.
Berikut berita terpopuler Tren, Kamis (19/8/2021) hingga Jumat (20/8/2021):
Sebanyak lebih dari 50.000 pekerja gagal mendapatkan Bantuan Subsidi Upah (BSU) 2021 tahap pertama yang mulai dicairkan.
Seperti diketahui, Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) kini tengah melakukan proses pencairan subsidi upah. Pada tahap pertama, Kemnaker telah menyalurkan bantuan kepada 947.669 pekerja yang memenuhi syarat. Jumlah tersebut didapat dari 1.000.200 data yang diserahkan oleh BPJSAMSOSTEK. Artinya, ada lebih dari 50.000 pekerja yang gagal mendapat BSU pada tahap pertama.
Apa penyebabnya?
Banyak orang tak menyadari bahwa beberapa kebiasaan yang sering dilakukan bisa mengakibatkan gangguan asam lambung.
Gangguan asam lambung merupakan sebuah kondisi ketika cincin otot yang disebut sfingter esofagus bagian bawah (LES) tidak tertutup sepenuhnya. Jika LES terlalu sering terbuka, asam yang diproduksi oleh lambung dapat naik ke kerongkongan.
Lantas, apa penyebab dan bagaimana cara mengatasinya?
TNI Angkatan Darat (TNI AD) memberikan penjelasan terkait video viral oknum prajurit TNI yang memaksa seorang pria menempelkan telinganya ke knalpot sepeda motor. Diduga tindakan itu dilakukan sebagai sanksi lantaran pria tersebut memasang knalpot racing di sepeda motornya.
Video tersebut ramai dibagikan di aplikasi berbagi video TikTok dan Twitter. Salah satunya dibagikan akun Twitter @txtberseragam, Selasa (17/8/2021).
Pendaftaran Kartu Prakerja gelombang 18 telah dibuka sejak Senin (16/8/2021) dan masih berlangsung hingga hari ini, Kamis (19/8/2021), pukul 12.00 WIB.
Bagaimana cara pendaftarannya?
Kasus Covid-19 di dunia masih terus bertambah setiap hari. Upaya penanganan pandemi masih dilakukan berbagai negara.
Dilansir dari laman Worldometers, hingga Rabu (18/8/2021) pagi, total kasus Covid-19 di dunia terkonfirmasi berjumlah 210.042.613 (210 juta) kasus.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.