Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berlaku 1 Juni, Ini Alasan Cek Saldo dan Transaksi ATM Link Tak Lagi Gratis

Kompas.com - 21/05/2021, 15:15 WIB
Retia Kartika Dewi,
Rendika Ferri Kurniawan

Tim Redaksi

KOMPAS.com - ATM Link milik Himpunan Bank-bank Milik Negara (Himbara) bakal melakukan penerapan tarif transaksi mulai 1 Juni 2021.

Beberapa bank yang tergabung dalam Himbara yakni BNI, BRI, Bank Mandiri, dan BTN.

Adapun penerapan tarif ini berbeda-beda tergantung dengan jenis transaksi yang dilakukan oleh nasabah.

Apa alasannya cek saldo dan transaksi di ATM Link tak lagi gratis?

Baca juga: Batas Akhir Penggantian Kartu ATM Bank Permata, BRI, BCA, Mandiri, dan BNI

Penjelasan dari bank

Corporate Secretary BRI, Aestika Oryza mengatakan bahwa ada sejumlah alasan mengapa pihak Himbara memberikan tarif pada transaksi ATM Link.

"Penyesuaian biaya transaksi Cek Saldo dan Tarik Tunai Kartu BRI di ATM Bank Milik Negara atau Himbara atau ATM dengan tampilan ATM LINK diberlakukan guna mendukung kenyamanan nasabah bertransaksi," ujar Aestika saat dihubungi Kompas.com, Jumat (21/5/2021).

Ia menambahkan, penyesuaian biaya tersebut juga menjadi bentuk healthy business untuk menciptakan bisnis yang berkelanjutan.

Selain itu, penyesuaian biaya transaksi tersebut juga merupakan komitmen untuk meningkatkan layanan perbankan inklusif, peningkatan keamanan, dan kualitas layanan yang menciptakan kenyamanan nasabah dalam bertransaksi.

"Hal ini juga dilakukan untuk mendukung GNNT (Gerakan Nasional Non Tunai) atau mendorong cashless society untuk mengurangi ketergantungan masyarakat atas penggunaan uang tunai dalam bertransaksi," lanjut dia.

Tak hanya itu, Aestika mengatakan, hal ini menjadi momentum untuk mendorong nasabah bertransaksi secara cashless dan menggunakan digital banking utamanya Internet Banking, BRImo, dan Mobile Banking yang lebih praktis, mudah, dan murah bagi nasabah.

Baca juga: Batas Akhir Penukaran Kartu ATM/Debit BCA dan BRI

Tarif transaksi yang baru

Diketahui, penyesuaian biaya itu diberlakukan pada transaksi Cek Saldo yang awalnya tidak dipungut biaya atau gratis menjadi Rp 2.500 per transaksi.

Sementara, untuk transaksi tarik tunai yang awalnya gratis menjadi Rp 5.000 per transaksi.

Untuk transaksi transfer antar bank juga tetap dikenakan tarif Rp 4.000, di mana nominal ini tetap seperti kebijakan sebelumnya.

Meskipun demikian, nasabah BRI dapat bertransaksi di ATM Bank Himbara (ATM LINK) tersebut dengan biaya yang lebih hemat daripada biaya transaksi di non-ATM Link.

Untuk biaya transaksi di Non ATM Link tersebut sebesar Rp 4.000 (untuk Cek Saldo), Rp 7.500 (untuk tarik tunai), dan Rp 6.500 (untuk transaksi transfer).

Selain bertransaksi di ATM Himbara, nasabah BRI tetap dapat bertransaksi melalui mesin ATM BRI dan mesin CRM BRI di seluruh Indonesia tanpa ada penyesuaian biaya.

Baca juga: Catat! 1 Juni 2021 Batas Akhir Ganti Kartu ATM Chip Bank Mandiri

Transaksi secara mobile

Di sisi lain, untuk mendorong nasabah melakukan transaksi dengan cashless society, maka nasabah BRI tidak dikenakan tarif untuk transaksi cek saldo melalui ATM BRI, internet banking, dan BRImo.

Untuk transfer sesama BRI melalui Internet Banking, BRImo maupun ATM BRI/Link juga tidak dikenakan biaya/gratis.

"Kemudian, transaksi tarik tunai kartu BRI di ATM BRI juga tidak dikenakan biaya/gratis," ujar Aestika.

Ia juga mengimbau kepada nasabah BRI untuk dapat bertransaksi secara cashless dan melakukan berbagai macam transaksi perbankan secara digital, seperti menggunakan Internet Banking BRI, BRImo, maupun Mobile Banking.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Perjalanan Sashya Subono, Animator Indonesia di Balik Film Avatar, She-Hulk, dan Hawkeye

Perjalanan Sashya Subono, Animator Indonesia di Balik Film Avatar, She-Hulk, dan Hawkeye

Tren
Ramai soal Mobil Diadang Debt Collector di Yogyakarta padahal Beli 'Cash', Ini Faktanya

Ramai soal Mobil Diadang Debt Collector di Yogyakarta padahal Beli "Cash", Ini Faktanya

Tren
Pria di India Ini Memiliki Tumor Seberat 17,5 Kg, Awalnya Mengeluh Sakit Perut

Pria di India Ini Memiliki Tumor Seberat 17,5 Kg, Awalnya Mengeluh Sakit Perut

Tren
Daftar 10 Ponsel Terlaris di Dunia pada Awal 2024

Daftar 10 Ponsel Terlaris di Dunia pada Awal 2024

Tren
Ramai soal Pejabat Ajak Youtuber Korsel Mampir ke Hotel, Ini Kata Kemenhub

Ramai soal Pejabat Ajak Youtuber Korsel Mampir ke Hotel, Ini Kata Kemenhub

Tren
Beredar Penampakan Diklaim Ular Jengger Bersuara Mirip Ayam, Benarkah Ada?

Beredar Penampakan Diklaim Ular Jengger Bersuara Mirip Ayam, Benarkah Ada?

Tren
Warganet Sambat ke BI, Betapa Susahnya Bayar Pakai Uang Tunai di Jakarta

Warganet Sambat ke BI, Betapa Susahnya Bayar Pakai Uang Tunai di Jakarta

Tren
Daftar Bansos yang Cair Mei 2024, Ada PKH dan Bantuan Pangan Non-tunai

Daftar Bansos yang Cair Mei 2024, Ada PKH dan Bantuan Pangan Non-tunai

Tren
8 Catatan Prestasi Timnas Indonesia Selama Dilatih Shin Tae-yong

8 Catatan Prestasi Timnas Indonesia Selama Dilatih Shin Tae-yong

Tren
Promo Tiket Ancol Sepanjang Mei 2024, Ada Atlantis dan Sea World

Promo Tiket Ancol Sepanjang Mei 2024, Ada Atlantis dan Sea World

Tren
Viral, Video Drone Diterbangkan di Kawasan Gunung Merbabu, TNGM Buka Suara

Viral, Video Drone Diterbangkan di Kawasan Gunung Merbabu, TNGM Buka Suara

Tren
Daftar 19 Wakil Indonesia dari 9 Cabor yang Sudah Pastikan Tiket ke Olimpiade Paris 2024

Daftar 19 Wakil Indonesia dari 9 Cabor yang Sudah Pastikan Tiket ke Olimpiade Paris 2024

Tren
Warga Bandung “Menjerit” Kepanasan, BMKG Ungkap Penyebabnya

Warga Bandung “Menjerit” Kepanasan, BMKG Ungkap Penyebabnya

Tren
Medan Magnet Bumi Melemah, Picu Kemunculan Makhluk Aneh 500 Juta Tahun Lalu

Medan Magnet Bumi Melemah, Picu Kemunculan Makhluk Aneh 500 Juta Tahun Lalu

Tren
Jadwal Keberangkatan Haji 2024 dari Indonesia, Ini Cara Mengeceknya

Jadwal Keberangkatan Haji 2024 dari Indonesia, Ini Cara Mengeceknya

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com