Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengenang Kembali Mudik Naik KA Ekonomi, Berdesakan hingga Kecopetan...

Kompas.com - 10/05/2021, 19:25 WIB
Jawahir Gustav Rizal,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

"Namanya kereta Sapujagat. Itu panasnya bukan main. Diisi orang itu," ujar Djoko.

Ada pedagang dan copet

Djoko mengatakan, pada tahun-tahun dahulu, KA ekonomi tidak hanya diisi penumpang,  tetapi ada juga pedagang asongan yang ikut naik ke gerbong dan menjajakan dagangannya.

"Kadang-kadang pengasong itu naik kereta sengaja enggak pakai sandal atau sepatu, tapi turunnya udah pakai sandal atau sepatu. Enggak tahu punya siapa itu yang diambil," kata Djoko sambil tertawa.

Kendati demikian, Djoko berpendapat, jika ada hal yang dirindukan dari perjalanan KA ekonomi dulu, kehadiran para pengasong itu adalah salah satunya.

"Merindukannya begini, sampai di stasiun mana itu ada ciri khasnya. Oh (stasiun) Gambringan itu pecelnya, kalau di Purwokerto nanti beda lagi. Merindukan memang," ujar dia.

Hal lain yang menurut Djoko mungkin dirindukan dari perjalanan kereta dulu adalah aspek sosial atau interaksi antara sesama penumpang seperti berbagi makanan atau minuman.

"Bawa teh panas gitu kan. Kemudian kalau di dalam kereta mau tiduran itu boleh. Kalau sekarang kan enggak boleh tidur di bawah. Dulu tidur di bawah, sewa bantal," kata Djoko.

Dia menambahkan, pengalaman berkesan lain dari perjalanan kereta dulu adalah ketika listrik kereta api tiba-tiba padam.

"Sepanjang malam ulang tahun terus, pakai lilin, kayak orang ulang tahun," kata Djoko sambil tertawa.

KA ekonomi kini lebih nyaman

Mengutip Harian Kompas, 29 Juni 2016, minat masyarakat menggunakan kereta api untuk mudik sudah terlihat saat Lebaran, Desember 1969.

Bahkan, pada saat itu, Perusahaan Negara Kereta Api (saat ini PT KAI) harus menambah layanan kereta api untuk bisa memenuhi keinginan pemudik.

Fenomena tersebut masih terlihat pada tahun 1980-an hingga 2000-an.

Kendati demikian, tingginya minat masyarakat menggunakan kereta api untuk mudik Lebaran, masih belum dibarengi dengan perbaikan layanan.

Harian Kompas, 16 Agustus 2012, menuliskan, KAI mulai melakukan pembenahan layanan secara menyeluruh, termasuk KA ekonomi, pada tahun 2012.

Pembenahan tersebut antara lain melengkapi gerbong penumpang KA ekonomi dengan pendingin ruangan (AC) dan menerapkan sistem satu tiket satu nama untuk mencegah percaloan tiket.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Situs Panganku.org Beralih Fungsi Jadi Judi Online, Kemenkes dan Kemenkominfo Buka Suara

Situs Panganku.org Beralih Fungsi Jadi Judi Online, Kemenkes dan Kemenkominfo Buka Suara

Tren
Kapan Pengumuman Hasil Tes Online 1 Rekrutmen Bersama BUMN 2024?

Kapan Pengumuman Hasil Tes Online 1 Rekrutmen Bersama BUMN 2024?

Tren
Ramai soal Surat Edaran Berisi Pemkab Sleman Tak Lagi Angkut Sampah Organik, Ini Kata DLH

Ramai soal Surat Edaran Berisi Pemkab Sleman Tak Lagi Angkut Sampah Organik, Ini Kata DLH

Tren
Saat Penyambut Tamu Acara Met Gala Dipecat karena Lebih Menonjol dari Kylie Jenner...

Saat Penyambut Tamu Acara Met Gala Dipecat karena Lebih Menonjol dari Kylie Jenner...

Tren
Kronologi dan Motif Ibu Racuni Anak Tiri di Rokan Hilir, Riau

Kronologi dan Motif Ibu Racuni Anak Tiri di Rokan Hilir, Riau

Tren
Rumah Sakit di Rafah Kehabisan Bahan Bakar, WHO: Penutupan Perbatasan Halangi Bantuan

Rumah Sakit di Rafah Kehabisan Bahan Bakar, WHO: Penutupan Perbatasan Halangi Bantuan

Tren
Cerita Rombongan Siswa SD 'Study Tour' Pakai Pesawat Garuda, Hasil Nabung 5 Tahun

Cerita Rombongan Siswa SD "Study Tour" Pakai Pesawat Garuda, Hasil Nabung 5 Tahun

Tren
Viral, Video Kucing Menggonggong Disebut karena 'Salah Asuhan', Ini Kata Ahli

Viral, Video Kucing Menggonggong Disebut karena "Salah Asuhan", Ini Kata Ahli

Tren
Seekor Kuda Terjebak di Atap Rumah Saat Banjir Melanda Brasil

Seekor Kuda Terjebak di Atap Rumah Saat Banjir Melanda Brasil

Tren
Link Live Streaming Indonesia vs Guinea U23 Kick Off Pukul 20.00 WIB

Link Live Streaming Indonesia vs Guinea U23 Kick Off Pukul 20.00 WIB

Tren
Prediksi Susunan Pemain Indonesia dan Guinea di Babak Play-off Olimpiade Paris

Prediksi Susunan Pemain Indonesia dan Guinea di Babak Play-off Olimpiade Paris

Tren
Alasan Semua Kereta Harus Berhenti di Stasiun Cipeundeuy, Bukan untuk Menaikturunkan Penumpang

Alasan Semua Kereta Harus Berhenti di Stasiun Cipeundeuy, Bukan untuk Menaikturunkan Penumpang

Tren
Indonesia Vs Guinea, Berikut Perjalanan Kedua Tim hingga Bertemu di Babak Playoff Olimpiade Paris 2024

Indonesia Vs Guinea, Berikut Perjalanan Kedua Tim hingga Bertemu di Babak Playoff Olimpiade Paris 2024

Tren
Pelatih Guinea soal Laga Lawan Indonesia: Harus Menang Bagaimanapun Caranya

Pelatih Guinea soal Laga Lawan Indonesia: Harus Menang Bagaimanapun Caranya

Tren
8 Pencetak Gol Terbaik di Piala Asia U23 2024, Ada Dua dari Indonesia

8 Pencetak Gol Terbaik di Piala Asia U23 2024, Ada Dua dari Indonesia

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com