Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sejarah Blender, Lahir pada 1922 dan Disempurnakan oleh Seorang Musisi

Kompas.com - 07/05/2021, 10:00 WIB
Inten Esti Pratiwi

Penulis

KOMPAS.com - Bunyi blender berdesing-desing pada bulan Ramadhan, digunakan untuk membuat aneka jus buah yang menyegarkan.

Kita semua, para penggemar jus buah, harus berterima kasih kepada Stephen Poplawski, Osius, juga Fred Waring.

Blender adalah alat elektronik berupa wadah kaca atau plastik yang dilengkapi dengan pisau kecil di dalamnya.

Pisau ini berfungsi untuk memotong, mengaduk, menggiling, juga menghaluskan bahan makanan. Bisa buah-buahan, sayur-mayur, dan bumbu rempah.

Ketika blender disambungkan ke arus listrik dan tombol dihidupkan, motor yang ada di bagian bawah pisau akan menggerakkan pisau dalam kecepatan rendah, sedang, dan maksimal.

Meski bisa digunakan untuk menghaluskan berbagai macam bahan makanan, blender lebih sering digunakan untuk mengolah jus atau smoothies, yaitu minuman segar berbahan dasar buah, sayur, juga susu segar.

Baca juga: Sejarah Amazon, Toko Buku Online yang Berubah Jadi Raksasa E-commerce

Penemuan blender dan hak paten pertama

Ilustrasi blender.PEXELS/ Ron Lach Ilustrasi blender.
Dilansir dari laman theinventors, Blender lahir pada 1922 lewat tangan Stephen Poplawski, laki-laki berdarah Amerika-Polandia, pemilik Stevens Electric Company di Racine, Wisconsin.

Pada suatu hari Poplawski ingin mencampur dan membuat minuman soda fountain, yaitu minuman yang mirip seperti milk shake.

Namun ternyata, Poplawski tak memiliki alat untuk mencampur dan mengocok keseluruhan bahannya.

Kemudian dengan ide di kepalanya, ia mengambil sebuah wadah mirip toples yang kemudian ia sambungkan dengan mesin motor sederhana. Di dalam wadah, ia beri pisau kecil yang bisa berputar-putar jika motor dihidupkan.

Percobaan itu berhasil. Mesin sederhananya, ternyata bisa digunakan untuk memotong dan melembutkan buah dan sayuran dengan hasil yang cukup memuaskan.

Berkat penemuannya ini, Poplawski mendapatkan hak paten tepat pada 1932.

Baca juga: Profil Penemu Pulpen: Laszlo Biro

Disempurnakan oleh Osius

Fred Osius, adalah yang menyempurnakan blender sederhana milik Poplawski. Blender dengan mata pisau yang susah dicopot untuk dibersihkan itu dimodifikasi sedemikian rupa. Tepat tahun 1933, Osius menerima hak paten akan penemuannya.

Namun karena terganjal masalah finansial dalam menyempurnakan temuannya, Osius akhirnya menjalin kerjasama dengan Fred Waring.

Fred Waring sendiri adalah mahasiswa teknik arsitektur dari Penn State University, yang selalu tertarik dengan dunia teknologi. 

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Update Harga BBM Mei 2024: Pertamina Tetap, Shell, Vivo, dan BP Naik

Update Harga BBM Mei 2024: Pertamina Tetap, Shell, Vivo, dan BP Naik

Tren
Bertemu di Play-off Olimpiade Paris 2024, Ini Perbandingan Ranking FIFA Indonesia Vs Guinea

Bertemu di Play-off Olimpiade Paris 2024, Ini Perbandingan Ranking FIFA Indonesia Vs Guinea

Tren
Berapa Banyak Aktivitas Fisik yang Dibutuhkan Kucing Peliharaan?

Berapa Banyak Aktivitas Fisik yang Dibutuhkan Kucing Peliharaan?

Tren
Bisakah Vitamin D Menurunkan Berat Badan? Ini Penjelasannya

Bisakah Vitamin D Menurunkan Berat Badan? Ini Penjelasannya

Tren
Link Live Streaming dan Jadwal Pertandingan Perempat Final Thomas dan Uber Cup 2024 Hari Ini

Link Live Streaming dan Jadwal Pertandingan Perempat Final Thomas dan Uber Cup 2024 Hari Ini

Tren
Tumor Disebut Bisa Menumbuhkan Gigi dan Rambut Sendiri, Benarkah?

Tumor Disebut Bisa Menumbuhkan Gigi dan Rambut Sendiri, Benarkah?

Tren
7 Fakta Pembunuhan Wanita dalam Koper di Cikarang, Pelaku Ditangkap Jelang Resepsi 5 Mei

7 Fakta Pembunuhan Wanita dalam Koper di Cikarang, Pelaku Ditangkap Jelang Resepsi 5 Mei

Tren
BMKG: Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 3-4 Mei 2024

BMKG: Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 3-4 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Suhu Panas Menerjang Indonesia di Awal Mei 2024 | Jadwal Laga Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23

[POPULER TREN] Suhu Panas Menerjang Indonesia di Awal Mei 2024 | Jadwal Laga Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23

Tren
Kemendikbud: Penerima KIP Kuliah Bergaya Hidup Mewah Diminta Mundur

Kemendikbud: Penerima KIP Kuliah Bergaya Hidup Mewah Diminta Mundur

Tren
Covid-19 Varian FLiRT Terdeteksi di AS, Memicu Peringatan Lonjakan Kasus di Musim Panas

Covid-19 Varian FLiRT Terdeteksi di AS, Memicu Peringatan Lonjakan Kasus di Musim Panas

Tren
Machu Picchu dan Borobudur

Machu Picchu dan Borobudur

Tren
6 Kebiasaan Sederhana yang Membantu Meningkatkan Angka Harapan Hidup

6 Kebiasaan Sederhana yang Membantu Meningkatkan Angka Harapan Hidup

Tren
Bolehkah Memakai 'Pimple Patch' Lebih dari Sekali?

Bolehkah Memakai "Pimple Patch" Lebih dari Sekali?

Tren
Polisi dan Istri Brigadir RAT Beda Keterangan soal Keberadaan Korban Sebelum Tewas

Polisi dan Istri Brigadir RAT Beda Keterangan soal Keberadaan Korban Sebelum Tewas

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com