Eliza mendidik sendiri Bell di rumah dan menanamkan rasa keingintahuan yang tak terbatas pada putranya itu.
Bell juga menerima satu tahun pendidikan formal di sekolah swasta dan dua tahun di Royal High School yang terkenal di Edinburgh.
Meskipun seorang siswa biasa-biasa saja, Bell menunjukkan kemampuan yang tidak biasa untuk memecahkan masalah.
Pada usia 12 tahun, saat bermain dengan seorang teman di penggilingan gandum, dia memperhatikan lambatnya proses pengupasan biji gandum.
Dia lalu pulang ke rumah dan menciptakan perangkat sederhana dengan dayung berputar dan sikat kuku, yang memudahkan proses menghilangkan sekam dari biji-bijian.
Baca juga: Profil Penemu Penyaring Kopi: Melitta Bentz
Pada tahun 1870, keluarga Bell pindah dan menetap di Brantford, Ontario, Kanada. Di sana, dia mendirikan bengkel untuk melanjutkan studinya tentang suara manusia.
Setahun kemudian, dia pindah ke Boston, Amerika Serikat, dan mulai mengerjakan perangkat yang dikenal sebagai telegraf harmonik.
Untuk mengerjakan proyek-proyeknya, Beel mendapatkan dukungan finansial dari investor lokal Thomas Sanders dan Gardiner Hubbard.
Selama tahun 1873 hingga 1874, Bell menghabiskan siang dan malam yang panjang untuk menyempurnakan telegraf harmonis.
Pada 11 Juli 1877, Bell menikahi Mable Hubbard, putri dari Gardiner Hubbard. Mable diketahui tuli sejak masa kanak-kanaknya.
Mereka dikaruniai empat orang anak, dua putra dan dua putri. Namun, kedua putra mereka meninggal saat masih bayi.
Nasib ibu dan istrinya yang sama-sama tuli, disebut sebagai alasan utama Bell menaruh perhatian lebih pada teknologi suara.
Melansir History, selain telepon, Bell juga mengerjakan ratusan proyek lain sepanjang kariernya dan mendapat hak paten di berbagai bidang.
Beberapa penemuan penting Bell antara lain:
Pada tahun 1880, Bell dianugerahi Penghargaan Volta Prancis, dan dengan uang tersebut, ia mendirikan fasilitas yang dikhususkan untuk penemuan ilmiah, Laboratorium Volta di Washington, D.C., Amerika Serikat.