KOMPAS.com - Setelah berjalan selama 4 hari, pendaftaran Kartu Prakerja gelombang 13 akan ditutup hari ini, Minggu (7/3/2021).
Hal itu diketahui dari dashboard akun Kartu Prakerja peserta.
Hal itu dipertegas juga oleh Head of Communications Manajemen Pelaksana Program Kartu Prakerja Louisa Tuhatu
"Betul, jam 12.00 WIB," kata Louisa kepada Kompas.com, Minggu (7/3/2021).
Nantinya, akan ada 600.000 peserta yang dinyatakan lolos seleksi pada gelombang 13 ini.
Baca juga: Cara Buat Akun dan Syarat Daftar Prakerja 2021
Seiring dimulainya Program Kartu Prakerja 2021, banyak situs palsu atau abal-abal yang mengatasnamakan Kartu Prakerja.
Link tersebut biasanya dimaksudkan untuk menipu atau mencuri data siapa pun yang masuk atau mengklik tautan tersebut.
Berdasarkan pantauan Kompas.com, berikut 5 link palsu yang banyak beredar:
Untuk diketahui, hanya ada satu link resmi pendaftaran Kartu Prakerja, yaitu www.prakerja.go.id.
Baca juga: 5 Hal yang Perlu Diperhatikan Saat Mendaftar Kartu Prakerja Gelombang 13
Sebelum mendaftar, pastikan bahwa Anda telah memiliki akun Kartu Prakerja.
1. Jika belum, langkah pertama yang harus dilakukan adalah membuat akun Prakerja di laman www.prakerja.go.id.
2. Pendaftar akan diminta untuk mengisikan alamat email, membuat password yang terdiri dari minimal 6 karakter, dan konfirmasi password (ketik ulang password).
3. Kemudian centang pernyataan di bawahnya, lalu klik "Buat Akun".
Baca juga: Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 13 Dibuka, Perhatikan Syarat Berikut
4. Nantinya, pendaftar akan mendapatkan verifikasi akun melalui email yang telah didaftarkan.
5. Buka email tersebut dan lakukan verifikasi dengan klik tautan yang telah dikirimkan via email. Akun Kartu Prakerja pun telah aktif.
Bagi yang sudah memiliki akun dan terdaftar, hanya perlu login di laman www.prakerja.go.id dengan menggunakan email dan password.
Selanjutnya, klik "Gabung" untuk mengikuti seleksi Kartu Prakerja pada gelombang yang dibuka.
Baca juga: Waspada, Ini 5 Situs Palsu Pendaftaran Kartu Prakerja
Setelah berhasil membuat akun dan login ke akun Kartu Prakerja, pendaftar diminta untuk melakukan verifikasi KTP, nomor NIK, nomor KK, dan tanggal lahir.
Selanjutnya klik "Berikutnya". Jika ada kolom isian yang tidak tepat, pendaftar diminta untuk mengisi ulang.
Lalu lengkapi data diri Anda dan unggah foto KTP.
Di bagian ini data yang diisikan yaitu alamat email, nama lengkap, alamat sesuai KTP, provinsi, kabupaten, kecamatan, alamat tinggal saat ini, jenis kelamin, pendidikan terakhir yang ditamatkan, status perkawinan, jumlah tanggungan, status kebekerjaan, topik pelatihan yang ingin diikuti.
Baca juga: Ramai Penggunaan KTP Elektronik yang Masih Difotokopi, Ini Penjelasan Dukcapil
Setelah terisi, unggah foto atau scan KTP di bagian kanan bawah dan klik kotak kiri bawah yang berisi:
"Saya bersedia mengisi seluruh data yang dibutuhkan dengan sejujur-jujurnya".
Lalu klik "Lanjutkan".
Proses selanjutnya adalah verifikasi nomor ponsel. Pendaftar akan dikirimi SMS berisi kode OTP lewat nomor yang terdaftar.
Usai mengisi kode OTP, klik "Kirim".
Langkah selanjutnya adalah mengisi pernyataan pendaftar: "Apakah saat ini Anda menganggur?". Isi semua sampai selesai, lalu klik "Oke".
Baca juga: Hati-hati Penipuan, Jangan Berikan Kode OTP kepada Siapa Pun!
Tes ini merupakan rangkaian dari proses pendaftaran di Kartu Prakerja. Tujuannya adalah mengenali kompetensi dan potensi yang dimiliki.
Penggunaan alat bantu corat-coret seperti kertas, pensil/pulpen diperbolehkan untuk menyelesaikan soal.
Klik "Mulai Tes Sekarang" untuk mengikuti tes.
Setelah mengisi tes, hasil tes akan dievaluasi. Evaluasi biasanya memakan waktu maksimal 5 menit.
Jika sudah 5 menit tapi belum ada perubahan, klik tombol "Refresh".
Baca juga: Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 13 Dibuka, Perhatikan Syarat Berikut