KOMPAS.com - Sebuah video yang menampilkan pertandingan futsal antara Polsek Medan Kota melawan Al Washliyah yang dipenuhi penonton viral di media sosial.
Salah satu akun Twitter yang mengunggah video tersebut adalah @mafiawasit, tepatnya pada Minggu (31/1/2021).
"(( SANGAT PENUH MENJAGA PROTOKOL ))," tulis @mafiawasit.
Saat pertandingan langsung, tampak tribun penonton cukup penuh dengan penonton, sedangkan beberapa orang juga menyaksikan pertandingan di pinggir lapangan.
Baca juga: Gara-gara Kerumunan Turnamen Sepak Bola, Kapolsek Dicopot, Camat dan Lurah Kena Sanksi
(( SANGAT PENUH MENJAGA PROTOKOL )) pic.twitter.com/2VNmCZ6PvP
— Komisi Wasit (@MafiaWasit) January 31, 2021
Hingga Selasa (2/2/2021) siang, unggahan tersebut telah di-retweet 663 kali, dilihat 103.000 kali, dan disukai 1.500 kali.
Selain @mafiawasit, akun Twitter lain yang mengunggah hal serupa adalah @horabpodcast.
"Fun Futsal Cup 2021di Medan , diadain kepolisian, bisa melanggar prokes separah itu penontonnya , hilih kintil," tulis dia.
To this ..
— Horab Podcast (@horabpodcast) January 31, 2021
Fun Futsal Cup 2021di Medan , diadain kepolisian, bisa melanggar prokes separah itu penontonnya , hilih kintil ???? pic.twitter.com/7hXhG8cx7N
Kemudian, akun Twitter @suwarno_mambu mengunggah sebuah gambar tangkapan layar yang bertulisan "LIVE FINAL FUN FUTSAL CUP : POLSEK MEDAN KOTA vs AL-WASHLIYAH".
Gak ada Otak memang kauw pulici ghotam city ????
cc @MafiaWasit pic.twitter.com/hJ7IEiUhWJ
— Suwarno (@suwarno_mambu) January 31, 2021
Baca juga: Babak Baru Kasus Waterboom Lippo Cikarang, Kapolsek Dicopot hingga Manajemen Terancam Dipenjara
Lantas, seperti apa penjelasan dari pihak kepolisian?
Terkait beredarnya video tersebut, Kompas.com menghubungi Kabid Humas Polda Sumut Kombes Hadi Wahyudi.
Saat dikonfirmasi, Hadi mengatakan bahwa pihaknya masih menyelidiki video yang viral tersebut.
"Polda Sumut (Sumatera Utara) akan berkoordinasi dengan satgas Covid-19 Sumut untuk menyelidiki kejadian tersebut," ujar Hadi ketika dihubungi Kompas.com, Selasa (2/2/2021).
Dia juga menegaskan, Polda Sumut akan bertindak tegas jika memang ditemukan unsur pelanggaran.
Baca juga: Komunitas Pencinta Kucing Kawal Proses Hukum Kasus Perburuan Kucing di Medan
Namun demikian, lanjut Hadi, perlu dilakukan pembuktian secara menyeluruh untuk menentukan proses selanjutnya.
"Kita tunggu hasil koordinasi dan penyelidikan dengan Satgas Covid-19 ya," terang Hadi.