Gunung Api Dukono terletak di Kabupaten/Kota Halmahera Utara, Maluku Utara dengan posisi geografis di Latitude 1.693 LU, Longitude 127.894 BT dan memiliki ketinggian 1.229 mdpl.
Dalam laporan MAGMA ESDM pada Jumat, (22/1/2021), Gunung Dukono mengalami satu kali gempa Terasa, skala III MMI dengan amplitudo 34 mm, S-P tidak teramati dan lama gempa 366.7 detik.
Tercatat, sebanyak 3 kali gempa Tektonik Jauh dengan amplitudo 8-10 mm, S-P 29.15-52.05 detik dan lama gempa 94.67-129.59 detik.
Baca juga: Gunung Semeru Meletus, Berikut Rentetan Letusan Dahsyatnya sejak 1818
Selain itu, terjadi 1 kali gempa Tremor Menerus dengan amplitudo 0.5-4 mm, dominan 2 mm pada Gunung Dukono.
Kini, Gunung Ile Lewotolok berstatus level II (Waspada).
Oleh karena itu, MAGMA ESDM merekomendasikan kepada masyarakat di sekitar Gunung Dukono dan pengunjung/wisatawan agar tidak beraktivitas, mendaki, dan mendekati Kawah Malupang Warirang di dalam radius 2 km.
Baca juga: Hari Ini dalam Sejarah: Letusan Gunung Krakatau Terdahsyat Dimulai
Gunung Api Ibu terletak di Kabupaten/Kota Halmahera Barat, Maluku Utara dengan posisi geografis di Latitude 1.488 LU, Longitude 127.63 BT dan memiliki ketinggian 1.325 mdpl.
Dalam laporan MAGMA ESDM pada Jumat, (22/1/2021), Gunung Ibu alami sejumlah gempa, yakni:
Dari pantauan MAGMA ESDM, Gunung Ibu berada dalam tingkat level II (Waspada).
Baca juga: Keluarkan Awan Panas, Ini Letusan-Letusan Besar yang Pernah Terjadi di Merapi