Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[HOAKS] Vaksin mRNA untuk Covid-19 Disebutkan Dapat Mengubah DNA Manusia

Kompas.com - 14/01/2021, 08:06 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

hoaks

hoaks!

Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, informasi ini tidak benar.

Konfirmasi Kompas.com

Terkait hal tersebut, Kompas.com menghubungi ahli biologi molekuler Indonesia Ahmad Utomo.

Ahmad menjelaskan informasi yang beredar yang menyebut vaksin mRNA akan mengubah DNA manusia adalah informasi yang salah.

Ahmad menjelaskan genom manusia berlokasi di nukleus, sementara mRNA, vaksin yang menjadi protein spike.

Baca juga: Kenali Linea Nigra, Garis Samar yang Ada di Perut Perempuan

Saat diinjeksikan ke tubuh manusia, mRNA vaksin tersebut akan masuk ke sitoplasma dan tidak akan masuk ke nukleus di mana genom manusia berada.

“Jadi tidak masuk ke nukleus sehingga aman,” ujarnya saat dihubungi Kompas.com, baru-baru ini.

Ia melanjutkan mRNA tidak bisa bergabung dengan DNA karena berbeda molekul.

“Jadi kalau pun ada mRNA dari vaksin yang kesasar ke nukleus, dia tidak akan bereaksi dengan DNA yang ada di nukleus,” kata dia.

Baca juga: Pemerintah Gratiskan Vaksin Covid-19, Mengapa Diberikan Lewat Suntikan?

Ahmad menerangkan, saat vaksin masuk di sitoplasma maka selanjutnya ia akan dibaca oleh ribosom yang akan membaca pesan genetik mRNA (messenger RNA atau pembawa pesan RNA).

“Saat ribosom membaca pesan cara membuat protein spike, maka dia akan memunculkan protein spike yang akan memunculkan antibodi,” katanya lagi.

Sementara itu, terkait nama Robert F Kennedy, Jr yang disebut sebagai sumber informasi tersebut adalah laman Wikipedia yang menjelaskan mengenai siapa Robert F. Kennedy.

Baca juga: Alur 4 Meja Saat Pelaksanaan Vaksinasi Covid-19, seperti Apa Tahapannya?

Robert dalam dalam keterangan tersebut adalah seorang jaksa.

Ia merupakan tokoh yang terkenal dengan teori konspirasi anti-vaksin.

Dalam laman itu sendiri tidak disebutkan mengenai pernyataan Robert mengenai mRNA vaksin.

Baca juga: 7 Pemimpin Negara yang Sudah Divaksin Covid-19, Termasuk Joko Widodo

Kesimpulan

Dari konfirmasi yang dilakukan Kompas.com, informasi yang menyebut bahwa vaksin mRNA yang digunakan untuk menyelesaikan pandemi Covid-19 disebut dapat mengubah DNA manusia adalah informasi yang tidak benar (hoaks).

Baca juga: Kaleidoskop 2020: Rentetan Hoaks soal Virus Corona di Indonesia 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

HOAKS ATAU FAKTA?

Jika Anda mengetahui ada berita viral yang hoaks atau fakta, silakan klik tombol laporkan hoaks di bawah ini

closeLaporkan Hoaks checkCek Fakta Lain
Berkat konsistensinya, Kompas.com menjadi salah satu dari 49 Lembaga di seluruh dunia yang mendapatkan sertifikasi dari jaringan internasional penguji fakta (IFCN - International Fact-Checking Network). Jika pembaca menemukan Kompas.com melanggar Kode Prinsip IFCN, pembaca dapat menginformasikannya kepada IFCN melalui tombol di bawah ini.
Laporkan
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com