Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

11 Januari 1964, Ahli Bedah Umum AS Publikasikan Kaitan Rokok dengan Kanker

Kompas.com - 11/01/2021, 10:33 WIB
Jawahir Gustav Rizal,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

Sumber CDC,History

Merokok juga menjadi hal yang umum di restoran, bar, kantor, dan rumah tangga di seluruh AS pada waktu itu.

Baca juga: Hari Ini dalam Sejarah: 31 Desember 2005, Ledakan Bom di Pasar Tradisional Palu

Dampak dari pengumuman Terry

Setelah kepala petugas medis dari USPS mengumumkan secara resmi adanya kaitan antara merokok dengan timbulnya kanker, perusahaan rokok melipatgandakan upayanya untuk membuat rokok tetap legal.

Mereka menghabiskan jutaan dolar untuk hal tersebut, dan berhasil menghambat kemunculan undang-undang anti merokok, hingga setidaknya tahun 1990-an.

Namun, pengumuman Terry rupanya membawa dampak yang lebih luas.

Sebuah penelitian menyebutkan, persentase warga AS yang percaya merokok dapat menyebabkan kanker meningkat hingga 70 persen.

Kebiasaan merokok juga dilaporkan turun sekitar 11 persen, antara tahun 1965 hingga 1985.

Pada 1995, California menjadi negara bagian pertama yang melarang merokok pada ruang publik tertutup.

Kebijakan itu kemudian diikuti oleh 25 negara bagiannya lainnya, termasuk 50 dari 60 kota besar di AS.

Pada 2019, USPS mengumumkan adanya dampak kesehatan buruk yang timbul akibat rokok elektrik, sebuah alternatif merokok yang disokong besar-besaran oleh perusahaan rokok konvensional.

Baca juga: Hari Ini dalam Sejarah: 4 Januari 1990, Tabrakan Kereta Api di Pakistan

Kebijakan untuk membatasi rokok

Melansir laman Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) AS, setelah pengumuman Terry, Pemerintah AS kemudian menyetujui serangkaian kebijakan untuk membatasi rokok.

Kongres AS mengadopsi Undang-Undang Pelabelan dan Iklan Rokok Federal tahun 1965, dan Undang-undang Kesehatan Masyarakat tentang Merokok tahun 1969.

Undang-undang tersebut mengatur beberapa hal, antara lain:

  • Perusahaan wajib mencantumkan peringatan kesehatan pada bungkus rokok
  • Melarang iklan rokok di media penyiaran
  • Meminta laporan tahunan tentang konsekuensi kesehatan dari merokok

Pada September 1965, USPS mendirikan unit kecil bernama National Clearinghouse for Smoking and Health.

Selama bertahun-tahun, Clearinghouse dan lembaga penerusnya, Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit untuk Dampak Kesehatan dari Merokok, telah merilis 29 laporan tentang konsekuensi kesehatan dari merokok.

Berkat upaya tersebut, CDC menyebutkan, populasi warga AS yang berhenti merokok mengalami peningkatan. Hampir setengah dari semua orang dewasa yang pernah merokok telah berhenti merokok.

Meski demikian, CDC juga menyatakan, ada lebih dari 45 juta orang dewasa AS yang masih merokok, dan lebih dari 8 juta orang hidup dengan penyakit serius yang disebabkan oleh merokok, serta sekitar 438.000 warga AS meninggal secara prematur setiap tahun akibat penggunaan tembakau.

Baca juga: Hari Ini dalam Sejarah: Merebak Flu Burung, Hong Kong Musnahkan 1,2 Juta Ekor Ayam

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Baca tentang

Terkini Lainnya

WHO Peringatkan Potensi Wabah MERS-CoV di Arab Saudi Saat Musim Haji

WHO Peringatkan Potensi Wabah MERS-CoV di Arab Saudi Saat Musim Haji

Tren
Mengapa Lumba-lumba Berenang Depan Perahu? Ini Alasannya Menurut Sains

Mengapa Lumba-lumba Berenang Depan Perahu? Ini Alasannya Menurut Sains

Tren
Cara Cek NIK KTP Jakarta yang Non-Aktif dan Reaktivasinya

Cara Cek NIK KTP Jakarta yang Non-Aktif dan Reaktivasinya

Tren
Berkaca dari Kasus Mutilasi di Ciamis, Mengapa Orang dengan Gangguan Mental Bisa Bertindak di Luar Nalar?

Berkaca dari Kasus Mutilasi di Ciamis, Mengapa Orang dengan Gangguan Mental Bisa Bertindak di Luar Nalar?

Tren
3 Bek Absen Melawan Guinea, Ini Kata Pelatih Indonesia Shin Tae-yong

3 Bek Absen Melawan Guinea, Ini Kata Pelatih Indonesia Shin Tae-yong

Tren
Alasan Israel Tolak Proposal Gencatan Senjata yang Disetujui Hamas

Alasan Israel Tolak Proposal Gencatan Senjata yang Disetujui Hamas

Tren
Pendaftaran Komcad 2024, Jadwal, Syaratnya, dan Gajinya

Pendaftaran Komcad 2024, Jadwal, Syaratnya, dan Gajinya

Tren
Studi Baru Ungkap Penyebab Letusan Dahsyat Gunung Tonga pada 2022

Studi Baru Ungkap Penyebab Letusan Dahsyat Gunung Tonga pada 2022

Tren
Mengenal 7 Stadion yang Jadi Tempat Pertandingan Sepak Bola Olimpiade Paris 2024

Mengenal 7 Stadion yang Jadi Tempat Pertandingan Sepak Bola Olimpiade Paris 2024

Tren
Mengenal Alexinomia, Fobia Memanggil Nama Orang Lain, Apa Penyebabnya?

Mengenal Alexinomia, Fobia Memanggil Nama Orang Lain, Apa Penyebabnya?

Tren
Sunat Perempuan Dilarang WHO karena Berbahaya, Bagaimana jika Telanjur Dilakukan?

Sunat Perempuan Dilarang WHO karena Berbahaya, Bagaimana jika Telanjur Dilakukan?

Tren
UU Desa: Jabatan Kades Bisa 16 Tahun, Dapat Tunjangan Anak dan Pensiun

UU Desa: Jabatan Kades Bisa 16 Tahun, Dapat Tunjangan Anak dan Pensiun

Tren
Harga Kopi di Vietnam Melambung Tinggi gara-gara Petani Lebih Pilih Tanam Durian

Harga Kopi di Vietnam Melambung Tinggi gara-gara Petani Lebih Pilih Tanam Durian

Tren
Kasus Mutilasi di Ciamis dan Tanggung Jawab Bersama Menangani Orang dengan Gangguan Mental

Kasus Mutilasi di Ciamis dan Tanggung Jawab Bersama Menangani Orang dengan Gangguan Mental

Tren
Potensi Manfaat Tanaman Serai untuk Mengatasi Kecemasan Berlebih

Potensi Manfaat Tanaman Serai untuk Mengatasi Kecemasan Berlebih

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com