Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita 26 Anggota Keluarga Positif Covid-19, Berawal dari Makan Bersama

Kompas.com - 09/01/2021, 09:10 WIB
Nur Fitriatus Shalihah,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

Ia mengisahkan, awalnya, sepupu Billy hanya merasa lemas dan tidak ada gejala yang parah. Pada 17 Desember 2020, pasien itu dibawa ke sebuah rumah sakit swasta di Jakarta.

Dari hasil CT scan paru dan cek lab, ternyata sepupunya itu sudah mengalami pneumonia yang cukup parah (dibuktikan dengan hasil bercak putih khas pneumonia di paru-paru).

Selain itu, ada indikasi bisa mengalami gagal napas jika tidak segera dilakukan tindakan medis.

Saturasi oksigen pasien itu sempat turun ke 84 (normal: 95-98) dan bahkan memburuk sampai ke angka 77.

Sulit mencari rumah sakit untuk perawatan

Billy mengatakan, saat itu mereka kesulitan mencari rumah sakit karena kapasitas rumah sakit di Jakarta hampir penuh.

"Untuk rumah sakit sendiri, kapasitas sangat penuh di bulan Desember sehingga dari pihak keluarga sempat kesulitan untuk mencari rumah sakit yang memiliki ruangan dan ICU," ujar dia.

Akhirnya, pasien tersebut menjalani perawatan di dua rumah sakit swasta berbeda, mulai 17 Desember 2020 hingga 4 Januari 2021. 

"Masing-masing biayanya Rp 416 juta dan Rp 81 juta dengan total Rp 497 juta," kata dia.

Billy menjelaskan, berdasarkan pengalaman dia dan teman-temannya, rata-rata pengobatan Covid-19 di rumah sakit dengan rentang waktu 1-2 minggu menghabiskan biaya Rp 80 juta sampai Rp 200 juta.

Biaya itu belum termasuk obat-obatan yang digunakan.

"Kasus Beliau (sepupu Billy) sangat besar nilainya, karena beliau mendapatkan obat IViG (Privigen) untuk menguatkan imun selama 5 hari pemakaian dengan biaya sebesar 287 juta," kata Billy.

Baca juga: Update Corona Dunia 9 Januari: 89,2 Juta Kasus Infeksi | WHO Desak Negara Kaya Berhenti Borong Vaksin Covid-19

Ia menyebutkan, ada beberapa rumah sakit yang membebaskan biaya pengobatan Covid-19 dan dijamin oleh pemerintah.

"Tapi ini tidak semua rumah sakit dan khusus untuk obat-obatan khusus darurat, pasien masih harus membayar biayanya sendiri di muka," kata dia.

Billy juga menjelaskan, biaya pengobatan yang hampir Rp 500 juta itu tidak dibayar dengan uang pribadi pasien, tetapi dibayar oleh asuransi.

Saat ini, pasien tersebut sedang dalam proses pemulihan di rumah setelah hasil swab menunjukkan hasil negatif.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Fortuner Polda Jabar Tabrak Elf Picu Kecelakaan di Tol MBZ, Pengemudi Diperiksa Propam

Fortuner Polda Jabar Tabrak Elf Picu Kecelakaan di Tol MBZ, Pengemudi Diperiksa Propam

Tren
Alasan Polda Metro Jaya Kini Kirim Surat Tilang via WhatsApp

Alasan Polda Metro Jaya Kini Kirim Surat Tilang via WhatsApp

Tren
UPDATE Identitas Korban Meninggal Tabrakan KA Pandalungan Vs Mobil di Pasuruan, Berasal dari Ponpes Sidogiri

UPDATE Identitas Korban Meninggal Tabrakan KA Pandalungan Vs Mobil di Pasuruan, Berasal dari Ponpes Sidogiri

Tren
Salinan Putusan Cerai Ria Ricis Beredar di Medsos, Bagaimana Aturan Publikasi Dokumen Perceraian?

Salinan Putusan Cerai Ria Ricis Beredar di Medsos, Bagaimana Aturan Publikasi Dokumen Perceraian?

Tren
Spyware Mata-mata asal Israel Diduga Dijual ke Indonesia

Spyware Mata-mata asal Israel Diduga Dijual ke Indonesia

Tren
Idap Penyakit Langka, Seorang Wanita di China Punya Testis dan Kromosom Pria

Idap Penyakit Langka, Seorang Wanita di China Punya Testis dan Kromosom Pria

Tren
Ribuan Kupu-kupu Serbu Kantor Polres Mentawai, Fenomena Apa?

Ribuan Kupu-kupu Serbu Kantor Polres Mentawai, Fenomena Apa?

Tren
Ramai soal Susu Dicampur Bawang Goreng, Begini Kata Ahli Gizi

Ramai soal Susu Dicampur Bawang Goreng, Begini Kata Ahli Gizi

Tren
57 Tahun Hilang Saat Perang Vietnam, Tentara Amerika Ini 'Ditemukan'

57 Tahun Hilang Saat Perang Vietnam, Tentara Amerika Ini "Ditemukan"

Tren
5 Tahun Menjabat, Sekian Uang Pensiun Seumur Hidup Anggota DPR RI

5 Tahun Menjabat, Sekian Uang Pensiun Seumur Hidup Anggota DPR RI

Tren
Kisah Celia, Wanita yang Tidak Makan Selama 4 Tahun akibat Sindrom Langka

Kisah Celia, Wanita yang Tidak Makan Selama 4 Tahun akibat Sindrom Langka

Tren
Tema Met Gala dari Masa ke Masa, 'Sleeping Beauties: Reawakening Fashion' Jadi Tajuk 2024

Tema Met Gala dari Masa ke Masa, "Sleeping Beauties: Reawakening Fashion" Jadi Tajuk 2024

Tren
Cabut Gigi Bungsu, ke Dokter Gigi Umum atau Spesialis Bedah Mulut?

Cabut Gigi Bungsu, ke Dokter Gigi Umum atau Spesialis Bedah Mulut?

Tren
Cara Daftar Anggota PPS Pilkada 2024, Berikut Syarat dan Prosedurnya

Cara Daftar Anggota PPS Pilkada 2024, Berikut Syarat dan Prosedurnya

Tren
Profil CNF Clairefontaine di Perancis, Tempat Pertandingan Indonesia Vs Guinea

Profil CNF Clairefontaine di Perancis, Tempat Pertandingan Indonesia Vs Guinea

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com