Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Kandidat Vaksin Covid-19 yang Ajukan Izin Penggunaan Darurat

Kompas.com - 02/12/2020, 08:04 WIB
Nur Rohmi Aida,
Jihad Akbar

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Sejak pertama kali dilaporkan pada akhir tahun 2019, kasus virus corona di berbagai belahan dunia masih menunjukkan peningkatan.

Data Worldometers, pada Selasa (1/12/2020) menunjukkan, jumlah kasus Covid-19 di seluruh dunia telah mencapai 63.700.703.

Adapun, dari jumlah tersebut tercatat kasus kematian sebanyak 1.476.564. Sedangkan, mereka yang sembuh dari Covid-19 ada sebanyak 44.110.815 orang.

Di tengah pandemi yang berlangsung, sejumlah ilmuwan dan perusahaan kesehatan berlomba untuk menemukan vaksin virus corona.

Kini, tiga di antara kandidat vaksin tersebut sedang mengajukan izin penggunaan darurat, baik di Amerika Serikat maupun Eropa.

Baca juga: Studi: Virus Corona Dapat Masuk ke Otak

Berikut ini beberapa produsen vaksin virus corona yang sedang mengajukan izin penggunaan darurat:

1. Pfizer-BioNTech

Pfizer yang bekerja sama dengan BionTech adalah salah satu pihak yang mengajukan izin penggunaan darurat atas kandidat vaksin virus corona yang dibuatnya.

Pada 20 November, perusahaan mengajukan izin penggunaan darurat ke Badan Pengawas Obat dan Makanan AS (FDA).

Lalu, dilansir Reuters pada Selasa (1/11/2020), mereka menyatakan vaksinnya akan dapat dipakai pada bulan ini di Eropa setelah pengajuan persetujuan penggunaan darurat Uni Eropa di setujui oleh European Medicines Agency (EMA).

Kadidat vaksin buatan Pfizer-BioNTech, berdasarkan hasil uji coba terakhir pada 18 November, diklaim memiliki keefektifan 95 persen terhadap virus corona tanpa masalah keamanan.

Baca juga: Pfizer dan BioNTech Ajukan Izin Penggunaan Vaksin ke Otoritas AS

2. Moderna

Moderna menyatakan, Senin (31/11/2020), pihaknya telah mengajukan izin penggunaan darurat untuk vaksin Covid-19 buatannya kepada regulator AS dan Eropa.

Dilansir Finance, Moderna telah menerima hasil akhir yang dibutuhkan, kandidat vaksinnya diklaim efektif 94 persen terhadap virus corona.

Moderna juga mengklaim efektivitas suntikan dan catatan keamanan vaksin virus corona buatannya baik.

Sehingga, Moderna menyakini memenuhi persyaratan yang ditetapkan FDA AS untuk penggunaan darurat.

Baca juga: 94 Persen Vaksin Covid-19 Efektif, Moderna Ajukan Izin Penggunaan Darurat

3. AstraZeneca

AstraZeneca dan Universitas Oxford saat ini tengah berupaya mengajukan izin penggunaan darurat kandidat vaksin Covid-19 buatannya ke regulator Eropa maupun AS.

Sebelumnya, AstraZeneca mengklaim vaksin yang dikembangkannya bersama Oxford menunjukkan efektivitas sebesar 90 persen.

Mengutip The Wall Street Journal, Jumat (27/11/2020), perusahaan berharap mendapatkan persetujuan di Eropa dalam beberapa hari mendatang.

Inggris sejauh ini telah meminta kepada Badan Pengatur Obat dan Kesehatan Inggris untuk segera meninjau vaksin AstraZeneca untuk penggunan darurat di negara itu.

Sementara itu, melansir dari India, Institut Serum India (SII) saat ini tengah mengupayakan izin penggunaan darurat vaksin AstraZeneca di India agar bisa segera digunakan dalam waktu sekitar dua minggu ke depan.

Baca juga: Vaksin Oxford Lebih Cocok bagi Dunia Dibandingkan Pfizer dan Moderna, Mengapa?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Situs Panganku.org Beralih Fungsi Jadi Judi Online, Kemenkes dan Kemenkominfo Buka Suara

Situs Panganku.org Beralih Fungsi Jadi Judi Online, Kemenkes dan Kemenkominfo Buka Suara

Tren
Kapan Pengumuman Hasil Tes Online 1 Rekrutmen Bersama BUMN 2024?

Kapan Pengumuman Hasil Tes Online 1 Rekrutmen Bersama BUMN 2024?

Tren
Ramai soal Surat Edaran Berisi Pemkab Sleman Tak Lagi Angkut Sampah Organik, Ini Kata DLH

Ramai soal Surat Edaran Berisi Pemkab Sleman Tak Lagi Angkut Sampah Organik, Ini Kata DLH

Tren
Saat Penyambut Tamu Acara Met Gala Dipecat karena Lebih Menonjol dari Kylie Jenner...

Saat Penyambut Tamu Acara Met Gala Dipecat karena Lebih Menonjol dari Kylie Jenner...

Tren
Kronologi dan Motif Ibu Racuni Anak Tiri di Rokan Hilir, Riau

Kronologi dan Motif Ibu Racuni Anak Tiri di Rokan Hilir, Riau

Tren
Rumah Sakit di Rafah Kehabisan Bahan Bakar, WHO: Penutupan Perbatasan Halangi Bantuan

Rumah Sakit di Rafah Kehabisan Bahan Bakar, WHO: Penutupan Perbatasan Halangi Bantuan

Tren
Cerita Rombongan Siswa SD 'Study Tour' Pakai Pesawat Garuda, Hasil Nabung 5 Tahun

Cerita Rombongan Siswa SD "Study Tour" Pakai Pesawat Garuda, Hasil Nabung 5 Tahun

Tren
Viral, Video Kucing Menggonggong Disebut karena 'Salah Asuhan', Ini Kata Ahli

Viral, Video Kucing Menggonggong Disebut karena "Salah Asuhan", Ini Kata Ahli

Tren
Seekor Kuda Terjebak di Atap Rumah Saat Banjir Melanda Brasil

Seekor Kuda Terjebak di Atap Rumah Saat Banjir Melanda Brasil

Tren
Link Live Streaming Indonesia vs Guinea U23 Kick Off Pukul 20.00 WIB

Link Live Streaming Indonesia vs Guinea U23 Kick Off Pukul 20.00 WIB

Tren
Prediksi Susunan Pemain Indonesia dan Guinea di Babak Play-off Olimpiade Paris

Prediksi Susunan Pemain Indonesia dan Guinea di Babak Play-off Olimpiade Paris

Tren
Alasan Semua Kereta Harus Berhenti di Stasiun Cipeundeuy, Bukan untuk Menaikturunkan Penumpang

Alasan Semua Kereta Harus Berhenti di Stasiun Cipeundeuy, Bukan untuk Menaikturunkan Penumpang

Tren
Indonesia Vs Guinea, Berikut Perjalanan Kedua Tim hingga Bertemu di Babak Playoff Olimpiade Paris 2024

Indonesia Vs Guinea, Berikut Perjalanan Kedua Tim hingga Bertemu di Babak Playoff Olimpiade Paris 2024

Tren
Pelatih Guinea soal Laga Lawan Indonesia: Harus Menang Bagaimanapun Caranya

Pelatih Guinea soal Laga Lawan Indonesia: Harus Menang Bagaimanapun Caranya

Tren
8 Pencetak Gol Terbaik di Piala Asia U23 2024, Ada Dua dari Indonesia

8 Pencetak Gol Terbaik di Piala Asia U23 2024, Ada Dua dari Indonesia

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com