Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[KLARIFIKASI] Narasi Tolak Pandemi pada Foto Petugas Medis Bawa Jenazah

Kompas.com - 01/12/2020, 08:00 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

klarifikasi

klarifikasi!

Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, ada yang perlu diluruskan terkait informasi ini.

KOMPAS.com - Di media sosial beredar sebuah foto yang menampakkan dua petugas medis dengan ringannya mengangkut kantong jenazah.

Sejumlah akun pengunggah menjadikan foto itu sebagai dasar atas klaim menolak pandemi Covid-19.

Foto yang diambil di Thailand 7 bulan silam itu keliru diinterpretasikan.

Foto tersebut adalah foto ilustrasi atau foto yang diperagakan model untuk menggambarkan situasi pandemi Covid-19, bukan foto yang menampilkan kejadian yang sesungguhnya.

Narasi yang Beredar

Pada 30 Oktober 2020 akun Facebook Kelly Wealleans mengunggah sebuah foto yang menunjukkan dua petugas medis mengangkut kantong jenazah.

Dalam statusnya, akun tersebut menyoroti bahwa petugas medis perempuan mengangkut tubuh jenazah hanya menggunakan dua jari, seolah tidak ada beban. Kelly Wealleans dalam statusnya mengaitkan interpretasinya terhadap foto itu dengan pandemi Covid-19.

Menurutnya, pandemi hanyalah pertunjukan yang dipentaskan oleh media. Adalah bodoh mempercayai Covid-19. Berikut isi lengkap statusnya setelah dialihkan ke bahasa Indonesia:

"Jika Anda masih percaya Covid BS dan bahwa Covid melonjak lagi di luar negeri tetapi Anda hanya melihatnya di kotak idiot Anda dan tidak meneliti, lihat foto ini! Jika Anda berpikir seorang wanita dapat mengangkut tubuh dengan menggunakan 2 jarinya untuk menahan beban itu dan masih berpikir bahwa semua ini sah dan bukan pertunjukan yang dipentaskan oleh media, maka Anda perlu melakukan scan terhadap otak Anda!"

Status Facebook dengan narasi mendukung penolakan terhadap pandemi Covid-19.Facebook Status Facebook dengan narasi mendukung penolakan terhadap pandemi Covid-19.

Hingga Selasa (1/12/2020) status itu sudah dibagikan 308 kali. Narasi yang sama juga diedarkan Lisa Marie Dawson dan Vanessa Sunshine Nessinox.

Penelusuran

Dari penelusuran terbalik via TinEye, didapati bahwa foto tersebut dimuat di situs web penyedia foto ilustrasi EyeEm. Foto itu memiliki kredit atas nama Panyawat Boontanom yang diambil sekitar 7 bulan lalu.

Foto tersebut juga dimuat di Getty Images dengan keterangan bahwa foto diambil di Thai Mueang, Thailand.

Dilansir dari AFP Fact Check, juru bicara EyeEm mengonfirmasi bahwa foto tersebut adalah karya cipta yang diperagakan dan model dalam foto dibayar untuk pembuatan foto.

"Stok foto sering kali diproduksi secara bertahap untuk menghindari perlunya model atau lokasi nyata ditampilkan dalam foto," katanya.

Menurut juru bicara itu, EyeEm memungkinkan fotografer untuk mengunggah dan menawarkan foto mereka ke EyeEm untuk dilisensikan. EyeEm mewadahi karya fotografer yang membuat foto untuk menggambarkan peristiwa atau situasi tertentu.

Dari penelusuran di Google Image, foto itu dimuat di situs web Live Science. Foto itu digunakan sebagai foto ilustrasi dalam artikel mengenai kematian akibat Covid-19 di Amerika Serikat.

Kesimpulan

Foto yang menampakkan dua petugas medis mengangkut kantong jenazah keliru diinterpretasikan. Foto itu adalah foto ilustrasi atau foto yang diperagakan model, bukan foto yang menampilkan fakta sebenarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Ramai soal Porter Stasiun Disebut Tidak Dapat Gaji, Ini Penjelasan KAI

Ramai soal Porter Stasiun Disebut Tidak Dapat Gaji, Ini Penjelasan KAI

Tren
Alasan Seseorang Punya Kebiasaan Menunda-nunda, Apa Dampaknya?

Alasan Seseorang Punya Kebiasaan Menunda-nunda, Apa Dampaknya?

Tren
Lari atau Bersepeda, Mana yang Lebih Cepat Menurunkan Berat Badan?

Lari atau Bersepeda, Mana yang Lebih Cepat Menurunkan Berat Badan?

Tren
Manfaat Daun Gatal Papua, Diklaim Ampuh Atasi Pegal dan Lelah

Manfaat Daun Gatal Papua, Diklaim Ampuh Atasi Pegal dan Lelah

Tren
Prakiraan Cuaca BMKG: Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Angin Kencang, Petir, dan Kilat 26-27 April 2024

Prakiraan Cuaca BMKG: Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Angin Kencang, Petir, dan Kilat 26-27 April 2024

Tren
[POPULER TREN] Jalan Kaki untuk Menurunkan Berat Badan | Kenaikan UKT Unsoed

[POPULER TREN] Jalan Kaki untuk Menurunkan Berat Badan | Kenaikan UKT Unsoed

Tren
Profil Shaun Evans, Wasit Indonesia vs Korsel Piala Asia U23 2024

Profil Shaun Evans, Wasit Indonesia vs Korsel Piala Asia U23 2024

Tren
Kenya Diterjang Banjir Bandang, KBRI Pastikan Kondisi WNI Aman

Kenya Diterjang Banjir Bandang, KBRI Pastikan Kondisi WNI Aman

Tren
Jadwal Festival Lampion Waisak Borobudur 2024, Tukar Tiket Mulai Mei

Jadwal Festival Lampion Waisak Borobudur 2024, Tukar Tiket Mulai Mei

Tren
Penelitian Menemukan Bagaimana Kucing Menghasilkan Suara Dengkuran Uniknya

Penelitian Menemukan Bagaimana Kucing Menghasilkan Suara Dengkuran Uniknya

Tren
Daftar Pelatih Timnas Indonesia dari Masa ke Masa, Shin Tae-yong Paling Lama

Daftar Pelatih Timnas Indonesia dari Masa ke Masa, Shin Tae-yong Paling Lama

Tren
Belum Terjual, Mobil Mario Dandy Dilelang mulai Rp 809 Juta, Simak Cara Belinya

Belum Terjual, Mobil Mario Dandy Dilelang mulai Rp 809 Juta, Simak Cara Belinya

Tren
Indonesia Vs Korea Selatan di Piala Asia U23, Shin Tae-yong dan Pratama Arhan Akan Hadapi Rekannya

Indonesia Vs Korea Selatan di Piala Asia U23, Shin Tae-yong dan Pratama Arhan Akan Hadapi Rekannya

Tren
Jadwal dan Live Streaming Indonesia Vs Korea Selatan di Piala Asia U23, Kick Off 00.30 WIB

Jadwal dan Live Streaming Indonesia Vs Korea Selatan di Piala Asia U23, Kick Off 00.30 WIB

Tren
Kronologi Perampok Sebar Uang Curian Rp 250 Juta untuk Mengecoh Kejaran Warga di Jambi

Kronologi Perampok Sebar Uang Curian Rp 250 Juta untuk Mengecoh Kejaran Warga di Jambi

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com