Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, ada yang perlu diluruskan terkait informasi ini.
KOMPAS.com - Beredar video dengan narasi terjadi longsor di ruas jalan Sidikalang-Medan, tepatnya di Lae Pondom, Kabupaten Dairi, Sumatera Utara, pada 23 November 2020.
Narasi tersebut beredar di WhatsApp dan media sosial.
Narasi itu tidak tepat.
Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Kabupaten Dairi menegaskan, video tersebut menayangkan longsor di Lae Pondom pada 2019, bukan pada 23 November 2020.
Akun Facebook Rawi Damanik II mengunggah video berdurasi 1 menit 51 detik yang menampilkan situasi longsor di sebuah ruas jalan.
Dalam statusnya, dia menulis bahwa longsor terjadi di jalan ke arah Dairi, tepatnya di Merek/Lae Pondom, pada 23 November 2020. Berikut isi lengkap statusnya:
"Jalan ke Dairi tepatnya di Merek/Lae Podom terjadi Longsor, jalan tertutup, yang niat mau ke dairi.agar di tunda,, kejadian baru aja hari ni Senin tgl 23 Nopember 2020,, Itu Suara adik NURDIN LUBIS dari Medan...."
Status Facebook keliru soal longsor di jalan ke Dairi, tepatnya di Lae Pondom, pada 23 November 2020.
Informasi longsor di Lae Podom juga disebarkan Yehezkiel Bunga Raja dan Edy.
Sementara, akun Facebook Siti Rahmadhani pada Minggu (22/11/2020) menulis status mengenai longsor di Jalan Medan-Sidikalang. Dia juga mengunggah sebuah video dari channel Phendy Ginting di YouTube.
Video tersebut memuat keterangan longsor di Jalan Medan Sidikalang, Dairi, pada 11 November 2019.
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan