“Dia bukan hanya pahlawan Jepang. Dia pahlawan Amerika. Saya menantikan semua hal menakjubkan yang akan dilakukan Soichi Noguchi di Stasiun Luar Angkasa Internasional," kata Kepala NASA Jim Bridenstine.
Sementara itu, peluncuran ini menjadi kali kedua perusahaan milik Elon Musk, SpaceX, menyediakan layanan transportasi menuju luar angkasa.
Hopskin, Glover, Walker, dan Noguchi akan bergabung dengan kosmonot NASA yang lebih dulu berada di ISS Kate Rubins dan Badan Antariksa Rusia (Roscosmos) Sergey Ryzhikov dan Sergey Kud-Sverchkov.
Dengan tujuh orang di pos terdepan setinggi 410 km, akan melipatgandakan jumlah penelitian yang dapat dilakukan.
Baca juga: Bos Tesla Elon Musk Sebut Kemungkinan Terinfeksi Corona, 4 Kali Tes Hasilnya Berbeda
SpaceX telah menandatangani kontrak dengan NASA senilai lebih dari 3 miliar dollar AS untuk mengembangkan, menguji, dan menerbangkan layanan untuk para astronot.
Badan Antariksa AS ini memiliki kesepakatan serupa dengan perusahaan kedirgantaraan Boeing, meski layanannya lebih dari setahun di belakang SpaceX.
NASA mengungkapkan, saat ini perjalanan astronot memasuki era baru, dengan transportasinya disediakan oleh perusahaan komersial.
Mengontrak transportasi menuju orbit rendah Bumi, lanjut NASA, menghemat biaya pengadaan dengan besaran miliaran dolar.
Penghematan akan digunakan untuk mendanai misi Bulan dan Mars yang diharapkan tercapai pada tahun 2024.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.