Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Aiman Witjaksono
Jurnalis

Jurnalis

Eksklusif, Melihat Langsung Jenazah Cai Changpan yang Disebut Tewas Bunuh Diri

Kompas.com - 26/10/2020, 09:35 WIB
Anda bisa menjadi kolumnis !
Kriteria (salah satu): akademisi, pekerja profesional atau praktisi di bidangnya, pengamat atau pemerhati isu-isu strategis, ahli/pakar di bidang tertentu, budayawan/seniman, aktivis organisasi nonpemerintah, tokoh masyarakat, pekerja di institusi pemerintah maupun swasta, mahasiswa S2 dan S3. Cara daftar baca di sini

CAI Changpan tewas mendadak setelah 8 bulan bersusah payah menggali terowongan rahasia sedalam 2 meter sejauh 30 meter dari dalam penjara untuk kabur. Sebulan menghilang di hutan Tenjo, Jasinga, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, ia ditemukan tewas mendadak.

Apa yang sesungguhnya terjadi?

Untuk menjawab pertanyaan ini, program AIMAN melakukan penelusuran, mulai dari titik di mana ia sempat tinggal selama sekitar 1 bulan di hutan hingga di mana ia ditemukan tewas.

AIMAN meminta izin kepada pejabat Polri termasuk pimpinan Rumah Sakit Polri untuk melihat jenazah yang konon diidentifikasi sebagai Cai Changpan di dalam Cold Storage RS Polri yang belum pernah dimasuki oleh media massa mana pun.

Saksikan tayangan eksklusif ini dalam Program AIMAN yang tayang setiap Senin pukul 20.00 di Kompas TV.

Masuk ke dalam hutan

Penelusuran saya mulai dari hutan di mana Cai ditemukan tewas. Saya melaju di tol Jakarta - Tangerang dan keluar di pintu tol Balaraja Timur. Dari sini saya menyusuri jalur selatan hingga masuk ke Kabupaten Bogor.

Tibalah saya di Tenjo. Masih butuh sekitar 2 jam perjalanan mengendarai mobil untuk sampai ke perbatasan hutan Jasinga, Kabupaten Bogor. Mobil biasa tidak bisa masuk ke dalam utan. Butuh mobil dengan penggerak 4 roda atau jalan kaki.

Saya masuk ke hutan dengan berjalan kaki. Setelah 1 jam berjalan, sampailah saya di lokasi pembakaran ban. Betul-betul berada di tengah hutan.

Di sisi selatan, di kejauhan, saya bisa melihat Taman Nasional Gunung Halimun-Salak. Sementara, di sisi barat terbentang jajaran perbukitan Kabupaten Lebak dan Pandeglang, Banten.

Suasananya sungguh sepi, tak terdengar apa pun. Desa terdekat harus dijajaki dengan jalan kaki atau naik motor sekitar 30 menit dengan kondisi alam yang cukup sulit: tanah becek berlumpur.

Saya takjub melihat alamnya yang begitu indah. Saya juga terkejut melihat areal pembakaran ban yang begitu luas. Meski tak ada orang bekerja saat saya datang namun bau sisa pembakaran ban masih terasa menyengat, seperti bau aspal panas.

Saya berjalan berkeliling pabrik. Sementara, beberapa anggota tim saya minta menuju desa terdekat untuk mencari orang yang bisa saya wawancara.

Di areal pabrik itu saya melihat berbagai jenis merek ban yang tidak ada di pasar Indonesia. Ban-ban ini dibakar untuk dijadikan bahan dasar pembuatan ban baru.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Lari atau Bersepeda, Mana yang Lebih Cepat Menurunkan Berat Badan?

Lari atau Bersepeda, Mana yang Lebih Cepat Menurunkan Berat Badan?

Tren
Manfaat Daun Gatal Papua, Diklaim Ampuh Atasi Pegal dan Lelah

Manfaat Daun Gatal Papua, Diklaim Ampuh Atasi Pegal dan Lelah

Tren
Prakiraan Cuaca BMKG: Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Angin Kencang, Petir, dan Kilat 26-27 April 2024

Prakiraan Cuaca BMKG: Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Angin Kencang, Petir, dan Kilat 26-27 April 2024

Tren
[POPULER TREN] Jalan Kaki untuk Menurunkan Berat Badan | Kenaikan UKT Unsoed

[POPULER TREN] Jalan Kaki untuk Menurunkan Berat Badan | Kenaikan UKT Unsoed

Tren
Profil Shaun Evans, Wasit Indonesia vs Korsel Piala Asia U23 2024

Profil Shaun Evans, Wasit Indonesia vs Korsel Piala Asia U23 2024

Tren
Kenya Diterjang Banjir Bandang, KBRI Pastikan Kondisi WNI Aman

Kenya Diterjang Banjir Bandang, KBRI Pastikan Kondisi WNI Aman

Tren
Jadwal Festival Lampion Waisak Borobudur 2024, Tukar Tiket Mulai Mei

Jadwal Festival Lampion Waisak Borobudur 2024, Tukar Tiket Mulai Mei

Tren
Penelitian Menemukan Bagaimana Kucing Menghasilkan Suara Dengkuran Uniknya

Penelitian Menemukan Bagaimana Kucing Menghasilkan Suara Dengkuran Uniknya

Tren
Daftar Pelatih Timnas Indonesia dari Masa ke Masa, Shin Tae-yong Paling Lama

Daftar Pelatih Timnas Indonesia dari Masa ke Masa, Shin Tae-yong Paling Lama

Tren
Belum Terjual, Mobil Mario Dandy Dilelang mulai Rp 809 Juta, Simak Cara Belinya

Belum Terjual, Mobil Mario Dandy Dilelang mulai Rp 809 Juta, Simak Cara Belinya

Tren
Indonesia Vs Korea Selatan di Piala Asia U23, Shin Tae-yong dan Pratama Arhan Akan Hadapi Rekannya

Indonesia Vs Korea Selatan di Piala Asia U23, Shin Tae-yong dan Pratama Arhan Akan Hadapi Rekannya

Tren
Jadwal dan Live Streaming Indonesia Vs Korea Selatan di Piala Asia U23, Kick Off 00.30 WIB

Jadwal dan Live Streaming Indonesia Vs Korea Selatan di Piala Asia U23, Kick Off 00.30 WIB

Tren
Kronologi Perampok Sebar Uang Curian Rp 250 Juta untuk Mengecoh Kejaran Warga di Jambi

Kronologi Perampok Sebar Uang Curian Rp 250 Juta untuk Mengecoh Kejaran Warga di Jambi

Tren
20 Negara Penduduk Terbanyak di Dunia 2024, Indonesia Nomor Berapa?

20 Negara Penduduk Terbanyak di Dunia 2024, Indonesia Nomor Berapa?

Tren
Ilmuwan Akhirnya Tahu Apa Isi Bulan, Disebut Mirip dengan Bumi

Ilmuwan Akhirnya Tahu Apa Isi Bulan, Disebut Mirip dengan Bumi

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com