Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Update Virus Corona Dunia 17 September: 29,9 Juta Kasus | China Uji Coba Vaksin Bentuk Semprotan Hidung

Kompas.com - 17/09/2020, 08:25 WIB
Nur Rohmi Aida,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Berdasarkan data Worldometers, hingga Kamis (17/9/2020) pagi, ada 29.997.613 kasus Covid-19 di seluruh dunia.

Dari angka itu, sebanyak 944.168 orang meninggal dunia, dan 21.765.495 orang sembuh.

Berikut ini 10 negara dengan kasus terbanyak di dunia:

  1. Amerika Serikat: 6.824.459 kasus, 201.241 orang meninggal dunia dan 4.101.452 orang sembuh
  2. India: 5.115.893 kasus, 83.230 orang meninggal dunia, dan 4.022.049 orang sembuh
  3. Brazil: 4.419.083 kasus, 134.106 orang meninggal dunia, dan 3.720.312 orang sembuh
  4. Rusia: 1.079.519 kasus, 18.917 orang meninggal dunia, dan 890.114 orang sembuh
  5. Peru: 738.020 kasus, 30.927 orang meninggal dunia, dan 580.753 orang sembuh
  6. Kolombia: 736.377 kasus, 23.478 orang meninggal dunia, dan 610.078 orang sembuh
  7. Meksiko: 676.487 kasus, 71.678 orang meninggal dunia, dan 481.068 orang sembuh
  8. Afrika Selatan: 653.444 kasus, 15.705 orang meninggal dunia, dan 584.195 orang sembuh
  9. Spanyol: 614.360 kasus, 30.243 orang meninggal dunia
  10. Argentina: 577.338 kasus, 11.910 orang meninggal dunia, dan 448.263 orang sembuh.

Baca juga: 3 Saran Epidemiolog untuk Menekan Penyebaran Virus Corona di Indonesia, Apa Saja?

Berikut ini sejumlah update seputar virus corona di berbagai belahan dunia:

Perancis

Jumlah orang di Perancis yang dirawat di unit perawatan intensif (ICU) akibat Covid-19 naik selama 20 hari berturut-turut ke level tertinggi dalam 3 bulan terakhir yakni di angka 803.

Jumlah kasus harian baru di negara itu juga mencatat nilai tertinggi ketiga.

Mengutip Aljazeera, Otoritas Kesehatan Perancis melaporkan ada 9.784 kasus infeksi baru.

Dengan demikian, jumlah kasus di negara itu secara total ada 404.888 kasus. Jumlah ini menjadi tertinggi kedua di Eropa Barat setelah Spanyol.

Adapun jumlah kematian di Perancis adalah sebanyak 31.045 dengan kemtian baru sebanyak 46 orang.

Amerika Serikat

Sepatu putih dipajang dalam aksi yang dilakukan Perawat Teregistrasi dan Uni Perawat Nasional (NNU) untuk mengenang rekan mereka yang gugur karena Covid-19 di Gedung Capitol, Washington DC, Amerika Serikat (AS) pada 21 Juli 2020.REUTERS/TOM BRENNER Sepatu putih dipajang dalam aksi yang dilakukan Perawat Teregistrasi dan Uni Perawat Nasional (NNU) untuk mengenang rekan mereka yang gugur karena Covid-19 di Gedung Capitol, Washington DC, Amerika Serikat (AS) pada 21 Juli 2020.
Pemerintah federal AS menguraikan rencana negara itu untuk menyediakan vaksin Covid-19 secara gratis bagi semua orang di Amerika.

Pernyataan itu muncul meskipun dari jejak pendapat yang diadakan rata-rata rakyat AS merasa skeptis dengan rencana tersebut.

Badan Kesehatan Federal dan Departemen Pertahanan saat ini tengah membuat sketsa rencana kompleks mengenai kampanye vaksin yang akan dimulai bertahap pada Januari atau sekitar akhir tahun 2020.

Update lain dari AS, semua orang di Kantor Wali Kota New York termasuk wali kota akan dicutikan selama satu minggu tanpa bayaran mulai 1 Oktober 2020 untuk menutup anggaran yang kurang akibat pandemi.

Wali Kota New York Bill de Blasio juga mengatakan, pihaknya akan tetap bekerja tanpa dibayar selama satu minggu ini.

Inggris

Perdana Menteri Inggris Boris Johnson mengatakan, pihaknya tidak ingin melakukn lockdown nasional kedua di negara itu.

Jika dilakukan, menurut dia, hal itu akan sepenuhnya salah untuk Inggris dan akan menyebabkan bencana finansial.

“Saya tidak ingin penguncian nasional kedua. Saya pikir itu akan salah untuk negara ini dan kami akan melakukan segala daya kami untuk mencegahnya,” ujar dia.

Kasus virus corona di Inggris saat ini adalah sebanyak 378.219 kasus, dan 41.684 orang meninggal dunia.

India

Buruh migran dalam antrean menunggu bus di sebuah terminal angkutan umum selama karantina wilayah (lockdown) di New Delhi, India, Minggu (29/3/2020). Pemerintah India pada 24 Maret lalu mulai memberlakukan lockdown selama 21 hari di seluruh wilayah negara itu dalam upaya mengendalikan penyebaran COVID-19.ANTARA FOTO/XINHUA/JAVED DAR Buruh migran dalam antrean menunggu bus di sebuah terminal angkutan umum selama karantina wilayah (lockdown) di New Delhi, India, Minggu (29/3/2020). Pemerintah India pada 24 Maret lalu mulai memberlakukan lockdown selama 21 hari di seluruh wilayah negara itu dalam upaya mengendalikan penyebaran COVID-19.
Institut Serum India telah setuju untuk melanjutkan kembali uji klinis lokal terhadap potensi vaksin Covid-19 dari Astra Zeneca.

Persetujuan tersebut datang dari otoritas pengontrol obat India.

AstraZeneca sendiri telah melanjutkan uji klinis vaksin Covid-19 di Inggris.

Sebelumnya, pada awal bulan ini uji klinis sempat dihentikan menyusul adanya efek samping serius yang muncul pada peserta uji coba.

China

Negara ini telah memulai uji coba vaksin virus corona yang diwujudkan dalam bentuk semprotan hidung.

Vaksin ini diharapkan dapat menjadi alternatif bagi vaksin bentuk suntikan.

Vaksin ini adalah vaksin pertama dari jenisnya yang ada di dunia yang tengah diujicobakan pada manusia.

Vaksin dikembangkan oleh Universitas Hong Kong, Universitas Xiamen, dan produsen vaksin yang berbasis di Beijing.

Jepang

Jepang telah memberikan dana sebesar 17,2 miliar yen untuk program vaksin Covid-19 global (COVAX) yang diimpin oleh WHO .

Covax bertujuan untukmembantu membeli dan mendistribusikan vaksin Covid-19 secara adil ke negara-negara yang ada di seluruh dunia.

Meski demkian, sejumlah negara seperti AS menyatakan mereka tidak akan bergabung dengan program itu karena mereka telah berupaya mengamankan pasokan untuk negara mereka sendiri.

Jepang sendiri juga telah melakukan pengaturan independen dengan perusahaan farmasi global untuk mengamankan vaksin.

Pemerintah berjanji akan memiliki pasokan vaksin yang cukup untuk seluruh populasi pada paruh pertama tahun 2021.

Program Covax telah ditetapkan tenggat waktu kontribusinya yakni pada tanggal 18 September 2020.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Perjalanan Sashya Subono, Animator Indonesia di Balik Film Avatar, She-Hulk, dan Hawkeye

Perjalanan Sashya Subono, Animator Indonesia di Balik Film Avatar, She-Hulk, dan Hawkeye

Tren
Ramai soal Mobil Diadang Debt Collector di Yogyakarta padahal Beli 'Cash', Ini Faktanya

Ramai soal Mobil Diadang Debt Collector di Yogyakarta padahal Beli "Cash", Ini Faktanya

Tren
Pria di India Ini Memiliki Tumor Seberat 17,5 Kg, Awalnya Mengeluh Sakit Perut

Pria di India Ini Memiliki Tumor Seberat 17,5 Kg, Awalnya Mengeluh Sakit Perut

Tren
Daftar 10 Ponsel Terlaris di Dunia pada Awal 2024

Daftar 10 Ponsel Terlaris di Dunia pada Awal 2024

Tren
Ramai soal Pejabat Ajak Youtuber Korsel Mampir ke Hotel, Ini Kata Kemenhub

Ramai soal Pejabat Ajak Youtuber Korsel Mampir ke Hotel, Ini Kata Kemenhub

Tren
Beredar Penampakan Diklaim Ular Jengger Bersuara Mirip Ayam, Benarkah Ada?

Beredar Penampakan Diklaim Ular Jengger Bersuara Mirip Ayam, Benarkah Ada?

Tren
Warganet Sambat ke BI, Betapa Susahnya Bayar Pakai Uang Tunai di Jakarta

Warganet Sambat ke BI, Betapa Susahnya Bayar Pakai Uang Tunai di Jakarta

Tren
Daftar Bansos yang Cair Mei 2024, Ada PKH dan Bantuan Pangan Non-tunai

Daftar Bansos yang Cair Mei 2024, Ada PKH dan Bantuan Pangan Non-tunai

Tren
8 Catatan Prestasi Timnas Indonesia Selama Dilatih Shin Tae-yong

8 Catatan Prestasi Timnas Indonesia Selama Dilatih Shin Tae-yong

Tren
Promo Tiket Ancol Sepanjang Mei 2024, Ada Atlantis dan Sea World

Promo Tiket Ancol Sepanjang Mei 2024, Ada Atlantis dan Sea World

Tren
Viral, Video Drone Diterbangkan di Kawasan Gunung Merbabu, TNGM Buka Suara

Viral, Video Drone Diterbangkan di Kawasan Gunung Merbabu, TNGM Buka Suara

Tren
Daftar 19 Wakil Indonesia dari 9 Cabor yang Sudah Pastikan Tiket ke Olimpiade Paris 2024

Daftar 19 Wakil Indonesia dari 9 Cabor yang Sudah Pastikan Tiket ke Olimpiade Paris 2024

Tren
Warga Bandung “Menjerit” Kepanasan, BMKG Ungkap Penyebabnya

Warga Bandung “Menjerit” Kepanasan, BMKG Ungkap Penyebabnya

Tren
Medan Magnet Bumi Melemah, Picu Kemunculan Makhluk Aneh 500 Juta Tahun Lalu

Medan Magnet Bumi Melemah, Picu Kemunculan Makhluk Aneh 500 Juta Tahun Lalu

Tren
Jadwal Keberangkatan Haji 2024 dari Indonesia, Ini Cara Mengeceknya

Jadwal Keberangkatan Haji 2024 dari Indonesia, Ini Cara Mengeceknya

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com