Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cek Fakta Sepekan: Hoaks Bagi-bagi Hadiah dari Korporasi hingga Selebriti

Kompas.com - 13/09/2020, 19:54 WIB
Gloria Natalia Dolorosa

Penulis

KOMPAS.com - Kabar pembagian hadiah berupa mobil dan uang tunai ratusan juta rupiah bertebaran di ruang media sosial pada pekan ini.

Tidak hanya mengatasnamakan perusahaan e-commerce, bagi-bagi hadiah juga mencatut nama badan usaha milik negara serta selebriti.

Agar tampak kredibel, kabar pembagian hadiah memuat tautan (link) ke situs web tertentu. Situs menampilkan keterangan syarat pengambilan hadiah yang pada umumnya harus mentransfer sejumlah uang.  

Berikut lima kabar tidak benar soal pembagian hadiah yang ditelusuri tim Cek Fakta Kompas.com dalam sepekan terakhir:

[HOAKS] Pesan singkat hadiah Rp 175 juta dari Shopee

Pembagian hadiah senilai Rp175 juta mengatasnamakan PT Shopee beredar via pesan singkat nomor ponsel (SMS) dan di Facebook.

Pesan menyertakan tautan ke situs web yang berisi informasi pengundian hadiah kendaraan dan uang tunai.

Misal, untuk mendapatkan hadiah mobil, pemenang harus melunasi biaya administrasi sebesar Rp 4,55 juta terlebih dahulu.

Informasi dalam situs web terlihat meyakinkan karena situs mencantumkan logo KPK, Kementerian Sosial, Kominfo, dan Polri.

Shopee Indonesia menegaskan informasi pembagian hadiah mengatasnamakan Shopee yang beredar lewat SMS dan akun Facebook di luar akun resmi Shopee tidak benar.

Shopee Indonesia selalu mengumumkan informasi di akun resmi Shopee yang ada di Facebook, Twitter, dan Instagram.

Artikel selengkapnya soal ini dapat Anda simak di sini:

[HOAKS] Pesan Singkat Hadiah Rp 175 Juta dari Shopee 

[HOAKS] PT Len Industri bagi hadiah Rp 100 juta

Sejumlah akun di Twitter mengedarkan twit berisi hadiah dari PT Len Industri senilai Rp 100 juta dan sebuah tautan situs. Ketika situs dibuka, termuat informasi nama-nama pemenang serta syarat dan ketentuan untuk memperoleh hadiah.

Biaya administrasi jaminan sementara senilai Rp 300 ribu harus ditransfer terlebih dahulu untuk mendapatkan hadiah.

Biaya administrasi dapat juga ditransfer dengan cara melakukan pembelian pulsa isi ulang ke nomor tertentu.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Update Kasus Bos Rental Tewas di Pati: Polisi Tetapkan 4 Orang Tersangka, Korban Diketahui Pernah Lapor Polisi Februari 2024

Update Kasus Bos Rental Tewas di Pati: Polisi Tetapkan 4 Orang Tersangka, Korban Diketahui Pernah Lapor Polisi Februari 2024

Tren
Alasan Pisang Berubah Warna Menjadi Cokelat jika Disimpan Terlalu Lama

Alasan Pisang Berubah Warna Menjadi Cokelat jika Disimpan Terlalu Lama

Tren
Video Cahaya Terang Melintasi Langit Sumatera Selatan, Benarkah Meteor Jatuh?

Video Cahaya Terang Melintasi Langit Sumatera Selatan, Benarkah Meteor Jatuh?

Tren
Komnas Perempuan Kritik Budi Arie Usai Sebut Perempuan Lebih Kejam dari Laki-laki

Komnas Perempuan Kritik Budi Arie Usai Sebut Perempuan Lebih Kejam dari Laki-laki

Tren
Ramai soal Grup Facebook Jual-Beli Kendaraan 'STNK Only' di Pati, Ini Kata Kapolres Pati

Ramai soal Grup Facebook Jual-Beli Kendaraan "STNK Only" di Pati, Ini Kata Kapolres Pati

Tren
2 Menteri Jokowi Buka Suara soal Polwan Bakar Suami karena Judi Online

2 Menteri Jokowi Buka Suara soal Polwan Bakar Suami karena Judi Online

Tren
Berapa Gaji dan Tunjangan Briptu RDW yang Meninggal Dibakar Istri karena Judi Online?

Berapa Gaji dan Tunjangan Briptu RDW yang Meninggal Dibakar Istri karena Judi Online?

Tren
Data Pegawainya Disebut Bocor dan Beredar di 'Dark Web', Ini Penjelasan Kemenko Perekonomian

Data Pegawainya Disebut Bocor dan Beredar di "Dark Web", Ini Penjelasan Kemenko Perekonomian

Tren
4 Fakta Oknum Anggota Polres Yalimo Bawa Kabur Senjata, 4 AK China Raib

4 Fakta Oknum Anggota Polres Yalimo Bawa Kabur Senjata, 4 AK China Raib

Tren
Kronologi Pesawat Wakil Presiden Malawi Hilang saat Berencana Hadiri Pemakaman

Kronologi Pesawat Wakil Presiden Malawi Hilang saat Berencana Hadiri Pemakaman

Tren
41 Link Pengumuman UTBK SNBT 2024 dan Cara Ceknya

41 Link Pengumuman UTBK SNBT 2024 dan Cara Ceknya

Tren
Ahli Ungkap Alasan Beruang dan Harimau di India Urung Berkelahi meski Sudah Ancang-ancang

Ahli Ungkap Alasan Beruang dan Harimau di India Urung Berkelahi meski Sudah Ancang-ancang

Tren
Kronologi Jurnalis Inggris Ditemukan Meninggal di Yunani, Sempat Hilang 4 Hari

Kronologi Jurnalis Inggris Ditemukan Meninggal di Yunani, Sempat Hilang 4 Hari

Tren
Profil Rustam Lutfullin, Wasit Indonesia Vs Filipina

Profil Rustam Lutfullin, Wasit Indonesia Vs Filipina

Tren
Upacara 17 Agustus Digelar di Dua Lokasi, Kok Bisa? Ini Kata Jokowi

Upacara 17 Agustus Digelar di Dua Lokasi, Kok Bisa? Ini Kata Jokowi

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com