Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bagaimana Cara Aman Berenang di Kolam Renang Umum Saat Pandemi Corona?

Kompas.com - 28/08/2020, 13:16 WIB
Nur Fitriatus Shalihah,
Jihad Akbar

Tim Redaksi

Lansia dan ibu hamil sebaiknya tidak diperbolehkan, kecuali dikhususkan. Misalnya, kolam renang khusus lansia atau ibu hamil di waktu-waktu tertentu.

Sebelum masuk, pengunjung juga wajib cuci tangan. Kemudian, kata Dicky, saat di dalam kolam renang diusahakan tidak menyentuh barang atau permukaan yang sering dijamah publik.

"Jika kolam renang itu di outdoor juga relatif lebih mendukung upaya pencegahan penularan Covid-19," ujar Dicky.

Lanjutnya, karena penularan Covid-19 lebih besar terjadi di indoor.

Baca juga: Diserang Hiu Saat Berenang di Laut, Bagaimana Cara Selamatkan Diri?

Hati-hati

Dihubungi terpisah, Pakar Epidemiologi Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta Bayu Satria Wiratama juga mengatakan hal senada. Menurutnya, perlu menghindari kolam renang yang ramai.

"Cek dulu kolam renangnya sedang ramai apa tidak, indikatornya kira-kira terisi 50 persen atau tidak. Jika terisi 50 persen, sebaiknya ganti tempat karena akan susah jaga jarak," kata Bayu kepada Kompas.com, Jumat (28/8/2020).

Karena di kolam renang orang-orang tidak memakai masker, kata dia, jadi sebaiknya berhati-hati. Menurutnya, ganti tempat lain atau tidak usah berenang jika kolam renang yang dituju sudah ramai.

Bayu mengatakan perlu juga membawa perlengkapan renang, terutama kacamata renang untuk melindungi mata.

Kemudian, ia menambahkan, ketika tidak sedang berenang sebaiknya jaga jarak dan tidak mengobrol dengan orang lain.

"Selain itu saat di kamar ganti juga perlu jaga jarak. Jangan ngobrol dengan orang lain, serta cuci tangan sebelum dan setelah masuk kamar ganti," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Prakiraan BMKG: Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 8-9 Mei 2024

Prakiraan BMKG: Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 8-9 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Minum Kopi Sebelum Makan, Apa Efeknya? | Cabut Gigi Berakhir Meninggal Dunia

[POPULER TREN] Minum Kopi Sebelum Makan, Apa Efeknya? | Cabut Gigi Berakhir Meninggal Dunia

Tren
Ketahui, Ini Masing-masing Manfaat Vitamin B1, B2, hingga B12

Ketahui, Ini Masing-masing Manfaat Vitamin B1, B2, hingga B12

Tren
Uni Eropa Segera Larang Retinol Dosis Tinggi di Produk Kecantikan

Uni Eropa Segera Larang Retinol Dosis Tinggi di Produk Kecantikan

Tren
Hamas Terima Usulan Gencatan Senjata, Israel Justru Serang Rafah

Hamas Terima Usulan Gencatan Senjata, Israel Justru Serang Rafah

Tren
Pengakuan TikToker Bima Yudho Dapat Tawaran Endorse Bea Cukai, DBC: Tak Pernah Ajak Kerja Sama

Pengakuan TikToker Bima Yudho Dapat Tawaran Endorse Bea Cukai, DBC: Tak Pernah Ajak Kerja Sama

Tren
Mengenal Rafah, Tempat Perlindungan Terakhir Warga Gaza yang Terancam Diserang Israel

Mengenal Rafah, Tempat Perlindungan Terakhir Warga Gaza yang Terancam Diserang Israel

Tren
Fortuner Polda Jabar Tabrak Elf Picu Kecelakaan di Tol MBZ, Pengemudi Diperiksa Propam

Fortuner Polda Jabar Tabrak Elf Picu Kecelakaan di Tol MBZ, Pengemudi Diperiksa Propam

Tren
Alasan Polda Metro Jaya Kini Kirim Surat Tilang via WhatsApp

Alasan Polda Metro Jaya Kini Kirim Surat Tilang via WhatsApp

Tren
UPDATE Identitas Korban Meninggal Tabrakan KA Pandalungan Vs Mobil di Pasuruan, Berasal dari Ponpes Sidogiri

UPDATE Identitas Korban Meninggal Tabrakan KA Pandalungan Vs Mobil di Pasuruan, Berasal dari Ponpes Sidogiri

Tren
Salinan Putusan Cerai Ria Ricis Beredar di Medsos, Bagaimana Aturan Publikasi Dokumen Perceraian?

Salinan Putusan Cerai Ria Ricis Beredar di Medsos, Bagaimana Aturan Publikasi Dokumen Perceraian?

Tren
Spyware Mata-mata asal Israel Diduga Dijual ke Indonesia

Spyware Mata-mata asal Israel Diduga Dijual ke Indonesia

Tren
Idap Penyakit Langka, Seorang Wanita di China Punya Testis dan Kromosom Pria

Idap Penyakit Langka, Seorang Wanita di China Punya Testis dan Kromosom Pria

Tren
Ribuan Kupu-kupu Serbu Kantor Polres Mentawai, Fenomena Apa?

Ribuan Kupu-kupu Serbu Kantor Polres Mentawai, Fenomena Apa?

Tren
Ramai soal Susu Dicampur Bawang Goreng, Begini Kata Ahli Gizi

Ramai soal Susu Dicampur Bawang Goreng, Begini Kata Ahli Gizi

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com