Saat di tempat tes, peserta wajib menjaga jarak dengan peserta lain minimal 1 meter. Peserta duduk di tempat yang sudah ditentukan.
Di sana nantinya ada tempat penitipan barang untuk menitipkan tas, alat elektronik, handphone, maupun benda lainnya yang tidak boleh dibawa masuk ke tempat tes.
Peserta juga wajib menjaga kebersihan tangan dengan mencuci tangan menggunakan sabun dengan air mengalir dan/atau menggunakan hand sanitizer.
Di tempat tes juga akan ada pengukuran suhu badan. Bagaimana jika didapati peserta yang suhu badannya lebih dari atau sama dengan 37 derajat Celcius?
Peserta yang bersangkutan tidak dapat mengikuti tes. Tapi peserta diberi kesempatan mengikuti tes pada sesi cadangan, satu hari setelah jadwal akhir seleksi.
Baca juga: Tes SKB CPNS Digelar September hingga Oktober
Lalu apa saja barang yang wajib dibawa peserta?
Berikut ini beberapa barang yang perlu dibawa peserta SKB saat tes:
Peserta wajib menggunakan masker yang menutup hidung dan mulut hingga dagu.
Jika diperlukan, penggunaan pelindung wajah (face shield) bersama masker sangat direkomendasikan sebagai perlindungan tambahan.
KTP dibawa untuk ditunjukkan ke panitia saat pelaksanaan SKB.
Kartu ujian juga dibawa untuk ditunjukkan ke panitia saat pelaksanaan SKB.
Peserta diminta membawa pensil kayu, bukan pensil mekanik.
Peserta memakai kemeja atas berwarna putih polos tanpa corak dan celana panjang bagi laki-laki.
Sementara itu bagi perempuan sama, dengan rok berwarna gelap. Jika mengenakan jilbab, warnanya gelap juga).
Baca juga: Daftar Ulang Peserta SKB CPNS Dimulai Hari ini, Simak Caranya!
Peserta tidak diperkenankan mengenakan kaos, celana berbahan jeans, dan sandal.
Selain kewajiban, ada juga larangan bagi peserta. Berikut ini larangan-larangannya:
Jika peserta melanggar, akan ada sanksinya, yaitu:
Informasi lain bisa dilihat melalui laman BKN: bkn.go.id dan/atau laman sscn.bkn.go.id
Kelalaian peserta dalam membaca dan memahami pengumuman menjadi tanggung jawab peserta.
Baca juga: Sebelum Tes SKB, Peserta CPNS 2019 Diimbau Isolasi Mandiri 14 Hari
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.