Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ramai soal Tarif Murah Kirim Barang Via Kereta Api, Semurah Apa?

Kompas.com - 12/07/2020, 06:30 WIB
Retia Kartika Dewi,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Sejumlah warganet mengunggah video melalui fitur Instagram Story mengenai murahnya tarif pengiriman barang menggunakan fasilitas Rail Express dari PT KAI (Persero) pada Sabtu (11/7/2020).

Beberapa akun mengunggah resi pengiriman yang memperlihatkan besaran tarif yang mereka bayarkan.

"Waww banget rail express ini, kirim motor dari tegal ke Jkt murah bangettt. Thanks @kai121_, @keretaapikita," tulis akun Instagram, @sitinurhaliza255.

"Habis kirim paket daster karungan ke juraganku di gombong..demi appah ini murah bgt ongkirnya cuman 3.000. Besok subuh uda sampe... udaah yg mau ikutan kirim paket murah kayak aku lgsg aha pake jasa @kai121_ Rail Express. Ga usah malu dan ragu... samaan kayak aku ga papa ko sis.. santaaai ajaa...," tulis akun Instagram @fanilatunissa.

Tangkapan layar Instagram Story salah satu warganet mengirimkan barang menggunakan fasilitas Rail Express.Instagram: @kai121_ Tangkapan layar Instagram Story salah satu warganet mengirimkan barang menggunakan fasilitas Rail Express.
Beberapa akun lainnya juga menginformasikan hal yang sama.

Tarif lebih murah di masa pandemi Covid-19

Saat dikonfirmasi, Vice President Public relations KAI, Joni Martinus mengungkapkan, PT Kereta Api Indonesia (Persero) memberikan tarif murah untuk pengiriman barang menggunakan Rail Express.

Penerapan tarif murah dengan harapan memudahkan masyarakat mengirimkan barang di tengah pandemi virus corona.

"KAI siap mendistribusikan barang retail termasuk pangan seperti beras, buah-buahan, sayur-sayuran, dan lainnya dengan aman, tepat waktu, dan efisien," ujar Joni saat dihubungi Kompas.com, Sabtu (11/7/2020).

Baca juga: Kereta Api Tujuan Bandung hingga Surabaya Beroperasi Hari ini, Masih Pakai SIKM?

Ia menjelaskan, Rail Express merupakan layanan angkutan barang Station to Station dengan harga terjangkau yang tersedia di 60 stasiun di Pulau Jawa.

Dengan minimnya perjalanan KA penumpang di tengah pandemi Covid-19, Joni mengatakan, PT KAI memaksimalkan angkutan barang dalam bisnisnya.

"KAI mencatat adanya peningkatan volume angkutan barang pada bulan Maret 2020 dibandingkan dengan Februari 2020. Pada Maret 2020 KAI mengangkut 4,2 juta ton, naik 16 persen dibanding periode Februari 2020 dengan jumlah 3,6 juta ton," jelas Joni.

Tarif Rail Express

Joni mengatakan, untuk mengetahui besaran tarif secara lebih rinci bisa menghubungi contact center KAI di 021-121.

"Untuk tarif per rute secara detail hub Contact Center KAI di 021-121, email cs@kai.id, dan sosmed KAI 121," ujar Joni.

Untuk pengiriman barang, tarif minimal adalah 5 kilogram. Artinya pengiriman barang dengan berat di bawah 5 kilogram dikenakan tarif yang sama.

Sementara, khusus pengiriman motor ada perbedaan tarif yang berdasarkan CC otor.

"Tarif minimal adalah (angkutan) 5 kg. Sementara, untuk sepeda motor berdasarkan cc-nya," kata dia.

Tarif pengiriman barang dan motor menggunakan Rail Express berdasarkan relasi kereta api.PT KAI Tarif pengiriman barang dan motor menggunakan Rail Express berdasarkan relasi kereta api.
Prosedur pengiriman 

Bagi masyarakat yang ingin menggunakan layanan ini, cukup mendatangi loket Rail Express di stasiun untuk menyerahkan barang. Sementara, pengambilan di loket Rail Express stasiun tujuan.

Berikut proses pengiriman barang menggunakan Rail Express:

  1. Penyerahan barang ke loket Rail Express
  2. Penimbangan barang dan penempelan stiker pada barang
  3. Pemuatan barang ke dalam kereta bagasi
  4. Proses pengiriman barang
  5. Pembongkaran barang dari dalam kereta bagasi
  6. Pengambilan barang di loket Rail Express
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com