KOMPAS.com - Sebuah video menampilkan seorang pria yang baru saja sembuh dari virus corona pulang dari RSUP Dr Sardjito, Yogyakarta, ke rumahnya dengan berjalan kaki viral di media sosial Twitter.
Pria tersebut pulang dengan berjalan kaki ke rumahnya yang berjarak 8 kilometer karena sebelumnya telah bernazar.
Unggahan video tersebut dibagikan oleh pemilik akun Twitter @merapi_news pada Jumat (26/6/2020).
Hingga berita ini diturunkan, unggahan video tersebut telah dilihat lebih dari 13.000 kali dan mendapat banyak komentar dari warganet.
Dalam unggahannya, @merapi_news menuliskan narasi berikut.
"[Viral] Sembuh dari Corona, Nadzar Jalan Kaki dari RS Sardjito ke rumah Drono, banyak warga antusias menyambut," tulis akun tersebut.
[Viral] Sembuh dari Corona, Nadzar Jalan Kaki dari RS Sardjito ke rumah Drono, banyak warga antusias menyambut.
Source: Herry Subroto pic.twitter.com/jId8adWGoL
— Merapi News (@merapi_news) June 26, 2020
Untuk mencari tahu bagaimana cerita selengkapnya, Kompas.com menghubungi langsung pria yang bernazar tersebut.
Pria tersebut enggan menyebutkan nama aslinya, hanya ingin disebut menggunakan inisial K.
Saat dikonfirmasi, pria berinisial K tersebut membenarkan bahwa dirinya yang bernazar untuk pulang dengan berjalan kaki dari RSUP Dr Sardjito ke kediamannya.
"Iya benar. Saya lakukan itu karena nazar sebelum sembuh dari virus corona dulu," kata K saat dihubungi Kompas.com, Sabtu (27/6/2020).
Dia menjelaskan, mulanya dia dirawat dan dikarantina di Rumah Sakit Mitra Paramedika, Cangkringan, Sleman, pada 7 Mei 2020.
K mengaku, dirinya termasuk klaster Indogrosir Sleman.
"Waktu itu ceritanya saya dirawat di RS Mitra Paramedika karena masuk klaster Indogrosir Sleman. Saya salah satu dari teman-teman yang dirawat," ujar K.
Dirinya dirawat di rumah sakit tersebut sembari menunggu hasil tes swab keluar hingga akhirnya dinyatakan positif Covid-19.
Tepat pada 17 Mei 2020, dia langsung dirujuk ke RSUP Dr Sardjito, Yogyakarta, untuk menjalani perawatan.
"Saat itu banyak dari teman-teman saya sudah dinyatakan sembuh dan boleh pulang," papar K.