Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kasus Covid-19 Dimungkinkan Telah Menginfeksi 10 Kali Lebih Banyak Warga AS dari yang Dilaporkan

Kompas.com - 26/06/2020, 21:06 WIB
Dandy Bayu Bramasta,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

Sumber Reuters

KOMPAS.com - Para ahli kesehatan pemerintah AS meyakini, lebih dari 20 juta warga Amerika terinfeksi virus corona.

Jumlah itu 10 kali lebih banyak dari jumlah resmi yang dilaporkan.

Menurut pejabat senior kesehatan AS, hal ini menunjukkan banyaknya orang tanpa gejala (OTG) positif Covid-19 di Amerika.

Baca juga: Hampir 80 Persen Kasus Covid-19 Tak Bergejala, Ini Fakta soal OTG

Melansir Reuters, Kamis (25/6/2020) Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS (CDC) mengatakan, hal ini didasarkan pada pengujian serologi yang digunakan untuk menentukan keberadaan antibodi yang menunjukkan apakah seseorang memiliki penyakit atau tidak.

Para pejabat mengatakan, perkiraan itu didasarkan pada jumlah kasus yang diketahui, antara 2,3 juta dan 2,4 juta, dikalikan dengan tingkat rata-rata antibodi yang terlihat dari tes serologi, yakni sekitar rata-rata 10 berbanding 1.

"Jika Anda mengalikan kasus dengan rasio itu, di situlah Anda mendapatkan angka 20 juta itu," kata seorang pejabat.

Baca juga: Mengenal Apa Itu OTG dan Bagaimana Mengujinya?

Kasus baru Covid-19

Jika benar, prediksi ini menyarankan persentase kematian AS akibat virus corona lebih rendah dari yang prediksi.

Data yang dihimpun Reuters menunjukkan, lebih dari 120.000 warga Amerika telah meninggal dunia karena penyakit ini sejak pandemi muncul di awal tahun.

Perkiraan tersebut muncul ketika pejabat pemerintah mencatat bahwa banyak kasus baru muncul pada orang muda yang tidak menunjukkan gejala dan mungkin tidak tahu mereka telah terinfeksi.

Baca juga: WHO Sebut Pandemi Corona di AS Belum Sampai Puncaknya

Para pejabat mengatakan orang-orang muda tanpa gejala, tetapi yang secara teratur melakukan kontak dengan populasi rentan, harus secara proaktif diuji untuk memastikan mereka tidak menyebarkannya.

"Kami telah mendengar dari Florida dan Texas bahwa kira-kira setengah dari kasus baru yang dilaporkan adalah orang-orang di bawah usia 35 tahun, dan banyak dari mereka tidak menunjukkan gejala," kata seorang pejabat seperti dikutip Reuters.

CDC telah mengirim 40 tim tanggap darurat untuk membantu menangani wabah.

Baca juga: CDC Tambahkan 6 Gejala Baru Virus Corona, Apa Saja?

Sebagai catatan, lebih dari 36.000 kasus Covid-19 baru dicatat secara nasional pada hari Rabu, hanya sedikit lebih rendah dari level rekor 36.426 pada 24 April.

Mengutip Worldometers, hingga Jumat (26/6/2020) malam, jumlah kasus virus corona di AS terkonfirmasi sebanyak 2.505.285 kasus.

Sementara itu, jumlah pasien yang meninggal dunia terdapat 126.798 orang, bertambah sebanyak 18 orang dalam 24 jam terakhir.

Kabar baiknya, sudah 1.052.392 pasien di AS yang dinyatakan sembuh dari paparan virus corona.

Baca juga: Indonesia Disebut Bisa Jadi Hotspot Virus Corona Dunia, Epidemiolog: Memang Bisa

KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo Infografik: Panduan pencegahan virus corona di tempat kerja

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com