Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saat Hong Kong Perpanjang Libur Sekolah akibat Virus Corona...

Kompas.com - 26/01/2020, 11:29 WIB
Nur Fitriatus Shalihah,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Penyebaran virus corona terdeteksi setidaknya di 12 negara, tidak hanya di Asia Tenggara melainkan sampai Amerika Serikat.

Melansir CNN, Minggu (26/1/2020), jumlah korban tewas akibat virus yang pertama kali muncul di Wuhan, China tersebut meningkat menjadi 42 orang. 

Sementara itu 1.409 orang telah terinfeksi di seluruh dunia, sebagian besar di daratan Cina.

Kota semi otonom China, Hong Kong, telah mengumumkan beberapa langkah yang bertujuan menghentikan penyebaran virus corona Wuhan.

Otoritas kesehatan di kota tersebut telah mengkonfirmasi lima kasus.

Kebijakan yang diambil antara lain memperpanjang liburan Tahun Baru Imlek untuk sekolah hingga 17 Februari untuk mencegah penularan virus.

Seharusnya, pembelajaran akan kembali dimulai pada 3 Februari.

Baca juga: Menyoal Virus Corona, Disebut Berasal dari Hewan hingga Menular Lewat Mata

Beberapa universitas ini juga menangguhkan kelas hingga 17 Februari:

1. Universitas Politeknik Hong Kong

Kampus ini adalah kampus yang sempat diduduki demonstran saat protes anti pemerintah November 2019 lalu.

Pihak kampus membuat kebijakan memperpanjang libur Imlek hingga 17 Februari.

2. Universitas Hong Kong

Pihak kampus mendesak para siswa untuk tetap tinggal di kota.

Selain itu meminta mereka yang berada di luar Hong Kong untuk tidak kembali pada saat ini.

3. Universitas Cina Hong Kong

Kampus ini juga meningkatkan tingkat responsnya menjadi "darurat".

Pihak sekolah menyarankan semua personel untuk mengenakan masker bedah, terutama di daerah yang ramai.

Mereka juga meminta siswa yang tinggal di perumahan universitas untuk kembali ke rumah serta menjalani "proses pembersihan".

Baca juga: Waspada Penyebaran Virus Corona, Ini Cara yang Benar Gunakan Masker

Kebijakan lain

Masih dari sumber yang sama, Pemerintah setempat juga mengumumkan membatalkan acara publik utama.

Termasuk perayaan Tahun Baru Imlek dan Marathon Standard Chartered Hong Kong yang dijadwalkan 8-9 Februari mendatang.

Penerbangan dan kereta berkecepatan tinggi ke provinsi Hubei juga dibatalkan semua.

Pemerintah Hong Kong juga meningkatkan jumlah orang yang melakukan pemeriksaan suhu di titik kontrol perbatasan.

Tempat-tempat wisata utama seperti Hong Kong Disneyland dan Ocean Park ditutup sampai pemberitahuan selanjutnya.

Baca juga: Soal Wabah Virus Corona, Mengapa Sejumlah Virus Berbahaya Muncul dari China?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com