Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Desember 1967, Kisah Operasi Transplantasi Jantung Pertama di Dunia

Kompas.com - 03/12/2019, 18:01 WIB
Luthfia Ayu Azanella,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

Pada 1958, seorang ahli bedah bernama Norman Shumway sukses melakukan transplantasi jantung terhadap seekor anjing di Stanford University di California.

Kembali ke kisah Washkansky, setelah jantungnya terpasang, tim dokter langsung memberikan setrum elektrik agar jantung dapat bereaksi dan bekerja.

Pasca-operasi, kondisi Washkansky perlahan pulih.

Ia kembali sadar dan bisa diajak berbicara, bahkan dapat kembali berjalan.

Baca juga: Hari Ini dalam Sejarah: Benazir Bhutto Jadi Perdana Menteri Perempuan Pertama Pakistan

Washkansky kemudian diberi sejumlah obat-obatan untuk menggenjot sistem kekebalan tubuhnya dan menjaga agar tubuhnya tidak menolak jantung yang baru dipasangkan.

Akan tetapi, obat-obatan ini juga membuatnya rentan terserang penyakit hingga akhirnya ia terserang penyakit pneumonia ganda dan meninggal 18 hari setelah operasi.

Meskipun kondisi kesehatannya menurun dan meninggal dunia, jantung hasil transplantasi yang dikerjakan oleh Barnard masih berfungsi normal.

Perkembangan dunia medis sudah semakin modern hingga pasien yang mengonsumsi obat anti resistensi terhadap jantung transplantasi itu dapat bertahan lebih lama.

Setelah melihat hasil yang terjadi pada pasien pertamanya, dr. Barnard melanjutkan melakukan bedah transplantasi jantung terhadap pasien-pasiennya yang lain.

Hingga akhir 1970-an, banyak dari pasiennya yang bisa bertahan hingga 5 tahun dengan jantung baru yang ia pasangkan.

Untuk mengenang operasi bedah transplantasi jantung pertama di dunia itu, kini di Groote Schuur Hospital didirikan sebuah museum bernama 'Museum Heart of Cape Town'.

Praktik transplantasi jantung pun masih terus berkembang hingga hari ini.

Akan tetapi, ada satu masalah yang semakin sulit untuk terpecahkan, yakni menemukan orang-orang yang mau mendonorkan jantungnya.

Sumber: history.com dan sahistory.org.za

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Hari Pendidikan Nasional 2024: Tema, Logo, dan Panduan Upacara

Hari Pendidikan Nasional 2024: Tema, Logo, dan Panduan Upacara

Tren
Beredar Kabar Tagihan UKT PGSD UNS Capai Rp 44 Juta, Ini Penjelasan Kampus

Beredar Kabar Tagihan UKT PGSD UNS Capai Rp 44 Juta, Ini Penjelasan Kampus

Tren
Semifinal Indonesia Vs Uzbekistan Piala Asia U23 2024 Hari Ini, Pukul Berapa?

Semifinal Indonesia Vs Uzbekistan Piala Asia U23 2024 Hari Ini, Pukul Berapa?

Tren
Ramai soal 'Review' Resto Bikin Usaha Bangkrut, Pakar Hukum: Sah tapi Harus Berimbang

Ramai soal "Review" Resto Bikin Usaha Bangkrut, Pakar Hukum: Sah tapi Harus Berimbang

Tren
6 Kondisi Penumpang Kereta yang Berhak Dapat Kompensasi KAI, Apa Saja?

6 Kondisi Penumpang Kereta yang Berhak Dapat Kompensasi KAI, Apa Saja?

Tren
3 Pemain Uzbekistan yang Patut Diwaspadai Timnas Indonesia, Salah Satunya Punya Nilai Rp 86,81 Miliar

3 Pemain Uzbekistan yang Patut Diwaspadai Timnas Indonesia, Salah Satunya Punya Nilai Rp 86,81 Miliar

Tren
Sepak Terjang Benny Sinomba Siregar, Paman Bobby Nasution yang Ditunjuk Jadi Plh Sekda Kota Medan

Sepak Terjang Benny Sinomba Siregar, Paman Bobby Nasution yang Ditunjuk Jadi Plh Sekda Kota Medan

Tren
Jadwal dan Live Streaming Indonesia Vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U23, Kick Off 21.00 WIB

Jadwal dan Live Streaming Indonesia Vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U23, Kick Off 21.00 WIB

Tren
Siapa Kandidat Terkuat Pengganti Rafael Struick di Laga Indonesia Vs Uzbekistan?

Siapa Kandidat Terkuat Pengganti Rafael Struick di Laga Indonesia Vs Uzbekistan?

Tren
Mengapa Bisa Mengigau Saat Tidur? Ternyata Ini Penyebabnya

Mengapa Bisa Mengigau Saat Tidur? Ternyata Ini Penyebabnya

Tren
Tanggal 1 Mei Hari Libur Apa?

Tanggal 1 Mei Hari Libur Apa?

Tren
Sempat Diteriaki Warga tapi Tak Menggubris, Kakek Berusia 61 Tahun Tertabrak KA di Sragen

Sempat Diteriaki Warga tapi Tak Menggubris, Kakek Berusia 61 Tahun Tertabrak KA di Sragen

Tren
Perpanjang Pajak STNK Harus Bawa KTP Asli Pemilik Kendaraan, Bagaimana jika Sudah Meninggal?

Perpanjang Pajak STNK Harus Bawa KTP Asli Pemilik Kendaraan, Bagaimana jika Sudah Meninggal?

Tren
Air Kelapa Muda Vs Air Kelapa Tua Sehat Mana? Ini Beda dan Manfaatnya

Air Kelapa Muda Vs Air Kelapa Tua Sehat Mana? Ini Beda dan Manfaatnya

Tren
Tari Rangkuk Alu Jadi Google Doodle Hari Ini, Apa Alasannya?

Tari Rangkuk Alu Jadi Google Doodle Hari Ini, Apa Alasannya?

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com