Terkadang sulit untuk mengetahui apakah seseorang memiliki Ebola dari gejala itu sendiri. Dokter dapat menguji untuk menyingkirkan penyakit lain seperti kolera atau malaria.
Tes darah dan jaringan juga dapat mendiagnosis Ebola.
Jika Anda memiliki Ebola, Anda akan diisolasi dari publik secara segera untuk mencegah penyebaran.
Tidak ada vaksin untuk mencegah Ebola. Cara terbaik untuk menghindari tertular penyakit adalah dengan tidak bepergian ke daerah di mana virus ditemukan.
Jika Anda berada di daerah di mana Ebola hadir, hindari kontak dengan kelelawar, monyet, simpanse, dan gorila karena hewan ini menyebarkan Ebola ke manusia.
Petugas kesehatan dapat mencegah infeksi dengan mengenakan masker, sarung tangan, dan kacamata setiap kali mereka melakukan kontak dengan orang yang mungkin memiliki Ebola.
Ada lima jenis virus Ebola. Empat di antaranya menyebabkan penyakit pada manusia.
Virus Ebola pertama kali muncul selama dua tahun 1976 wabah di Afrika.
Ebola mendapatkan namanya dari Sungai Ebola, yang dekat dengan salah satu desa di Republik Demokratik Kongo di mana penyakit ini pertama kali muncul.
Baca juga: Rokok Tembakau Vs Vape, Mana yang Lebih Berbahaya?
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.