Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral Informasi Kopi Sebabkan Kolesterol dan Hipertensi, Benarkah?

Kompas.com - 29/08/2019, 15:32 WIB
Retia Kartika Dewi,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

Namun, yang perlu dicatat juga adalah kopi memiliki derajat keasaman yang berbeda.

Oleh karena itu, ia mengingatkan, yang perlu diperhatikan ketika ingin mengonsumsi kopi, misalnya, menghindari konsumsi kopi saat perut kosong.

Alasannya, bisa memicu asam lambung, walaupun kandungan asam pada kopi sedikit.

Dilansir dari situs sains Compoundchem, kopi arabika memiliki tingkat keasaman 5,5-8 persen, sementara untuk kopi robusta 7-10 persen.

Kerap disebut menyebabkan diabetes, kopi arabika memiliki kadar gula sebesar 6-9 persen, sementara kopi robusta memiliki kadar gula 3-7 persen.

"Orang banyak yang ngopi karena awalnya merasa ngantuk. Kenapa ngantuk? Nah itu yang seharusnya diselesaikan penyebabnya, bukan menyelesaikan masalah dengan cara menciptakan masalah yang baru," ujar Tan.

Tan menyarankan, terapkan pola hidup sehat dengan mengonsumsi buah dan sayur, serta menjaga jam istirahat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com