Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

10 Kue Terbaik di Asia Versi Taste Atlas, Ada 3 dari Indonesia

Dari 10 kue terbaik di Asia tersebut, terdapat tiga kue yang berasal dari Indonesia.

Tiga kue asli Indonesia yang dimaksud adalah kue putu, kue lapis, dan lapis legit.

Sedangkan kue lainnya yang ada daftar 10 besar tersebut berasal dari berbagai negara, seperti Jepang, Filipina, Vietnam, dan China.

10 kue terbaik di Asia versi TasteAtlas

Dikutip dari laman Taste Atlas, berikut 10 kue terbaik di Asia yang tiga di antaranya berasal dari Indonesia:

1. Cheesecake jepang (Jepang)

Kue ini dikenal sebagai souffle cheesecake di Jepang serta cotton cheesecake atau japanese cheesecake di luar Jepang.

Hidangan penutup yang ringan dan lembut ini dibuat dengan memasukkan putih telur yang dikocok ke dalam adonan kue (telur, susu, gula, krim keju), lalu dipanggang dalam bain-marie.

Cheesecake jepang lebih lembut dan seperti spons dibanding cheesecake biasa, dan terkadang dimakan dalam keadaan dingin. Tetapi kebanyakan orang lebih suka memakannya langsung dari oven selagi masih panas, sehingga ada sensasi meleleh di mulut.

Kue ini diciptakan oleh koki Jepang Tomotaro Kuzuno yang pergi ke Jerman pada tahun 1960-an dan menemukan käsekuchen, sejenis kue keju Jerman.

2. Bibingka (Filipina)

Dalam bentuknya yang paling sederhana, bibingka adalah kue asli Filipina yang terdiri dari tepung beras dan air.

Awalnya, bibingka dibuat dalam pot tanah liat yang dilapisi dengan daun pisang. Metode pembuatan tersebut akan memberikan rasa berasap yang khas pada hidangan ini.

Bibingka diyakini muncul di bawah pengaruh kuliner asing, dan referensi tertulis pertama yang menggambarkan kue serupa berasal dari tahun 1751.

Sepanjang sejarah, bibingka diadaptasi dengan bahan-bahan tambahan, dan saat ini biasanya dibuat dengan susu, telur, santan, gula, dan mentega.

Sedangkan untuk variasi modernnya bisa menggunakan parutan keju, telur bebek asin, parutan kelapa, serta berbagai topping manis dan gurih.

Campuran tersebut kemudian dikukus secara tradisional di dalam tabung bambu, sementara bagian tengah kue diisi dengan gula aren. Setelah dikukus, kue ini biasanya ditaburi parutan kelapa.

Jenis makanan ringan berwarna hijau yang serupa seperti kue putu juga ditemukan di Malaysia dan Filipina.

Beberapa orang percaya, kue putu terinspirasi dari puttu, makanan ringan serupa yang berasal dari India.

4. Kasutera (Jepang)

Berasal dari Nagasaki, Jepang, Kasutera adalah kue bolu tradisional yang terbuat dari gula, tepung, telur, dan sirup tepung.

Kue ini hanya menggunakan busa telur, tanpa tambahan mentega atau minyak, dan memiliki tekstur yang lembut, lembap, dan kenyal.

Kasutera juga dikenal sebagai castella, dan dibawa ke Jepang pada abad ke-16 oleh pedagang Portugis.

Diyakini, namanya berasal dari pao de Castela, yang berarti roti dari Castille.

Saat ini, kasutera Nagasaki dapat ditemukan dalam berbagai variasi, seperti cokelat, teh matcha hijau, gula merah, atau madu.

5. Sans rival (Filipina)

Meski berasal dari Filipina, penamaan sans rival berasal dari bahasa Perancis yang artinya “tanpa saingan”.

Kue ini merupakan hidangan penutup klasik Filipina dan favorit sepanjang masa yang benar-benar sesuai dengan namanya.

Sans rival dibuat dengan lapisan dacquoise, meringue kacang panggang yang renyah diapit dengan apa yang disebut pâte à bombe, sejenis krim mentega Perancis yang sangat halus, lembut, dan kaya rasa.

Namun, tidak seperti versi asli Perancis yang secara tradisional dibuat dengan meringue almond atau hazelnut, versi Filipina menggunakan kacang mede panggang.

Sans rival konon diciptakan antara tahun 1920-1930, ketika banyak orang Filipina pergi ke Eropa untuk belajar.

Sekembalinya ke Filipina, mereka mulai menggunakan beberapa teknik memasak dan membuat kue yang mereka pelajari saat belajar di luar negeri.

Kue ini terbuat dari tepung beras, sagu, gula, garam, santan, dan pewarna makanan.

Kue ini kemudian dikukus dan hasil akhirnya terlihat mirip dengan puding berlapis. Sebelum dipotong dan disajikan, kue lapis harus dibiarkan hingga benar-benar dingin.

Jika diolah dengan benar, makanan penutup ini akan memiliki tekstur yang kenyal, lengket, dan manis gurih.

7. Bánh da lon (Vietnam)

Hidangan penutup tradisional Vietnam ini terdiri dari lapisan kenyal yang dibuat dari kacang hijau yang dihaluskan, tepung tapioka, tepung beras, dan santan atau air.

Secara tradisional, setiap kue memiliki lapisan kuning pucat yang terbuat dari kacang hijau dan lapisan hijau yang dibumbui dan diwarnai dengan daun pandan.

Biasanya, bánh da lon diberi tambahan seperti durian atau talas untuk menambah cita rasa.

Kemudian setelah dikukus dan didinginkan, kue ini biasanya dipotong menjadi bentuk wajik.

Kue ini terdiri dari 18 hingga 30 lapisan kuning telur, gula, tepung, mentega, dan rempah-rempah seperti fuli, pala, cengkeh, dan kayu manis yang dipanggang secara terpisah.

Kue ini adalah versi Indonesia dari spit cake Eropa, namun tidak dipanggang di atas loyang yang berputar, melainkan di loyang berbentuk persegi.

9. Bánh chuoi atau viatnamese banana cake (Vietnam)

Kue ini memiliki bahan utama pisang yang diolah dengan cara dikukus atau dipanggang.

Biasanya, bánh chuoi terdiri dari irisan pisang dan kombinasi krim susu kental manis, gula, santan, dan bisa juga ditambahkan roti, telur, dan kelapa parut.

Tergantung dari bahan dan cara memasaknya, kue ini dapat memiliki bentuk dan tekstur yang beragam.

Sementara jenis lainnya berbentuk pisang goreng atau menggunakan bahan tambahan dan perasa.

Untuk versi kukusnya, kue ini sering disajikan dengan taburan wijen dan disiram santan.

10. Chien chang go (China)

Chien chang go atau kue seribu lapis adalah hidangan penutup dim sum klasik khas China yang terdiri dari banyak lapisan adonan telur yang manis.

Biasanya, chien chang go dibuat dengan kombinasi telur, mentega, gula, tepung, susu kental manis, vanili, dan baking powder.

Adonan tersebut dimasukkan ke dalam loyang, lalu dipanggang atau dikukus hingga berwarna keemasan.

Setelah dingin, chien chang go diiris menjadi potongan-potongan kecil dan bisa langsung disajikan dan dinikmati.

https://www.kompas.com/tren/read/2023/11/29/110000965/10-kue-terbaik-di-asia-versi-taste-atlas-ada-3-dari-indonesia

Terkini Lainnya

BMKG Keluarkan Peringatan Dini Gelombang Tinggi 15-16 Mei 2024, Ini Daftar Wilayahnya

BMKG Keluarkan Peringatan Dini Gelombang Tinggi 15-16 Mei 2024, Ini Daftar Wilayahnya

Tren
Daftar Lengkap Link Pengumuman Pendaftaran Sekolah Kedinasan 2024, Cek di Sini!

Daftar Lengkap Link Pengumuman Pendaftaran Sekolah Kedinasan 2024, Cek di Sini!

Tren
Aturan Baru, Peserta BPJS Kesehatan Bisa Naik Kelas Rawat Inap Kecuali Kategori Ini

Aturan Baru, Peserta BPJS Kesehatan Bisa Naik Kelas Rawat Inap Kecuali Kategori Ini

Tren
Pesawat Boeing 757 Milik Donald Trump Menabrak Pesawat Komersial di Bandara Florida

Pesawat Boeing 757 Milik Donald Trump Menabrak Pesawat Komersial di Bandara Florida

Tren
4 Fakta Anak Bunuh Ibu di Sukabumi, Gunakan Garpu Tanah dan Tidur dengan Bercak Darah

4 Fakta Anak Bunuh Ibu di Sukabumi, Gunakan Garpu Tanah dan Tidur dengan Bercak Darah

Tren
Cuaca Panas, Hindari Pakai Baju Berbahan Ini agar Tak Bau Badan

Cuaca Panas, Hindari Pakai Baju Berbahan Ini agar Tak Bau Badan

Tren
KRIS BPJS Kesehatan Siap Diterapkan, Mungkinkah Iuran Dipukul Rata?

KRIS BPJS Kesehatan Siap Diterapkan, Mungkinkah Iuran Dipukul Rata?

Tren
11 Daerah Larang dan Batasi 'Study Tour', Imbas Kecelakaan Bus di Subang

11 Daerah Larang dan Batasi "Study Tour", Imbas Kecelakaan Bus di Subang

Tren
Pemerintah Wajibkan Semua Penduduk Ikut BPJS Kesehatan, Bagaimana jika Tidak Mampu?

Pemerintah Wajibkan Semua Penduduk Ikut BPJS Kesehatan, Bagaimana jika Tidak Mampu?

Tren
Berstatus DPO, Begini Ciri 3 Buronan Kasus Pembunuhan Vina Cirebon

Berstatus DPO, Begini Ciri 3 Buronan Kasus Pembunuhan Vina Cirebon

Tren
Beda Penampilan Sandra Dewi Saat Diperiksa Kali Pertama dan Sekarang

Beda Penampilan Sandra Dewi Saat Diperiksa Kali Pertama dan Sekarang

Tren
Mengenal Spesies Ikan Baru di Pegunungan Meratus, Punya Penis di Bawah Kepala

Mengenal Spesies Ikan Baru di Pegunungan Meratus, Punya Penis di Bawah Kepala

Tren
Musim Haji 2024, Begini Prakiraan Cuaca di Arab Saudi dan Cara Mengeceknya

Musim Haji 2024, Begini Prakiraan Cuaca di Arab Saudi dan Cara Mengeceknya

Tren
OpenAI Luncurkan GPT-4o secara Gratis di ChatGPT, Apa Itu?

OpenAI Luncurkan GPT-4o secara Gratis di ChatGPT, Apa Itu?

Tren
Mengenal PTN BH, Keistimewaan, dan Daftar Kampusnya

Mengenal PTN BH, Keistimewaan, dan Daftar Kampusnya

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke