Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Informasi Geospasial Dalam Geointelijen

Informasi geospasial sangat terkait dengan geointelijen. Dalam praktiknya geointelijen mengembangkan analisis dan telaah dengan menggabungkan data-data geospasial seperti citra satelit, foto udara, data radar, peta dasar, peta tematik, dengan data lain seperti data cuaca (temperatur, angin, curah hujan), dan data tabuler-statistik seperti jumlah penduduk, karakteristik demografi.

Teknologi informasi dan bahasa program digunakan untuk membantu proses analisis, misalnya melalui algoritma, geo-artificial intelligence, mechine learning, geo-big data dan lainnya, untuk menghasilkan pemahaman yang lebih mendalam tentang situasi geografis suatu wilayah.

Penggunaan teknologi informasi geospasial, seperti penggunaan global positioning system (GPS), terrrain analyisis, peta topografi, data citra satelit, atau data radar memberikan peran dalam geointelijen antara lain dalam identifikasi lokasi target, pemetaan medan, pemantauan pergerakan, dan analisis situasi geografis.

Identifikasi lokasi target dapat dilakukan dengan menggunakan citra satelit, terutama citra satelit tegak resolusi tinggi, di mana obyek-obyek dan fitur ketampakan bumi dapat terlihat dengan jelas, termasuk lokasi basecamp, lokasi pangkalan militer, gudang logistik dan lain sebagainya.

Peta Dasar

Pemetaan medan dan wilayah operasi militer dapat dilakukan dengan basis peta dasar skala besar dan skala menengah. Peta dasar dapat dimanfaatkan untuk membantu analisis terrain dengan berdasarkan garis kontur, analisis medan berdasarkan morfologi dan bentuk lahan permukaan, jaring-jaring sungai dan pola aliran sungai dan lain sebagainya, serta ketersediaan sumberdaya seperti sumber air.

Peta dasar merupakan salah satu informasi geospasial yang sangat penting dalam geointelijen. Operasi intelijen membutuhkan peta dasar dalam berbagai skala, mulai dari skala besar yang detail dan akurat hingga peta skala menengah dan kecil untuk mengetahui situasi secara umum dalam suatu kawasan.

Peta skala besar, terutama skala 1:1000 dan 1:5000, digunakan untuk melihat detail dari setiap ketampakan. Peta ini bisa digunakan untuk menuntun identifikasi sasaran, menentukan rencana penyerangan, menentukan rute dan melakukan evaluasi gerakan.

Peta skala besar sangat penting untuk identifikasi bangunan militer, seperti gudang logistik, markas, aksesibilitas seperti jembatan dan lainnya.

Menurut UU Nomor 4/2011 tentang informasi geospasial, Badan Informasi Geospasial (BIG) bertugas menyelenggarakan informasi geospasial dasar. Termasuk dalam informasi geospasial dasar adalah penyusunan peta dasar.

Peta dasar berisi informasi tentang garis batas wilayah, garis pantai, kedalaman laut, garis ketinggian, jaring jalan dan jaring sungai, bangunan dan utilitas, tutupan lahan dan vegetasi.

Informasi tersebut sangat berguna dalam analisis intelijen. Saat ini kita telah memiliki peta dasar skala kecil untuk seluruh wilayah Indonesia, demikian pula dengan skala menengah 1:50.000.

Sementara itu untuk peta skala besar 1:5000 baru sebagian kota-kota besar. Cakupan peta skala besar 1:5000 di Indonesia baru sekitar 49.000 Km2, dari total kebutuhan kita 1,9 juta km2.

Untuk itu upaya terus dilakukan agar peta skala besar dapat dipercepat penyelenggarannnya, mengingat kebutuhan peta skala besar sangat mendesak, termasuk untuk geointelijen sebagai basis dari informasi detil berbasis spasial.

Kita menyadari bahwa kebutuhan peta dasar skala besar merupakan keharusan, yang mesti dipandang sebagai bagian dari kemandirian bangsa dalam menyediakan data dasar. Dalam geointelijen, peta yang bersumber atau dibuat pihak lain tentu perlu diwaspadai, karena informasi di dalamnya tidak dapat dikontrol penuh dalam penguasaan sendiri.

https://www.kompas.com/tren/read/2023/07/17/162804065/informasi-geospasial-dalam-geointelijen

Terkini Lainnya

Berkaca dari Turbulensi Singapore Airlines, Bolehkah Penderita Penyakit Jantung Naik Pesawat?

Berkaca dari Turbulensi Singapore Airlines, Bolehkah Penderita Penyakit Jantung Naik Pesawat?

Tren
Penyebab Pesawat Alami Turbulensi seperti Singapore Airlines

Penyebab Pesawat Alami Turbulensi seperti Singapore Airlines

Tren
Cerita Penumpang Singapore Airlines Saat Turbulensi, Tanpa Peringatan dan Penumpang Terlempar dari Kursi

Cerita Penumpang Singapore Airlines Saat Turbulensi, Tanpa Peringatan dan Penumpang Terlempar dari Kursi

Tren
Jadwal Lengkap Piala AFF 2024 dan Pembagian Grupnya

Jadwal Lengkap Piala AFF 2024 dan Pembagian Grupnya

Tren
Dapat Uang Sobek, Bisakah Ditukar Baru di Bank? Berikut Ini Syaratnya

Dapat Uang Sobek, Bisakah Ditukar Baru di Bank? Berikut Ini Syaratnya

Tren
Resmi, Ini Harga Elpiji dan Tarif Listrik yang Berlaku Juni 2024

Resmi, Ini Harga Elpiji dan Tarif Listrik yang Berlaku Juni 2024

Tren
Cara Mengatasi Masalah Sulit Buang Air Besar pada Kucing Peliharaan

Cara Mengatasi Masalah Sulit Buang Air Besar pada Kucing Peliharaan

Tren
Ada Pemutihan Pajak Kendaraan di Jawa Tengah 2024, Simak Syaratnya

Ada Pemutihan Pajak Kendaraan di Jawa Tengah 2024, Simak Syaratnya

Tren
Mengenal UKT dan Aturannya di Permendikbud Ristek Nomor 2 Tahun 2024

Mengenal UKT dan Aturannya di Permendikbud Ristek Nomor 2 Tahun 2024

Tren
Cara Bikin Akun SSCASN untuk Daftar Sekolah Kedinasan 2024

Cara Bikin Akun SSCASN untuk Daftar Sekolah Kedinasan 2024

Tren
Kronologi Kecelakaan Bus 'Study Tour' SMP PGRI Wonosari di Jombang, 2 Orang Meninggal

Kronologi Kecelakaan Bus "Study Tour" SMP PGRI Wonosari di Jombang, 2 Orang Meninggal

Tren
6 Manfaat Singkong untuk Kesehatan, Salah Satunya Mengurangi Tekanan Darah

6 Manfaat Singkong untuk Kesehatan, Salah Satunya Mengurangi Tekanan Darah

Tren
Aplikasi Prakiraan Cuaca Deteksi Badai Petir saat Pesawat Singapore Airlines Turbulensi Parah

Aplikasi Prakiraan Cuaca Deteksi Badai Petir saat Pesawat Singapore Airlines Turbulensi Parah

Tren
Kronologi Bus Rombongan Siswa MIN 1 Pesisir Barat Terperosok ke Jurang di Tanggamus, Lampung

Kronologi Bus Rombongan Siswa MIN 1 Pesisir Barat Terperosok ke Jurang di Tanggamus, Lampung

Tren
Jadwal Operasional BCA dan Mandiri Selama Libur dan Cuti Bersama Waisak 2024

Jadwal Operasional BCA dan Mandiri Selama Libur dan Cuti Bersama Waisak 2024

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke