Mengapa Perempuan Merasa Terangsang Saat Menstruasi?

Hal tersebut awalnya diunggah oleh akun Twitter ini, pada Senin (10/7/2023). Dalam unggahannya, warganet merasa takut jika dirinya terangsang saat tengah menstruasi

"Kalau PMS aku kadang suka horny gitu, emang gitu ya? Takut banget sumpah, nggak bisa nahan diri kadang," tulisnya.

Menanggapi unggahan tersebut, warganet lain membagikan pandangan mereka.

"Iya, emang gitu normal nder," tulis akun ini.

"Eemm katanya ya kalo lagi pms tu hormonnya emang lagi menggebu-ngebu jadi so wajar aja kalo ngerasain gituan," kata warganet lain.

"Setiap orang beda-beda yaa kayaknya, soalnya kalau aku pms gapernah ngerasa gitu, tapi normal sih banyak orang yg sama kayak kamu nder," ujar akun lainnya.

Hingga Selasa (11/7/2023), unggahan tersebut telah tayang sebanyak 894.100 kali, dibagikan 104 kali, dan disukai 3.941 pengguna Twitter.

Benarkah perempuan yang sedang menstruasi bisamudah terangsang, dan apa penjelasannya? 

Penjelasan dokter Boyke

Dokter spesialis kandungan dan seksolog Boyke Dian Nugraha membenarkan jika perempuan yang sedang menstruasi bisa merasa terangsang atau horny. 

Dia mengungkapkan bahwa perempuan yang merasa terangsang secara seksual selama siklus menstruasi merupakan hal yang normal.

"Tidak semua perempuan, separuhnya saja yang horny," kata Boyke kepada Kompas.com, Selasa (11/7/2023).

Boyke menjelaskan, kondisi ini terjadi karena perubahan hormon dalam tubuh perempuan yang sedang menstruasi.

Disebutkan, hormon estrogen yang meningkat akan membuat tubuh perempuan lebih mudah terangsang secara seksual.

Boyke juga menjelaskan perempuan yang berada dalam siklus menstruasi akan membuat hormonnya berfluktuasi

"Estrogen bersama progesteron meningkat, terus mendadak menurun sehingga terjadi haid," lanjutnya.

Fluktuasi hormon tersebut menurutnya akan memengaruhi perasaan terangsang perempuan saat sedang menstruasi.

Tubuh lebih sensitif 

Selain itu, Boyke juga menjelaskan, sel saraf pada tubuh perempuan yang sedang menstruasi akan menjadi lebih sensitif. Hal itu terjadi karena hormon yang mengalami fluktuasi. 

"(Horny) akibat sensitifitas reseptor hormon estrogen yang meningkat pada sebagian wanita, termasuk di otak pada saat haid," jelas dia.

Hal ini lalu meningkatkan libido serta keinginan seksual seorang perempuan.

Tidak hanya itu, menstruasi juga akan menyebabkan produksi cairan vagina menjadi lebih banyak. Kondisi demikian juga meningkatkan libido.

Di sisi lain, ia menyebut bahwa perempuan tetap dapat merasa terangsang walau tidak menstruasi.

"Kalau terangsang sehingga terjadi lendir pada miss V," jelasnya.