Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Bisa Diakses Pukul 3 Sore, Ini 38 Link Pengumuman SNBP 2023

Ketua Umum Tim Penanggung Jawab Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB), Prof Mochamad Ashari menyatakan paling tidak ada 663.181 total peserta yang mendaftar SNBP 2023.

"Adapun jumlah peserta SNBP Tahun 2023 yang dinyatakan lulus seleksi Jalur SNBP Tahun 2023 adalah 143.805 peserta," ujar Ashari dalam konferenai pers virtual, Senin (27/3/2023).

Selain itu, siswa yang lulus pilihan kedua ada sebanyak 15.760 orang. Sedangkan jumlah siswa yang belum memenuhi daya tampung SNBP 2023, yakni 152.120 orang.

"Daya tampung yang tidak terisi ini dialihkan ke Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT)," tambahnya.

Harap diperhatikan, siswa yang dinyatakan lolos SNBP 2023 tidak diperbolehkan mendaftarkan diri ke UTBK SNBT 2023.

Cara cek pengumuman SNBP 2023

Dilansir dari Kompas.com, berikut cara cek pengumuman SNBP 2023, yaitu:

Laman mirror untuk melihat pengumuman SNBP 2023

Dikutip dari laman Kemendikbud, panitia Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB) menyediakan 38 laman mirror lainnya untuk mengecek pengumuman SNBP 2023.

Berikut 38 laman mirror pengumuman SNBP 2023:

Daftar ulang

Menurut Kemendikbud, siswa yang lolos SNBP 2023 harus melakukan daftar ulang di Perguruan Tinggi Negeri yang diterima sesuai dengan jadwal yang ditentukan oleh PTN yang bersangkutan.

Mengenai jadwal daftar ulang, siswa dapat memantau informasi pada laman atau media sosial PTN masing-masing.

Adapun siswa yang tidak lolos SNBP 2023, maka dapat mendaftarkan diri mengikuti Ujian Tulis Berbasis Komputer-Seleksi Nasional Berbasis Tes (UTBK-SNBT) 2023.

Informasi lebih lanjut terkait UTBK-SNBT 2023 dapat diakses melalui laman ini.

https://www.kompas.com/tren/read/2023/03/28/144500965/bisa-diakses-pukul-3-sore-ini-38-link-pengumuman-snbp-2023

Terkini Lainnya

Apa yang Terjadi jika BPJS Kesehatan Tidak Aktif Saat Membuat SKCK?

Apa yang Terjadi jika BPJS Kesehatan Tidak Aktif Saat Membuat SKCK?

Tren
Uji Coba Implan Otak Neuralink Pertama untuk Manusia Alami Masalah, Ini Penyebabnya

Uji Coba Implan Otak Neuralink Pertama untuk Manusia Alami Masalah, Ini Penyebabnya

Tren
BPOM Rilis 76 Obat Tradisional Tidak Memenuhi Syarat dan BKO, Ini Daftarnya

BPOM Rilis 76 Obat Tradisional Tidak Memenuhi Syarat dan BKO, Ini Daftarnya

Tren
Update Banjir Sumbar: Korban Meninggal 41 Orang, Akses Jalan Terputus

Update Banjir Sumbar: Korban Meninggal 41 Orang, Akses Jalan Terputus

Tren
Ini Penyebab Banjir Bandang Landa Sumatera Barat, 41 Orang Dilaporkan Meninggal

Ini Penyebab Banjir Bandang Landa Sumatera Barat, 41 Orang Dilaporkan Meninggal

Tren
Gara-gara Mengantuk, Pendaki Gunung Andong Terpeleset dan Masuk Jurang

Gara-gara Mengantuk, Pendaki Gunung Andong Terpeleset dan Masuk Jurang

Tren
Badai Matahari Mei 2024 Jadi yang Terkuat dalam 20 Tahun Terakhir, Apa Saja Dampaknya?

Badai Matahari Mei 2024 Jadi yang Terkuat dalam 20 Tahun Terakhir, Apa Saja Dampaknya?

Tren
5 Temuan Polisi soal Kondisi Bus yang Kecelakaan di Subang, Bekas AKDP hingga Rangka Berubah

5 Temuan Polisi soal Kondisi Bus yang Kecelakaan di Subang, Bekas AKDP hingga Rangka Berubah

Tren
Nilai Tes Online Rekrutmen BUMN Tiba-tiba Turun di Bawah Standar, Ini Kronologinya

Nilai Tes Online Rekrutmen BUMN Tiba-tiba Turun di Bawah Standar, Ini Kronologinya

Tren
Pakai Cobek dan Ulekan Batu Disebut Picu Batu Ginjal, Ini Faktanya

Pakai Cobek dan Ulekan Batu Disebut Picu Batu Ginjal, Ini Faktanya

Tren
7 Pilihan Ikan Tinggi Zat Besi, Hindari Kurang Darah pada Remaja Putri

7 Pilihan Ikan Tinggi Zat Besi, Hindari Kurang Darah pada Remaja Putri

Tren
Pendaftaran CPNS 2024: Link SSCASN, Jadwal, dan Formasinya

Pendaftaran CPNS 2024: Link SSCASN, Jadwal, dan Formasinya

Tren
6 Tanda Tubuh Terlalu Banyak Konsumsi Garam

6 Tanda Tubuh Terlalu Banyak Konsumsi Garam

Tren
BMKG Sebut Badai Matahari Ganggu Jaringan Starlink Milik Elon Musk

BMKG Sebut Badai Matahari Ganggu Jaringan Starlink Milik Elon Musk

Tren
Suhu di Semarang Disebut Lebih Panas dari Biasanya, Ini Penyebabnya Menurut BMKG

Suhu di Semarang Disebut Lebih Panas dari Biasanya, Ini Penyebabnya Menurut BMKG

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke