Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Beda Waktu Idul Adha 2022 Muhammadiyah dan Pemerintah, Bagaimana Pelaksanaan Puasa Tarwiyah dan Arafah?

KOMPAS.com - Umat Islam dianjurkan menjalankan puasa Tarwiyah dan Arafah menjelang hari raya Idul Adha.

Puasa Tarwiyah dilakukan pada 8 Zulhijah, sementara Arafah pada 9 Zulhijah setiap tahunnya.

Untuk diketahui, terdapat perbedaan waktu Idul Adha 2022 antara pemerintah dan Muhammadiyah.

Pemerintah memutuskan hari raya Idul Adha jatuh pada Minggu, 10 Juli 2022. Sedangkan, Muhammadiyah menetapkan hari raya Idul Ahda jatuh pada, Sabtu, 9 Juli 2022.

Lantas, bagaimana pelaksanaan puasa Tarwiyah dan Arafah di tengah perbedaan waktu Idul Adha ini?

Penjelasan MUI

Ketua Bidang Dakwah dan Ukhuwah Majelis Ulama Indonesia (MUI) KH Cholil Nafis mengatakan, pelaksanaan puasa Tarwiyah dan Arafah dilakukan sesuai keyakinan.

Ia menerangkan, apabila berlebaran pada Minggu, 10 Juli 2022, maka puasa Tarwiyah dapat dilakukan pada Jumat, 8 Juli 2022, dan puasa Arafah pada 9 Juli 2022.

"Ya kalau lebarannya tanggal 10 (Juli 2022), ya (puasanya) dari tanggal 8 dan 9 (Juli 2022). Kalau hari Minggu berarti hari Jumat dan Sabtu puasanya," ujarnya kepada Kompas.com, Kamis (7/7/2022).

Sementara itu, lanjutnya, jika berlebaran mengikuti Muhammadiyah pada Sabtu, 9 Juli 2022, berarti puasa Tarwiyah dan Arafah dilakukan pada 7 dan 8 Juli 2022.

Menurut Cholil, adanya perbedaan itu merupakan hal yang wajar.

"Itu sesuai keyakinan aja meskipun tidak sama, mana yang benar itu Allah yang maha tahu, toh di masalah fiqih gapapa," tandasnya.

Keutamaan puasa Tarwiyah dan Arafah

Diberitakan Kompas.com, Kamis (7/7/2022), berikut keutamaan puasa Tarwiyah dan Arafah:

Puasa Tarwiyah

Keuatamaan puasa Tarwiyah berasal dari hadis yang diriwayatkan oleh Abus Syekh Al-Ishfahani dan Ibnun Najar:

"Puasa hari Tarwiyah dapat menghapus setahun, sementara hari Arafah dapat menghapus dua tahun".

Adapun Tarwiyah merupakan hari kedelapan Zulhijah.

Kata "tarwiyah" dalam bahasa Arab berarti "mengairi" atau "memberi minum".

"Puasa hari Arafah dapat menghapus dosa satu tahun yang lalu dan satu tahan akan datang".

Akan tetapi, bagi orang yang sedang haji, para ulama sepakat bahwa hukum puasa Arafah tidak lagi sunah, meski mampu.

Beberapa ulama bahkan menyebut puasa Arafah hukumnya makruh atau tidak dianjurkan bagi jemaah haji, karena khawatir dapat membuatnya lemah ketika sedang Wukuf.

https://www.kompas.com/tren/read/2022/07/07/163000665/beda-waktu-idul-adha-2022-muhammadiyah-dan-pemerintah-bagaimana-pelaksanaan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke