Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Perguruan Tinggi yang Membuka Jurusan Farmasi

Farmasi menjadi salah satu jurusan yang memiliki banyak peminat.

Hal ini terlihat dari jumlah pendaftar jurusan Farmasi yang mencapai ribuan saat seleksi perguruan tinggi.

Di Indonesia sendiri, ada cukup banyak perguruan tinggi yang membuka jurusan Farmasi.

Berikut daftar perguruan tinggi yang membuka jurusan atau program studi Farmasi:

1. Universitas Indonesia (UI)

Prodi Farmasi di Universitas Indonesia (UI) sudah ada sejak September 1965.

Jurusan ini awalnya beralamat di Jl. Diponegoro Jakarta Pusat. Namun berpindah beberapa kali.

Fakultas Farmasi kini menempati gedung D FMIPA UI bersama Jurusan Matematika di Kampus Baru Universitas Indonesia Depok.

Sejak 2000, kegiatan administrasi Departemen Farmasi dipusatkan di Gedung C FMIPA UI.

Fakultas Farmasi UI saat ini mengelola 5 program studi, yakni:

  1. Program Pendidikan Sarjana Farmasi
  2. Program Pendidikan Profesi Apoteker
  3. Program Pendidikan Magister Ilmu Kefarmasian
  4. Program Pendidikan Magister Ilmu Herbal
  5. Program Pendidikan Doktor Ilmu Farmasi

Info selengkapnya tentang farmasi UI bisa dibuka di link berikut.

2. Universitas Gadjah Mada (UGM)

Fakultas Farmasi di Universitas Gadjah Mada (UGM) membuka sejumlah program studi, yakni:

  • S1 Farmasi
  • Profesi Apoteker
  • Magister Ilmu Farmas
  • Magister Farmasi Klinik
  • Magister Manajemen Farmasi
  • Doktor Ilmu Farmasi

Fakultas Farmasi UGM telah terakreditasi A oleh Lembaga Akreditasi Mandiri Pendidikan Tinggi Kesehatan Indonesia (LAM-PTKes).

Info selengkapnya tentang Farmasi UGM bisa dilihat di link berikut.

3. Universitas Padjajaran (Unpad)

Universitas Padjajaran adalah salah satu universitas yang juga memiliki Fakultas Farmasi .

Jurusan Farmasi Unpad dibuka pada 19 Februari 1959.

Pada awalnya Jurusan Farmasi berada di Jl. Ir.H. Juanda No. 4 Bandung dan di Lembaga Ilmu Pengetahuan Alam (LIPA) Jl. Singaperbangsa No. 1 Bandung.

Saat ini, Jurusan Farmasi Unpad telah berubah menjadi Fakultas Farmasi.

Fakultas Farmasi Unpad telah terakreditasi A dari Badan Akreditasi Nasional.

4. UIN Maulana Malik Ibrahim Malang

Universitas Islam Negeri (UIN) Maulana Malik Ibrahim Malang juga merupakan salah satu perguruan tinggi yang membuka prodi Farmasi.

FKIK UIN Maulana Maliki Malang membuka prodi Farmasi untuk jenjang S1. Prodi ini dibuka sejak 17 Desember 2012.

Setiap tahun, prodi ini membuka 150 kursi mahasiwa baru untuk calon mahasiswa dari seluruh Indonesia dan mancanegara.

Informasi selengkapnya mengenai Farmasi di UIN Maulana Malik Ibrahim bisa disimak melalui link berikut.

5. Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS)

Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) membuka Fakultas Farmasi sejak 1999.

Saat ini, Fakultas Farmasi UMS membuka program studi:

  1. Sarjana Farmasi (S.Farm) dengan masa studi 4 tahun dengan Akreditasi A
  2. Profesi Apoteker (Apt) dengan masa studi 1 tahun juga dengan Akreditasi A
  3. S2 (Magister Farmasi, M.Farm) dengan masa studi maksimal 2 tahun dengan Akreditasi B

Informasi selengkapnya terkait Fakultas Farmasi di UMS bisa disimak di link berikut 

6. Universitas Ahmad Dahlan (UAD)

Universitas Ahmad Dahlan memiliki Fakultas Farmasi yang didirikan pada 1996.

Saat ini, Fakultas Farmasi UAD mendapatkan akreditasi A berdasarkan SK BAN-PT : 027/BANT-PT/Ak-XII/S1/IX/2009.

Fakultas Farmasi UAD membuka Program Studi Sarjana S1 Farmasi dan program Pendidikan Profesi Apoteker.

Selain itu, kampus UAD juga membuka program Pascasarjana dan Program Studi Doktor Ilmu Farmasi.

Info selengkapnya bisa disimak dalam link berikut.

7. Universitas Sanata Dharma

Universitas Sanata Dharma Yogyakarta juga memiliki program S1 Farmasi dan telah mendapat akreditasi A.

Selain S1 Farmasi, ada juga pendidikan profesi apoteker yang juga terakreditasi A dan program Magister Farmasi yang terakreditasi B.

Informasi selengkapnya bisa disimak dalam link berikut 

https://www.kompas.com/tren/read/2022/06/15/203000365/perguruan-tinggi-yang-membuka-jurusan-farmasi

Terkini Lainnya

[POPULER TREN] Prakiraan Cuaca BMKG 11-12 Mei | Peserta BPJS Kesehatan Bisa Berobat Hanya dengan KTP

[POPULER TREN] Prakiraan Cuaca BMKG 11-12 Mei | Peserta BPJS Kesehatan Bisa Berobat Hanya dengan KTP

Tren
Kronologi Kecelakaan Bus di Subang, 9 Orang Tewas dan Puluhan Luka-luka

Kronologi Kecelakaan Bus di Subang, 9 Orang Tewas dan Puluhan Luka-luka

Tren
Warganet Pertanyakan Mengapa Aurora Tak Muncul di Langit Indonesia, Ini Penjelasan BRIN

Warganet Pertanyakan Mengapa Aurora Tak Muncul di Langit Indonesia, Ini Penjelasan BRIN

Tren
Saya Bukan Otak

Saya Bukan Otak

Tren
Pentingnya “Me Time” untuk Kesehatan Mental dan Ciri Anda Membutuhkannya

Pentingnya “Me Time” untuk Kesehatan Mental dan Ciri Anda Membutuhkannya

Tren
Bus Pariwisata Kecelakaan di Kawasan Ciater, Polisi: Ada 2 Korban Jiwa

Bus Pariwisata Kecelakaan di Kawasan Ciater, Polisi: Ada 2 Korban Jiwa

Tren
8 Misteri di Piramida Agung Giza, Ruang Tersembunyi dan Efek Suara Menakutkan

8 Misteri di Piramida Agung Giza, Ruang Tersembunyi dan Efek Suara Menakutkan

Tren
Mengenal Apa Itu Eksoplanet? Berikut Pengertian dan Jenis-jenisnya

Mengenal Apa Itu Eksoplanet? Berikut Pengertian dan Jenis-jenisnya

Tren
Indonesia U20 Akan Berlaga di Toulon Cup 2024, Ini Sejarah Turnamennya

Indonesia U20 Akan Berlaga di Toulon Cup 2024, Ini Sejarah Turnamennya

Tren
7 Efek Samping Minum Susu di Malam Hari yang Jarang Diketahui, Apa Saja?

7 Efek Samping Minum Susu di Malam Hari yang Jarang Diketahui, Apa Saja?

Tren
Video Viral, Pengendara Motor Kesulitan Isi BBM di SPBU 'Self Service', Bagaimana Solusinya?

Video Viral, Pengendara Motor Kesulitan Isi BBM di SPBU "Self Service", Bagaimana Solusinya?

Tren
Pedang Excalibur Berumur 1.000 Tahun Ditemukan, Diduga dari Era Kejayaan Islam di Spanyol

Pedang Excalibur Berumur 1.000 Tahun Ditemukan, Diduga dari Era Kejayaan Islam di Spanyol

Tren
Jadwal Pertandingan Timnas Indonesia Sepanjang 2024 Usai Gagal Olimpiade

Jadwal Pertandingan Timnas Indonesia Sepanjang 2024 Usai Gagal Olimpiade

Tren
6 Manfaat Minum Wedang Jahe Lemon Menurut Sains, Apa Saja?

6 Manfaat Minum Wedang Jahe Lemon Menurut Sains, Apa Saja?

Tren
BPJS Kesehatan: Peserta Bisa Berobat Hanya dengan Menunjukkan KTP Tanpa Tambahan Berkas Lain

BPJS Kesehatan: Peserta Bisa Berobat Hanya dengan Menunjukkan KTP Tanpa Tambahan Berkas Lain

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke