KOMPAS.com - Pemilihan kepala daerah (Pilkada) secara serentak usai digelar di 270 daerah pada 9 Desember 2020 lalu.
Sejauh ini proses perhitungan suara masih terus dilakukan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) selaku penyelenggara pemilu.
Berdasarkan pantuan dari website KPU, pilkada2020.kpu.go.id, hingga Rabu (16/12/2020) sekitar pukul 10.30 WIB, perhitungan suara di sejumlah daerah diketahui telah 100 persen.
Berikut hasil perhitungan real count 100 persen di wilayah Jawa Tengah, Jawa Barat, dan DIY:
Jawa Tengah (Jateng)
1. Purbalingga
(1) Muhammad Sulhan Fauzi, S.E., M.M dan Zaini Makarim Supriyatno, S.T (45,2 persen)
(2) Dyah Hayuning Pratiwi, S.E., B.Econ.,M.M. dan H. Sudono, S.T., M.T. (54,8 persen)
Data tersebut diambil dari penghitungan 2.129 TPS di Kabupaten Purbalingga.
2. Boyolali
(1) Mohammad Said Hidayat, S.H. dan Wahyu Irawan, S.H. (95,5 persen)
(2) Kolom Kosong
Data tersebut diambil dari penghitungan 2.277 TPS di Kabupaten Boyolali.
3. Klaten
(1) Hj. Sri Mulyani dan H. Yoga Hardaya, S.H., M.H (50,2 persen)
(2) One Krisnata dan Muhammad Fajri (32,7 persen)
(3) Dr. Arif Budiyono, S.T., M.T dan Drs Harjanta, S.E., M.Pd (17,1 persen)
Data tersebut diambil dari penghitungan 2.550 TPS di Kabupaten Klaten.
4. Wonogiri
(1) H. Hartanto, S.H., M.H dan Drs Joko Purnomo (16,8 persen)
(2) Joko Sutopo dan Setyo Sukarno (83,2 persen)
Data tersebut diambil dari penghitungan 2.023 TPS di Kabupaten Wonogiri.
5. Grobogan
(1) Kolom Kosong (13,8persen)
(2) Hj Sri Sumarni, SH, MM dan dr. Bambang Pujiyanto, M.Kes (86,2 persen)
Data tersebut diambil dari penghitungan 2.971 TPS di Kabupaten Grobogan.
6. Blora
(1) Dra Dwi Astutiningsih dan Riza Yudha Prasetia, S. Hut (2,9 persen)
(2) H. Arief Rohman, M.Si dan Tri Yuli Setyowati, S.T., M.M (59,6 persen)
(3) Dra. Hj. Umi Kulsum dan Agus Sugiyanto, S.E. (37,5 persen)
Data tersebut diambil dari penghitungan 2.198 TPS di Kabupaten Blora.
7. Demak
(1) dr. Hj. Eisti'anah, S.E. dan KH. Ali Makhsun, M.Si (56,8 persen)
(2) H. Mugiyono, M.H. dan Muhammad Badruddin (43,2 persen)
Data tersebut diambil dari penghitungan 2.206 TPS di Kabupaten Demak.
8. Semarang
(1) Hj. Bintang Narsasi, S.Pd dan Drs H. Gunawan Wibisono, M.M (32,9 persen)
(2) H. Ngesti Nugraha, S.H., M.H. dan H. Basari, S.T., M.Si (67,1 persen)
Data tersebut diambil dari penghitungan 2.249 TPS di Kabupaten Semarang.
9. Kendal
(1) Dico M. Ganinduto dan H. Windu Suko Basuki, S.H (49,2 persen)
(2) H. Ali Nurudin, S.Sos, M.Si dan Hj. Yekti Handayani, S.Pd (37,7 persen)
(3) H. Tino Indra Wardono dan H. Mukh Mustamsikin, S.Ag. M.Si (13,1 persen)
Data tersebut diambil dari penghitungan 2.242 TPS di Kabupaten Kendal.
10. Pekalongan
(1) H. Asip Kholbihi, S.H., M.Si dan Hj. Sumarwati, S.Pd, M.A.P (43,2 persen)
(2) Fadia Arafiw S.E., M.M dan H. Riswadi, S.H (56,8 persen)
Data tersebut diambil dari penghitungan 2.163 TPS di Kabupaten Pekalongan.
11. Pemalang
(1) H.M. Agus Sukoco, S.I.P, M.Si dan H. Eko Priyono (36,7 persen)
(2) Mukti Agung Wibowo, ST., M.Si dan Mansur Hidayat, ST (45,4 persen)
(3) Iskandar Ali Syahbana, ST dan Akhmad Aguswardana (17,9 persen)
Data tersebut diambil dari penghitungan 3.148 TPS di Kabupaten Pemalang.
12. Magelang
(1) dr. H. Muchamad Nur Aziz, Sp.PD dan Drs KH.M. Mansyur, M.Ag (59,9 persen)
(2) Aji Setyawan, S.I.Kom, M.M dan Dra Windarti Agustina (40,1 persen)
Data tersebut diambil dari penghitungan 233 TPS di Kabupaten Magelang.
13. Surakarta
(1) Gibran Rakabuming Raka dan Teguh Prakosa (86,5 persen)
(2) Bagyo Wahyono dan Suparjo Fransiskus Xaverius (13,5 persen)
Data tersebut diambil dari penghitungan 1.231 TPS di Kota Surakarta.
14. Kota Semarang
(1) H. Hendrar Prihadi, S.E., M.M dan Ir Hj. Hevearita Gunaryanti Rahayu, M.Sos (91,4 persen)
(2) Kolom Kosong (8,6persen)
Data tersebut diambil dari penghitungan 3.447 TPS di Kota Semarang.
15. Kota Pekalongan
(1) H. Achmad Afzan Arslan Djunaid, SE dan H. Salahudin, STP (55,2 persen)
(2) Hj Balgis Diab, SE, S. Ag, MM dan H Moch Machrus, Lc. M.Si (44,8 persen)
Data tersebut diambil dari penghitungan 593 di Kota Pekalongan.
Jawa Barat
1. Indramayu
(1) Muhamad Sholihin, S.Sos.I dan dr. Ratnawati, M.KKK (26,1 persen)
(2) Toto Sucartono, SE, MBA dan Deis Handika (8,6 persen)
(3) H Daniel Mutaqien Syafiuddin, ST dan H Taufik Hidayat, SH (28,4 persen)
(4) Nina Agustina, MH dan Lucky Hakim (36,8 persen)
Data tersebut diambil dari penghitungan 3.286 TPS di Kabupaten Indramayu.
2. Pangandaran
(1) H Jeje Wiradinata dan H Ujang Endin Indrasan, S.H. (51,8 persen)
(2) H Adang Hadari dan H Supratman, S.AP (48,2 persen)
Data tersebut diambil dari penghitungan 800 TPS di Kabupaten Pangandaran
Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY)
1. Gunung Kidul
(1) Prof. Dr. Sutrisna Wibawa, M.Pd dan Mahmud Ardi Widanto, S.IP (30,6 persen)
(2) Drs. Immawan Wahyudi, MH dan Martanty Soenar Dewi, DRA (11,4 persen)
(3) Drs. Bambang Wisnu Handoyo dan Benyamin Sudarmadi (24,9 persen)
(4) Sunaryanta dan Heri Susanto, S.Kom, M.Si (33,1 persen)
Data tersebut diambil dari penghitungan 1900 dari 1900 TPS di Kabupaten Gunungkidul
https://www.kompas.com/tren/read/2020/12/16/122400965/hasil-real-count-pilkada-2020-di-provinsi-jateng-jabar-dan-diy