Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Viral Dansektor 9 Citarum Amuk Petugas Ipal PT Combiphar, Ini Sebabnya

KOMPAS.com - Sebuah video yang memperlihatkan Komandan Sektor (Dansektor) 9 Citarum Harum memarahi petugas Ipal PT Combiphar viral di media sosial Facebook, Jumat (14/2/2020).

Unggahan tersebut dibagikan oleh pemilik akun Facebook B.J Habibie.

Hingga saat ini Kamis (20/2/2020) pukul 15.30 WIB, unggahan tersebut telah dilihat lebih dari 1.400.000 kali.

Adapun pengunggah tersebut menuliskan "PUNCAK KEMAR4HAN DANSEKTOR 9 CITARUM."

Ia mengatakan bahwa kejadian tersebut benar terjadi di wilayah PT Combiphar yang berlokasi di Jalan Raya Padalarang Desa Kertajaya Kecamatan Padalarang Kabupaten Bandung Barat pada Jumat (14/2/2020).

Wellyanto menjelaskan, saat itu Dansektor 9 Citarum Harum Kolonel Inf. Amir Mahmud tengah melaksanakan sidak tentang instalasi pengolahan air limbah (IPAL).

"Saat sidak Ipal, tidak ditemukan masalah. Tapi ada saluran lain yang keluarkan air ke sungai terasa sangat panas," katanya saat dihubungi Kompas.com, Kamis (20/2/2020).

Saluran air yang terasa panas tersebut, imbuhnya, yang dipermasalahkan oleh Dansektor karena tidak sesuai dengan aturan.

Selain itu, Dansektor juga merasa kaget setelah melihat adanya air yang terasa panas dan berasap itu.

Suhu 50 derajat celcius

"Air yang keluar dari saluran tersebut memiliki suhu 50 derajat," papar dia.

Sontak saja, Dansektor yang didampingi petugas Ipal PT. Combhiparyang bernama Arif, menanyakannya apa yang terjadi.

"Petugas Ipal itu dengan nada menantang bahwa itu sudah sesuai aturan dan terjadilah adu mulut," jelasnya lagi.

Akhirnya, imbuh Wellyanto, Dansektor meminta petugas Ipal untuk menyentuh air panas yang keluar dari saluran tersebut.

Petugas Ipal tersebut akhirnya mengakui bahwa air yang keluar dari saluran tersebut masih panas.

"Dari pihak perusahaan menyebut bahwa akan menindaklanjuti permasalahan ini," ungkapnya.

Namun, apabila tidak ada tindak lanjutntya, dengan sangat terpaksa pihaknya pasti akan menutup saluran pembuangan tersebut.

Lebih lanjut, setelah kejadian tersebut Dansektor memberi waktu sekitar 1 minggu untuk perusahaan memperbaiki kesalahannya tersebut.

"Apabila sudah diperbaiki, biasanya pihak perusahaan akan memberi tahu kepada Dansektor dan Dansektor akan mendatangi perusahaan untuk mengecek," katanya lagi.

https://www.kompas.com/tren/read/2020/02/20/182800065/viral-dansektor-9-citarum-amuk-petugas-ipal-pt-combiphar-ini-sebabnya

Terkini Lainnya

Bolehkah Penderita Diabetes Minum Air Tebu? Ini Kata Ahli Gizi UGM

Bolehkah Penderita Diabetes Minum Air Tebu? Ini Kata Ahli Gizi UGM

Tren
Bandara di Jepang Catat Nol Kasus Kehilangan Bagasi Selama 30 Tahun, Terbaik di Dunia

Bandara di Jepang Catat Nol Kasus Kehilangan Bagasi Selama 30 Tahun, Terbaik di Dunia

Tren
La Nina Berpotensi Tingkatkan Curah Hujan di Indonesia, Kapan Terjadi?

La Nina Berpotensi Tingkatkan Curah Hujan di Indonesia, Kapan Terjadi?

Tren
Kasus yang Bikin Bea Cukai Disorot: Sepatu Impor hingga Alat Bantu SLB

Kasus yang Bikin Bea Cukai Disorot: Sepatu Impor hingga Alat Bantu SLB

Tren
Biaya Kuliah Universitas Negeri Malang 2024/2025 Program Sarjana

Biaya Kuliah Universitas Negeri Malang 2024/2025 Program Sarjana

Tren
Hari Pendidikan Nasional 2024: Tema, Logo, dan Panduan Upacara

Hari Pendidikan Nasional 2024: Tema, Logo, dan Panduan Upacara

Tren
Beredar Kabar Tagihan UKT PGSD UNS Capai Rp 44 Juta, Ini Penjelasan Kampus

Beredar Kabar Tagihan UKT PGSD UNS Capai Rp 44 Juta, Ini Penjelasan Kampus

Tren
Semifinal Indonesia Vs Uzbekistan Piala Asia U23 2024 Hari Ini, Pukul Berapa?

Semifinal Indonesia Vs Uzbekistan Piala Asia U23 2024 Hari Ini, Pukul Berapa?

Tren
Ramai soal 'Review' Resto Bikin Usaha Bangkrut, Pakar Hukum: Sah tapi Harus Berimbang

Ramai soal "Review" Resto Bikin Usaha Bangkrut, Pakar Hukum: Sah tapi Harus Berimbang

Tren
6 Kondisi Penumpang Kereta yang Berhak Dapat Kompensasi KAI, Apa Saja?

6 Kondisi Penumpang Kereta yang Berhak Dapat Kompensasi KAI, Apa Saja?

Tren
3 Pemain Uzbekistan yang Patut Diwaspadai Timnas Indonesia, Salah Satunya Punya Nilai Rp 86,81 Miliar

3 Pemain Uzbekistan yang Patut Diwaspadai Timnas Indonesia, Salah Satunya Punya Nilai Rp 86,81 Miliar

Tren
Sepak Terjang Benny Sinomba Siregar, Paman Bobby Nasution yang Ditunjuk Jadi Plh Sekda Kota Medan

Sepak Terjang Benny Sinomba Siregar, Paman Bobby Nasution yang Ditunjuk Jadi Plh Sekda Kota Medan

Tren
Jadwal dan Live Streaming Indonesia Vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U23, Kick Off 21.00 WIB

Jadwal dan Live Streaming Indonesia Vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U23, Kick Off 21.00 WIB

Tren
Siapa Kandidat Terkuat Pengganti Rafael Struick di Laga Indonesia Vs Uzbekistan?

Siapa Kandidat Terkuat Pengganti Rafael Struick di Laga Indonesia Vs Uzbekistan?

Tren
Mengapa Bisa Mengigau Saat Tidur? Ternyata Ini Penyebabnya

Mengapa Bisa Mengigau Saat Tidur? Ternyata Ini Penyebabnya

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke